Buah Iblis adalah yang buah misterius dan khas yang tersebar di seluruh dunia, dikenal karena memberi pemakannya kemampuan dan kekuatan khusus namun memberikan efek samping hilangnya kemampuan berenang dari sang pemakan.
Buah Iblis berjumlah sangat banyak. Diperkirakan berjumlah ratusan dengan masing-masing memiliki kekuatan yang berbeda, mulai dari yang (tampaknya) biasa hingga yang memiliki kekuatan penghancur massal.
Buah Iblis secara garis besar dikelompokkan dalam tiga kelas: Paramecia, yang menawarkan beragam kemampuan aneh, Logia, yang memberi penggunanya kekuatan untuk menjadi dan mengendalikan elemen alam, dan Zoan, yang memungkinkan penggunanya untuk berubah menjadi hewan atau hibrida hewan.
Banyak dari orang-orang paling penting di dunia yang merupakan pengguna buah iblis, terutama di antara Tiga Kekuatan Besar. Oleh karena itu, disamping karena kelangkaannya, Buah Iblis sangatlah diburu.
Satu Buah Iblis dapat bernilai ratusan juta Beri dan beberapa pihak berupaya untuk membuatnya secara artifisial sehingga dapat diproduksi massal untuk keperluan peperangan. Seseorang/binatang/benda hanya dapat mengonsumsi dan memperoleh kekuatan dari satu buah iblis saja, kecuali satu orang.
Sementara beberapa Buah Iblis hanya muncul di manga dan yang lainnya hanya di anime, sebagian besar muncul di kedua media dan memainkan peran yang sangat penting dalam cerita, berfungsi sebagai dasar untuk beragam kemampuan khusus dan gaya bertarung sebagian besar karakter.
Menurut Oda, di masa depan nanti akan ada “profesor tertentu” yang mampu menjelaskan mekanisme rumit di balik Buah Iblis.
Tentang
“ Aku mendengar buah iblis adalah penjelmaan iblis laut. Jika Kamu makan satu, Kamu akan mendapatkan kekuatan tetapi laut akan membencimu dan mengambil kemampuanmu untuk berenang! ” Shanks berbicara kepada Buggy mengenai Buah Iblis.
Tsunami besar yang diciptakan pengguna Buah Iblis
Buah Iblis, setelah dimakan, memberi pemakannya kekuatan super atau sifat khusus, yang akan segera mereka sadari; seseorang yang telah memakan Buah Iblis dan memperoleh kekuatannya dikenal sebagai Pengguna Buah Iblis (能力者 Nōryoku-sha, harf. “Pengguna Kekuatan” atau “Esper”).
Ada lebih dari 100 Buah Iblis yang berbeda di dunia, tetapi hanya satu dari setiap Buah Iblis yang ada. Selain itu, semua Buah Iblis diketahui memiliki rasa yang sangat buruk dan menyebabkan penggunanya kehilangan kemampuan berenang secara permanen.
Sampai saat ini belum diketahui apa sebenarnya Buah Iblis itu, dari mana asalnya, atau bagaimana tepatnya mereka bekerja. Apa yang diketahui tentang mereka adalah bahwa kekuatan di dalamnya mempengaruhi Faktor Keturunan pemakan.
Buah Iblis memiliki berbagai bentuk dan warna yang berbeda, meskipun semua Buah Iblis yang terlihat sejauh ini memiliki tanda atau pola pusaran, kecuali Buah Iblis Buatan yang memiliki pola cincin di atasnya. Pengguna Buah Iblis tertua yang diperkenalkan adalah Kozuki Toki yang lahir 800 tahun. Artinya Buah Iblis telah ada di dunia setidaknya selama delapan abad.
Hanya satu gigitan untuk menjadi pengguna Buah Iblis
Hanya diperlukan satu gigitan bagi seseorang untuk mendapatkan kekuatan Buah Iblis, setelah itu Buah Iblis menjadi buah biasa yang tidak berguna, dan menjijikkan. Meskipun demikian, sebagian besar dari mereka yang telah mengonsumsi Buah Iblis, memakan seluruh Buahnya karena mereka tampaknya tidak menyadari fakta ini.
Selain itu, pemakan Buah Iblis langsung mendapatkan kekuatan dan efek samping Buah tersebut setelah ditelan tanpa perlu menunggu buah tersebut dicerna. Seseorang hanya bisa makan satu Buah Iblis sepanjang hidupnya; jika ada yang memakan Buah Iblis kedua, hal tersebut akan menyebabkan tubuhnya hancur sedemikian rupa sampai hanya meninggalkan sedikit jejak yang mengakibatkan kematian mereka.
Alasan untuk hal tersebut sampai saat ini tidak diketahui; rumor mengatakan bahwa iblis yang sebenarnya hidup di dalam setiap buah dan berpindah ke tubuh pengguna buah setelah dikonsumsi dan akan bertarung dengan iblis yang menghuni buah lain jika mereka bertemu di dalam tubuh yang sama, tetapi rumor ini telah dibantah oleh sains.
Secara khusus, ada metode yang memungkinkan seseorang untuk mencuri kekuatan Buah Iblis dari tubuh pengguna Buah Iblis yang sudah meninggal. Rincian mengenai metode ini sampai saat ini tidak diketahui. Satu-satunya yang mengetahui metode ini adalah Marshall D. Teach dan krunya.
Buah Iblis ketika pertama kali dijelaskan oleh Morgan
Buah Iblis dikatakan sebagai buah dari Iblis Laut dan rahasia kekuatan mereka tersembunyi di Grand Line. Karena Buah Iblis jarang ditemui orang-orang (terutama di luar Grand Line), rumor mengenai Buah Iblis semakin lama semakin berkembang sehingga sulit untuk mengetahui mana yang fakta dan mana yang fiksi; Sebagian orang bahkan menganggapnya sebagai mitos (Contohnya Nami sampai dia melihat kekuatan dari Bara Bara no Mi).
Orang biasa tidak tahu apa-apa atau sangat sedikit tentang apa itu Buah Iblis; terutama orang-orang di negara-negara tertutup, bahkan yang ada di dalam Grand Line, seperti yang Amazon Lily dan Negeri Wano.
Putri Shirahoshi dari Pulau Manusia Ikan, seperti warga manusia ikan lainnya yang tidak tahu tentang Buah Iblis, mengaggap bahwa kekuatan Buah Iblis adalah kutukan atau sihir. Berkaitan dengan hal tersebut, Buah Iblis juga dapat menyebabkan penggunanya dianggap “aneh” dan diperlakukan sebagai orang buangan.
Ini dikarenakan beberapa kemampuan dari Buah Iblis yang dianggap terlalu aneh atau menakutkan untuk diterima oleh orang biasa. Dalam banyak kasus, pengguna Buah Iblis bahkan dianggap sebagai ras yang berbeda sama sekali. Karena setiap pengguna Buah Iblis memiliki kemampuan yang unik, untuk menghadapi mereka diperlukan strategi yang kreatif dan matang.
Kelemahan mereka antara lain adalah laut, batu laut dan Haki. Oleh karena itu, ketika ada pengguna Buah Iblis yang tidak dikenal diidentifikasi di medan perang, normalnya adalah untuk mengambil langkah mundur dan mencoba berbagai cara serangan terhadap lawan.
Banyak dari pengguna Buah Iblis yang akhirnya mendapat julukan, seperti misalnya Manusia Karet (ゴム人間 Gomu Ningen), Manusia Magma (マグマ人間 Maguma Ningen), atau Rusa Manusia (人間トナカイ Ningen Tonakai).
Seperti yang terlihat pada contoh-contoh tersebut, julukan biasanya berasal dari jenis kemampuan yang ditambah oleh spesiesnya (atau dalam kasus benda yang memakan buah Zoan, objek aslinya). Satu-satunya pengecualian adalah pengguna Kage Kage no Mi yang mendapat julukan Penguasa Bayangan (影の支配者 Kage no Shihaisha).
Pakaian pengguna Buah Iblis yang mengikuti kekuatannya
Kekuatan Buah Iblis umumnya ikut mempengaruhi pakaian yang dikenakan penggunanya. Pengguna Buah Paramecia mengubah pakaian mereka bersama dengan diri mereka sendiri secara otomatis (misalnya baju Luffy tidak akan pernah copot kancingnya saat tubuhnya mengembang pada saat menggunakan Gear Ketiga, celana Mr. 1 yang ikut menjadi bilah pedang bersama dengan kakinya, dll.).
Pakaian pengguna Buah Zoan akan muat dengan proporsi yang sama setelah mereka bertransformasi (topi Chopper menjadi besar ketika dia berada di mode Monster Point, sepatu Jabra menjadi sangat melar ketika dalam dia berada dalam bentuk hibrida), dan pengguna Buah Logia mengubah pakaian (dan aksesori) mereka menjadi elemen mereka bersama dengan diri mereka. Oda pernah menjelaskan di SBS bahwa jika dia menulisnya secara realistis, manganya akan memiliki terlalu banyak ketelanjangan yang tidak perlu.
Aturan ini juga berlaku untuk perangkat tambahan cyborg dan bagian tubuh palsu. Contohnya adalah lengan buatan Queen yang berubah menjadi kaki brachiosaurus saat dia berubah menjadi brachiosaurus. Namun beberapa pengguna tampaknya tidak mematuhi ini, seperti Jewelry Bonney yang pakaiannya tidak berubah secara proporsional sesuai dengan kekuatannya.
Menariknya, meskipun memakan Buah Iblis mempengaruhi genetik penggunanya, hal tersebut tidak menyebabkan kelainan pada anak mereka. Contohnya adalah Keluarga Charlotte; meskipun sang ibu, Charlotte Linlin memiliki kekuatan Buah Iblis, tidak ada anak-anaknya yang lahir dengan kekuatan. Lebih jauh lagi, meskipun orang tuanya tidak dapat mengonsumsi Buah Iblis kedua, anak pengguna Buah Iblis yang belum memiliki kekuatan dapat mengonsumsi Buah Iblis tanpa mati.
Buah Iblis adalah sumber kekuatan bagi beberapa orang terkuat dari generasi saat ini di dunia, termasuk para kru bajak laut pemula, para laksamana Angkatan Laut, Shichibukai, dan para Kaisar seperti Kurohige, Luffy, Buggy, Big Mom (mantan), dan Kaidou (mantan).
Karena kekuatannya, Buah Iblis sangatlah diburu banyak pihak, termasuk oleh pemerintah dunia dan dunia bawah. Buah Iblis diperkirakan bernilai lebih dari Berry.png100.000.000 jika dijual dan pengguna Buah Iblis sendiri dijual dengan harga pasar sebagai budak. Tentu saja masing-masing Buah memiliki perbedaan harga, tergantung pada kekuatannya seperti Ope Ope no Mi yang bernilai Berry.png5.000.000.000 di pasar gelap.
Salah satu bajak laut kuat yang berisi banyak pengguna Buah Iblis
Buah Iblis relatif umum di Grand Line dibandingkan dengan di empat laut biru lainnya. Setiap kru bajak laut di Grand Line biasanya memiliki kapten dengan kekuatan Buah Iblis (seperti Bajak Laut Bellamy, Bajak Laut Wapol, atau Bajak Laut Foxy), sementara kru dan organisasi yang lebih kuat akan biasanya berisi beberapa pengguna Buah Iblis (seperti Bajak Laut Shirohige, Bajak Laut Big Mom, Bajak Laut Beasts, Bajak Laut Donquixote, Baroque Works, atau Angkatan Laut).
Dua Kaisar (Kurohige dan Kaidou (mantan)) bahkan berusaha mengumpulkan Buah Iblis sebanyak mungkin menggunakan metode unik mereka masing-masing. Faktanya, sejak memasuki Grand Line, hampir setiap lawan utama yang dihadapi Luffy memiliki kemampuan Buah Iblis, sementara di East Blue dia hanya menghadapi dua orang (tidak termasuk Alvida yang baru memakan Buah Iblis setelah pertemuan pertama mereka).
