Nestor Gabriel Lorenzo, seorang Argentina, telah menjadi manajer Timnas Kolombia sejak tahun 2022 hingga saat ini, mencapai posisi runner-up di Copa America 2024.
Lorenzo lahir pada 26 Februari 1966 di Buenos Aires, Argentina. Dia bermain sebagai bek, dimulai dari klub profesionalnya, Argentinos Juniors, antara tahun 1985 hingga 1989, di mana ia mengumpulkan 68 penampilan.
Selanjutnya, ia bermain untuk klub seperti A.S. Bari, Swindon Town, Club Atlético San Lorenzo de Almagro, Ferrocarril Oeste, dan terakhir di Boca Juniors dari tahun 1996 hingga 1997.
Berkat kemampuannya dalam pertahanan, Lorenzo dipanggil oleh Carlos Bilardo, pelatih timnas Argentina saat itu. Ia berkompetisi untuk Argentina antara tahun 1988 hingga 1990, dan termasuk dalam skuad yang mencapai final Piala Dunia FIFA 1990 di Italia. Di sana, ia bermain bersama Diego Maradona hingga Argentina kalah 0-1 dari Jerman dalam pertandingan final.
Setelah Piala Dunia 1990, Osvaldo Ardiles, seorang legenda Argentina yang pernah bermain di Inggris, membawa Nestor Lorenzo untuk bermain di Swindon Town dengan status pinjaman yang kemudian menjadi permanen.
Lorenzo tampil sebanyak 27 kali untuk Swindon, mencetak dua gol, salah satunya dalam debutnya melawan Portsmouth yang berakhir dengan kemenangan 3-0, dan gol lainnya dalam pertandingan imbang 2-2 melawan Watford.
Setelah kontraknya berakhir, Lorenzo kembali ke Argentina dan menyelesaikan karier bermainnya di Boca Juniors pada musim 1997, bersama dengan Diego Maradona dan Claudio Cannigia.
Setelah pensiun sebagai pemain, Nestor Lorenzo beralih ke dunia kepelatihan. Dia menjadi bagian dari staf pelatih José Pekerman untuk tim nasional Argentina antara tahun 2004 hingga 2006. Di Piala Dunia 2006, Lorenzo menjadi asisten pelatih dan turut membantu Argentina mencapai perempat final sebelum kalah dari Jerman 4-2 (1-1) melalui adu penalti.
Timnas Argentina saat itu diperkuat oleh pemain-pemain seperti Juan Sorin, Roberto Ayala, Maxi Rodriguez, Esteban Cambiasso, Hernan Crespo, Pablo Aimar, Javier Mascherano, Gabriel Heinze, Juan Roman Riquelme, Lionel Scaloni, dan debutan Lionel Messi.
Pada 2 Juni 2022, Federasi Sepak Bola Kolombia mengumumkan penunjukan Nestor Lorenzo sebagai pelatih kepala tim nasional mereka untuk empat tahun ke depan. Lorenzo menggantikan Reinaldo Rueda yang dipecat pada bulan April tahun yang sama setelah Kolombia gagal lolos ke Piala Dunia 2022 di Qatar. Hingga Juni 2023, Lorenzo berhasil memimpin timnas Kolombia dengan rekor tak terkalahkan, meraih 6 kemenangan dan 2 kali seri.
Pada 20 Juni 2023, di bawah arahan Nestor Lorenzo, Kolombia meraih kemenangan bersejarah 2-0 atas tim nasional Jerman, pertama kalinya dalam sejarah mereka mengalahkan Jerman.
Pada bulan Juli 2024, Kolombia mencatatkan rekor 28 pertandingan tak terkalahkan dengan kemenangan yang signifikan melawan tim nasional Jerman, Brasil, Uruguay, dan Spanyol.
Prestasi besar lain yang dicapai oleh Lorenzo adalah membawa timnas Kolombia mencapai final Copa America pertama mereka dalam 23 tahun dan mencetak 12 gol di Copa America 2024, jumlah gol tertinggi yang pernah mereka buat dalam kompetisi tersebut. (*)
