Dalam upaya menyiapkan generasi yang unggul, inovatif, dan berkarakter kuat, Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) memperkenalkan Bulan 7 Kebiasaan Anak Indonesia Hebat. Kegiatan ini dilaksanakan bersamaan dengan acara nonton bareng film Judi Online: Kemenangan Sejati di ruang teater CGV fX Sudirman, Jakarta, pada Senin (2/12).
Acara ini dihadiri oleh berbagai pihak, termasuk Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen) Abdul Mu’ti, perwakilan Kementerian Komunikasi dan Digital, perwakilan Bareskrim Polri, Staf Khusus Bidang Manajemen dan Kelembagaan, Staf Khusus Menteri Bidang Pembelajaran dan Sekolah Unggul, Staf Ahli Menteri Bidang Regulasi, Kepala Pusat Penguatan Karakter, Plh. Kepala Biro Kerja Sama dan Hubungan Masyarakat, serta tamu undangan dari siswa dan guru SMA/SMK, serta komunitas terkait.
Program Gerakan 7 Kebiasaan Anak Indonesia Hebat dirancang sebagai langkah strategis untuk membentuk generasi yang tidak hanya cerdas secara akademis, tetapi juga memiliki karakter kuat, yang menjadi pondasi untuk kesuksesan bangsa di masa depan.
Dalam sambutannya, Mendikdasmen Abdul Mu’ti menekankan pentingnya penerapan tujuh kebiasaan yang terdiri dari bangun pagi, beribadah, berolahraga, makan sehat dan bergizi, gemar belajar, bermasyarakat, dan istirahat cukup, dalam kehidupan sehari-hari anak-anak Indonesia.
“Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah terus mengajak semua pihak untuk berperan serta dalam membangun mental dan karakter bangsa melalui pembiasaan kebiasaan positif ini,” ujar Abdul Mu’ti.
Sebagai contoh, kebiasaan taat beribadah dapat memperkuat iman dan moral anak-anak, membantu mereka membuat keputusan yang bijak, dan menghindarkan mereka dari godaan negatif.
Sementara itu, kebiasaan gemar belajar akan mengisi waktu anak-anak dengan kegiatan positif serta mengembangkan kemampuan berpikir kritis, yang juga membantu mereka terhindar dari pengaruh buruk dunia maya.
Program 7 Kebiasaan Anak Indonesia Hebat ini akan diluncurkan pada Desember 2024 dan mulai diterapkan pada tahun 2025. Diharapkan, program ini dapat mengoptimalkan pembentukan karakter anak-anak Indonesia melalui pembiasaan nilai-nilai positif di sekolah, keluarga, dan masyarakat.
“Melalui tujuh kebiasaan ini, karakter anak-anak Indonesia dapat dibangun. Seperti halnya perubahan besar dimulai dengan kebiasaan sederhana, perubahan besar suatu bangsa pun dapat dimulai dari perubahan individu,” harap Mendikdasmen.
Gerakan ini mengusung tujuh kebiasaan yang bertujuan membentuk karakter anak-anak Indonesia, yaitu: bangun pagi untuk disiplin; beribadah untuk memperkuat iman; berolahraga dan makan sehat untuk menjaga kesehatan fisik; gemar belajar untuk memperluas pengetahuan; bermasyarakat untuk membangun hubungan sosial; serta istirahat cukup untuk menjaga keseimbangan tubuh. Semua kebiasaan ini diharapkan dapat menciptakan individu yang sehat, cerdas, dan berkarakter.
Generasi dengan karakter kuat diharapkan mampu membawa Indonesia menjadi salah satu kekuatan besar dunia pada tahun 2045. Oleh karena itu, pada bulan Desember ini akan dilakukan sosialisasi mengenai 7 Kebiasaan Anak Indonesia Hebat sebagai langkah awal dalam menciptakan anak-anak Indonesia yang sehat, berkarakter, dan berdaya saing global. (*)