Mukjizat Para Nabi dan Rasul, Dan Hikmah Bagi Manusia Biasa

Para Nabi dan Rasul Allah, masing –masing memiliki mukjizat yang diturunkan Allah kepadanya, selama dalam masa tugas kenabian atau kerasulannya. Mukijzat yang diturunkannya, tidak diketahuinya sebelumnya, untuk apa mukjizat tersebut, sebelum terjadinya kejadian yang luar biasa. Yang mereka tahu, hanyalah berbakti kepada Allah.

Ternyata mukjizat tersebut bakal menyelamatkannya.

Demikian, agaknya pada perjalanan kehidupan seorang manusia, hamba Allah. Yang mereka tahu, adalah patuh kepada Allah, menjalankan perintahnya. Berusaha menghindari hal –hal yang menjadi laranganNya. Dan senantiasa mengharap yang terbaik.

Baca Juga:  Renungan Harian Kristen, Rabu, 16 Oktober 2024: Kunci Perintah Tuhan

Misalnya pada kejadian yang luar biasa yang menimpa NABI NUH. Nabi Nuh belum tahu banjir akan datang ketika dia membuat kapal. Sehingga dia ditertawai oleh kaumnya.
Demikian Nabi Ibrahim. Nabi Ibrahim belum tau, akan tersedia domba besar, ketika pisaunya nyaris memenggal buah hatinya, Ismail.

Juga NABI MUSA. Nabi Musa belum tahu, bahwa laut akan terbelah saat dia diperintah memukulkan tongkatnya. Yang dia tahu, adalah dia harus patuh pada perintah Allah dan tanpa berhenti berharap yang terbaik.

Baca Juga:  Renungan Harian Kristen, Rabu, 13 November 2024: Iman atau Pengalaman

Bagi manusia biasa, agaknya, faktor ketidak tahuannyalah akan terjadi hal-hal tak diinginkannya, bisa dua alternative. Berupa teguran, atau ada hikmah dibalik dari kejadian yang menimpanya, yang menjadi ujian baginya. Bagi yang lolos uji, disitulah Allah memberikan hikmahnya.

Mungkin begitu jugalah dengan doa. Bila belum terkabul. Mungkin ada hikmah dibaliknya. Dan ada masa terkabulnya. (P/wa/ana)

Bagikan:

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

BERITA TERBARU