Tarian tradisional dari Bnaten ini mencerminkan kekayaan budaya lokal. Berikut adalah 9 tari tradisional dari Provinsi Banten beserta keunikannya:
- Tari Rampak Bedug
- Keunikan: Tarian ini menggunakan bedug sebagai alat musik utama, menampilkan kekompakan dalam menabuh bedug secara serempak. Tari ini menggambarkan semangat kebersamaan dan kekuatan spiritual.
- Tari Cokek
- Keunikan: Tari ini terinspirasi dari budaya Betawi dan Tionghoa, ditarikan dengan iringan musik gambang kromong. Tari Cokek sering dibawakan pada acara-acara pesta dan disertai undangan tamu untuk menari bersama.
- Tari Silat Bandrong
- Keunikan: Memadukan seni bela diri silat dengan gerakan tari, Tari Silat Bandrong menonjolkan ketangkasan para pesilat. Tarian ini mencerminkan keahlian dan kekuatan fisik masyarakat Banten.
- Tari Bendrong Lesung
- Keunikan: Tarian ini menggunakan alat musik lesung yang biasa digunakan untuk menumbuk padi. Gerakan tarian ini melambangkan kegembiraan dan rasa syukur setelah panen.
- Tari Walijamaliha
- Keunikan: Tarian ini merupakan perpaduan dari unsur Islam dan budaya lokal, menggambarkan ajaran tentang perdamaian dan ketenangan jiwa. Kostum penarinya biasanya bercirikan warna putih sebagai lambang kesucian.
- Tari Saman Banten
- Keunikan: Mirip dengan Tari Saman dari Aceh, Tari Saman Banten menonjolkan gerakan tangan yang cepat dan sinkron diiringi syair-syair religi. Tari ini menunjukkan persatuan dan kekompakan kelompok penari.
- Tari Topeng Kelana
- Keunikan: Para penari mengenakan topeng yang menggambarkan berbagai karakter, mulai dari yang lembut hingga keras. Tarian ini bercerita tentang perjuangan manusia melawan hawa nafsu dan keburukan.
- Tari Pencak Silat
- Keunikan: Menggabungkan gerakan tari dan seni bela diri tradisional, tarian ini menunjukkan keahlian bela diri dengan ritme dan gerakan yang indah. Tari ini berfungsi sebagai hiburan sekaligus latihan fisik.
- Tari Grebeg Terbang Gede
- Keunikan: Tarian ini menggunakan alat musik terbang gede (rebana besar) dan sering dilakukan dalam acara tradisional keagamaan. Gerakan tarian ini melambangkan penghormatan kepada leluhur dan nilai-nilai keagamaan.
Setiap tari tradisional Banten ini merefleksikan budaya dan warisan lokal Banten, dengan berbagai unsur spiritual, sejarah, dan budaya yang ditonjolkan.