Bone, FAJARPENDIDIKAN.co.id– Hidmat (Himpunan Da’iyah dan Majelis Taklim) Muslimat NU Bone bersama Jaringan Perempuan Pengasuh Pesantren dan Muballighat (JP3M) mengadakan hataman Al-Qur’an serentak seluruh Indonesia dari sabang sampai Merauke di rumah masing-masing pengurus, Jum’at 29 Ramadan 1441 H, ba’da shalat tarwih.
Acara ini diawali dengan pembacaan tahlilan dan pembacaan do’a hatmil Qur’an lalu dilanjutkan makan nasi Tumpeng bersama anggota dan keluarga lalu mengirimkan foto-foto dan video ke pengurus pusat JP3M.
Jumlah hataman Qur’an sangat pantastis yakni sebanyak 18.000 ribu hataman yang berlangsung sejak terjadinya lock down oleh perintah atas merebaknya kasus pandemi Covid-19 di Indonesia.
Pembacaan Qur’an dilakukan oleh pengasuh pesantren perempuan bersama santrinya serta jaringan muballighat (ulama perempuan) beserta jama’ahnya seluruh Indonesia. Salah satu organisasi muballighat/daiyah yang berpartisipasi dalam kegiatan tersebut adalah Hidmat (Himpunan Daiyah dan Majelis Taklim) Muslimat NU Bone.
Dr. Sarifa Suhra, S.Ag, M.Pd.I selaku Ketua Hidmat MNU Bone mengatakan, acara hataman Qur’an dilaksanakan sebagai wujud partisipasi ulama perempuan dan pengasuh pondok pesantren khusus perempuan beserta para santrinya melakukan upaya taqarrub ilallah dan memohon agar wabah virus mematikan pandemi Covid-19 diangkat oleh Allah dari bumi Nusantara Indonesia.
“Acara ini juga sebagai bentuk tolak bala’ supaya terhindar dari berbagai bahaya serta memohon kepada Allah Swt, agar rezeki melimpah ruah dijauhkan dari kemiskinan dan penyakit,” lanjut Dr. Sarifa.
Reporter: Abustan
