Mini Pustaka Mart, Konsep Padukan Perpustakaan dan UMKM di Lorong

FAJARPENDIDIKAN.co.id – Konsep memadukan Perpustakaan dan UMKM di lorong adalah sebuah upaya untuk meningkatkan kegemaran membaca sekaligus memberdayakan masyarakat.

“Jadi ada sisi ekonomi dan sisi Literasi. Jika konsep ini dijalankan dengan baik maka akan menggerakkan ekonomi dan kegemaran membaca di setiap lorong bahkan operasional kegiatan bisa mandiri karena ditopang pendapatan dari mini martnya,” ungkap Tulus Wulan Juni kepada pengurus Ibu-Ibu Relawan Baca saat ngobrol santai membahas program Ibu-Ibu Relawan Baca, Minggu (03/10).

Baca Juga:  Siswa SMPN 2 Sengkang Raih Juara 2 Lomba Vlog “Stop Perkawinan Anak”

Ketua Ibu Relawan Baca Kota Makassar, Kartini Ismail beserta perwakilan pengurus sangat tertarik dengan program yang ditawarkan oleh Pustakawan Dinas Perpustakaan Makassar untuk dikelola karena dampaknya banyak.

“Kita akan membuat satu model walaupun idealnya dengan gerobak atau box container tetapi kita akan mencoba konsepnya seperti etalase dulu kemudian nanti dikembangkan disetiap lorong,” terang Kartini bersemangat dan yakin kegiatan ini bisa berjalan.

Baca Juga:  Siswa SMPN 2 Sengkang Raih Juara 2 Lomba Vlog “Stop Perkawinan Anak”

Mini Pustaka Mart konsepnya seperti warung yang berisi makanan ringan dan minuman yang disukai anak-anak, voucher pulsa kemudian dilengkapi buku-buku Perpustakaan dan WiFi Gratis.

Setiap MPM nantinya isinya dapat bervariasi jualannya tergantung kebutuhan di setiap lorong.

“Bayangkan berapa lorong nantinya yang bisa membantu menghidupkan UMKM sekaligus membentuk iklim budaya baca.

Program ini juga akan mendukung program Wisata Lorong Pemerintah Kota Makassar,” ungkap Tulus.

Bagikan:

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

BERITA TERBARU