Mengenal Kangpho & Drawa, Maskot PON Papua 2021 yang Lucu

Pekan Olahraga Nasional atau PON XX akan diselenggarakan di Papua pada 2-15 Oktober. Walau masih akan berlangsung sekitar sebulan lagi, masyarakat Indonesia cukup antusias untuk menyambut event ini.

Dilansir dari laman Kementerian Komunikasi dan Informasi (Kominfo), mascot PON XX Papua 2021 terinspirasi dari dua hewan khas Papua. Kangpho dan Drawa. Kangpho atau kepanjangan dari Kanguru pohon, selama ini populer sebagai satwa khas Australia, nyatanya ada di Papua. Menariknya, Kangpho merupakan jenis kanguru pohon dan satu diantaranya yang sangat terkenal adalah kanguru pohon mantel emas atau nama latinnya Dendrolagus Pulcherrimus.

Kangpho mantel emas merupakan satwa marsupial atau mamalia yang memiliki kantung di perutnya. Hewan ini memakan buah dan biji-bijian. Bagian pipi, leher, dan kakinya dihiasi warna kuning keemasan, sehingga hewan ini memiliki julukan mantel emas.

Baca Juga:  Mengenal Istilah-istilah dalam Perhotelan yang Penting Kamu Ketahui

Tak hanya Kangpho, Pemerintah Provinsi Papua juga memperkenalkan Drawa atau Burung Cenderawasih dalam peluncuran maskot PON XX di Jayapura. Drawa dalam bahasa ilmiahnya disebut  Paradisaea Raggiana adalah jenis burung pengicau berukuran sedang dengan panjang 34 cm.

Maskot PON Papua 2021
Maskot PON Papua 2021. FOTO: Kominfo

Drawa adalah burung jantang dewasa yang memiliki hiasan didominasi warna merah, jingga dan warna campuran antara merah dan jingga pada bagian sisi perutnya. Sementara bulu bagian dada berwarna cokelat tua. Paling uniknya lagi, pada ekor Drawa terdapat dua buah tali yang panjang berwarna hitam.

Drawa dan Kangpho dilengkapi dengan rumbai dari kulit kayu atau akar pohon untuk menutupi bagian pinggang kebawah yang juga dilengkapi dengan hiasan ukiran Papua pada pinggangnya.

Baca Juga:  Kisah Perang Tiga Raja yang Meruntuhkan Imperium Portugal

Kangpho dan Drawa mengenakan ikat kepala khas Papua yang berbentuk rumbai dan kerucut menyerupai gambaran pegunungan tengah Papua yang dikelilingi oleh gunung. “Rumbai pada pinggang Drawa dan Kangpho biasa digunakan oleh perempuan dan laki-laki yang melambangkan sambutan hangat dan penuh keakraban di tanah Papua,” kata Gubernur Papua, Lukas Enembe.

Tak hanya itu saja, tagline Torang Bisa (Kami bisa) juga ikut diluncurkan bersamaan dengan maskot PON XX. #torangbisa bermakna penyemangat khas Papua untuk mengobarkan semangat kepada para atlet yang akan bertarung pada PON XX.

Bagikan:

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

BERITA TERBARU