Beranda blog Halaman 244

Linking Verbs, Pengertian, Jenis, dan Fungsi dalam Bahasa Inggris

Linking Verbs adalah salah satu jenis verb yang sering digunakan dalam Bahasa Inggris . Linking Verbs adalah kata kerja hubung. Berikut penjelasan lengkap mengenai Pengertian Linking Verbs, Jenis dan Fungsi Linking Verbs dalam kalimat.

Pengertian Linking Verbs

Linking verbs, atau kata kerja penghubung, adalah jenis kata kerja yang digunakan untuk menghubungkan subjek dengan informasi tambahan tentang subjek tersebut, seperti status, keadaan, atau atribut.

Mereka tidak menyatakan tindakan atau pergerakan, tetapi memberikan informasi tentang hubungan antara subjek dan kata sifat, kata benda, atau frasa yang menggambarkan subjek tersebut.

Kata kerja penghubung ini membantu untuk menggambarkan dan memberikan informasi tambahan tentang subjek dalam kalimat, memperluas pemahaman tentang subjek yang dibahas.

Jenis Linking Verbs

Terdapat beberapa jenis kata kerja penghubung (linking verbs) dalam bahasa Inggris yang umum digunakan untuk menghubungkan subjek dengan informasi tambahan tentang subjek tersebut. Berikut adalah beberapa jenis kata kerja penghubung beserta contohnya:

  1. Be (am, is, are, was, were, been, being):
    • Contoh:
      • She is happy. (Dia bahagia.)
      • They were students. (Mereka adalah siswa.)
  2. Seem:
    • Contoh:
      • The situation seems difficult. (Situasinya terlihat sulit.)
      • He seems tired. (Dia terlihat lelah.)
  3. Become:
    • Contoh:
      • She becomes a doctor next year. (Dia akan menjadi seorang dokter tahun depan.)
      • The water becomes ice in cold temperatures. (Air berubah menjadi es pada suhu dingin.)
  4. Appear:
    • Contoh:
      • The stars appear bright in the night sky. (Bintang-bintang terlihat terang di langit malam.)
      • He appears confident during the presentation. (Dia terlihat percaya diri selama presentasi.)
  5. Feel:
    • Contoh:
      • I feel tired after working all day. (Saya merasa lelah setelah bekerja sepanjang hari.)
      • She feels excited about her upcoming trip. (Dia merasa senang tentang perjalanan mendatangnya.)
  6. Taste:
    • Contoh:
      • The soup tastes delicious. (Sup itu terasa lezat.)
      • The cake tastes sweet. (Kue itu terasa manis.)
  7. Smell:
    • Contoh:
      • The flowers smell fragrant. (Bunga-bunga itu berbau harum.)
      • The food smells delicious. (Makanan itu berbau enak.)

Kata kerja penghubung ini membantu untuk memberikan informasi tentang keadaan, kondisi, atau atribut subjek dalam kalimat.

 

Fungsi Linking Verbs

Linking verbs, atau kata kerja penghubung, memainkan peran penting dalam bahasa Inggris dengan menghubungkan subjek dengan informasi tambahan tentang subjek tersebut. Berikut adalah beberapa fungsi utama dari kata kerja penghubung dalam bahasa Inggris:

  1. Menyatakan Keadaan atau Status: Kata kerja penghubung digunakan untuk menyatakan keadaan atau status subjek dalam kalimat.
    • Contoh: She is happy. (Dia bahagia.)
    • Contoh: The weather seems nice today. (Cuaca terlihat bagus hari ini.)
  2. Menyampaikan Atribut atau Sifat: Kata kerja penghubung membantu menyampaikan atribut atau sifat subjek.
    • Contoh: The flowers smell fragrant. (Bunga-bunga itu berbau harum.)
    • Contoh: The cake tastes sweet. (Kue itu terasa manis.)
  3. Memberikan Informasi Tambahan tentang Subjek: Kata kerja penghubung digunakan untuk memberikan informasi tambahan tentang subjek, seperti kondisi emosional atau fisiknya.
    • Contoh: He appears confident during the presentation. (Dia terlihat percaya diri selama presentasi.)
    • Contoh: They feel excited about their upcoming trip. (Mereka merasa senang tentang perjalanan mendatang mereka.)
  4. Membentuk Kalimat Pasif: Kata kerja penghubung sering digunakan dalam pembentukan kalimat pasif dalam bahasa Inggris.
    • Contoh: The window was broken by the strong wind. (Jendela itu rusak oleh angin kencang.)
  5. Membentuk Tenses Lain: Kata kerja penghubung membentuk dasar untuk pembentukan beberapa tenses dalam bahasa Inggris, seperti present continuous dan past continuous.
    • Contoh: They are studying for their exams. (Mereka sedang belajar untuk ujian mereka.)
    • Contoh: She was reading a book when I arrived. (Dia sedang membaca buku ketika saya tiba.)

Dengan berbagai fungsi ini, kata kerja penghubung membantu dalam menyampaikan informasi yang lebih kaya dan lengkap tentang subjek dalam kalimat bahasa Inggris.

Irregular Verbs, Pengertian, Jenis, dan Fungsi dalam Bahasa Inggris

irregular Verbs adalah salah satu jenis verb yang sering digunakan dalam Bahasa Inggris . irregular Verbs adalah kata kerja tidak beraturan. Berikut penjelasan lengkap mengenai Pengertian irregular Verbs , Jenis dan Fungsi irregular Verbs dalam kalimat.

Pengertian Irregular Verbs

Irregular verbs dalam bahasa Inggris adalah kata kerja yang membentuk bentuk lampau (past tense) dan bentuk participles (past participle) dengan cara yang tidak mengikuti pola reguler dengan menambahkan “-ed” pada akhir kata.

Sebaliknya, bentuk lampau dan bentuk participles dari irregular verbs memiliki bentuk yang unik dan tidak dapat diprediksi berdasarkan aturan tertentu. Berikut beberapa contoh irregular verbs beserta bentuk lampau dan bentuk participlesnya:

  1. Go (pergi) – went – gone
  2. Eat (makan) – ate – eaten
  3. See (melihat) – saw – seen
  4. Do (melakukan) – did – done
  5. Come (datang) – came – come
  6. Take (mengambil) – took – taken
  7. Speak (berbicara) – spoke – spoken
  8. Break (memecahkan) – broke – broken
  9. Drive (mengemudi) – drove – driven
  10. Write (menulis) – wrote – written

Irregular verbs seringkali menjadi bagian penting dalam berbagai aspek bahasa Inggris, seperti penggunaan tense, pembentukan kalimat pasif, dan pembentukan pertanyaan. Karena bentuknya yang tidak teratur, penting untuk menghafal irregular verbs untuk menguasai penggunaan bahasa Inggris dengan baik.

Jenis Irregular Verbs

Irregular verbs dalam bahasa Inggris adalah kata kerja yang membentuk bentuk lampau (past tense) dan bentuk participles (past participle) dengan cara yang tidak mengikuti pola reguler. Berikut adalah beberapa jenis irregular verbs berdasarkan pola perubahan bentuknya:

  1. Bentuk yang Sama untuk Present, Past, dan Past Participle: Beberapa irregular verbs memiliki bentuk yang sama untuk present, past, dan past participle.
    • Contoh:
      • put (letak) – put – put
      • cut (potong) – cut – cut
      • hit (pukul) – hit – hit
  2. Bentuk Berbeda untuk Present, Past, dan Past Participle: Beberapa irregular verbs memiliki bentuk yang berbeda untuk present, past, dan past participle.
    • Contoh:
      • go (pergi) – went – gone
      • eat (makan) – ate – eaten
      • see (melihat) – saw – seen
  3. Bentuk Past Tense dan Past Participle yang Sama, Tetapi Berbeda dari Present Tense: Beberapa irregular verbs memiliki bentuk past tense dan past participle yang sama, tetapi berbeda dari present tense.
    • Contoh:
      • come (datang) – came – come
      • become (menjadi) – became – become
      • run (lari) – ran – run
  4. Pola Tidak Teratur Lainnya: Terdapat juga irregular verbs dengan pola perubahan bentuk yang tidak mengikuti aturan tertentu dan perlu dihafalkan satu per satu.
    • Contoh:
      • do (melakukan) – did – done
      • have (memiliki) – had – had
      • write (menulis) – wrote – written

Irregular verbs adalah bagian penting dari kosakata bahasa Inggris yang perlu dikuasai untuk mengkomunikasikan informasi tentang kejadian di masa lalu dan kejadian lainnya dalam bahasa Inggris.

Fungsi Irregular Verbs

Irregular verbs memiliki fungsi yang serupa dengan regular verbs dalam bahasa Inggris, tetapi keunikan mereka terletak pada cara pembentukan bentuk lampau dan bentuk participles yang tidak mengikuti pola reguler.

Berikut adalah beberapa fungsi dari irregular verbs dalam bahasa Inggris:

  1. Menyatakan Tindakan yang Berulang atau Sekali di Masa Lampau: Irregular verbs digunakan untuk menyatakan tindakan yang terjadi di masa lampau, baik itu tindakan yang berulang atau tindakan yang terjadi sekali.
    • Contoh: She went to Paris last year. (Dia pergi ke Paris tahun lalu.)
  2. Menggambarkan Perubahan Status atau Kondisi: Seperti regular verbs, irregular verbs juga digunakan untuk menggambarkan perubahan status atau kondisi seseorang atau sesuatu di masa lampau.
    • Contoh: He became very successful after years of hard work. (Dia menjadi sangat sukses setelah bertahun-tahun bekerja keras.)
  3. Menceritakan Cerita atau Narasi di Masa Lampau: Irregular verbs sering digunakan dalam cerita atau narasi untuk menyampaikan urutan peristiwa yang terjadi di masa lampau.
    • Contoh: The old man told us a fascinating story about his adventures when he was young. (Pria tua itu menceritakan kepada kami cerita yang menarik tentang petualangannya ketika dia masih muda.)
  4. Membentuk Tense Lain: Irregular verbs membentuk dasar untuk pembentukan berbagai bentuk tense dalam bahasa Inggris, termasuk tense yang melibatkan perubahan bentuk verb, seperti present perfect dan past perfect.
    • Contoh: They have eaten all the pizza. (Mereka telah makan semua pizza.)

Irregular verbs memainkan peran penting dalam pengungkapan kejadian di masa lampau dan pengembangan berbagai bentuk tense dalam bahasa Inggris. Meskipun bentuknya tidak teratur, pengetahuan tentang irregular verbs sangat penting untuk komunikasi yang efektif dalam bahasa Inggris.

Itulah penjelasan lengkap mengenai Pengertian irregular Verbs , Jenis dan Fungsi irregular Verbs dalam kalimat yang dirangkum oleh Fajar Pendidikan.

Regular Verbs, Pengertian, Jenis, dan Fungsi dalam Bahasa Inggris

Regular Verbs adalah salah satu jenis verb yang sering digunakan dalam Bahasa Inggris . Regular Verbs adalah kata kerja beraturan. Berikut penjelasan lengkap mengenai Pengertian Regular Verbs , Jenis Regular Verbs dan Fungsi Regular Verbs dalam kalimat.

Pengertian Regular Verbs

Regular verbs dalam bahasa Inggris adalah kata kerja yang membentuk bentuk lampau (past tense) dan bentuk participle (past participle) dengan menambahkan “-ed” pada akhir kata. Berikut beberapa contoh regular verbs beserta bentuk lampau dan bentuk participlesnya:

  1. Walk (berjalan) – walked – walked
  2. Talk (berbicara) – talked – talked
  3. Play (bermain) – played – played
  4. Call (menelepon) – called – called
  5. Love (mencintai) – loved – loved
  6. Live (tinggal) – lived – lived
  7. Jump (loncat) – jumped – jumped
  8. Hope (berharap) – hoped – hoped
  9. Smile (tersenyum) – smiled – smiled
  10. Work (bekerja) – worked – worked

Regular verbs ini mengikuti pola tertentu dalam pembentukan bentuk lampau dan bentuk participlesnya, sehingga relatif mudah diingat dan dipelajari.

 

Jenis Regular Verbs

Regular verbs dalam bahasa Inggris adalah kata kerja yang membentuk bentuk lampau (past tense) dan bentuk participles (past participle) dengan menambahkan “-ed” pada akhir kata. Berikut adalah beberapa jenis regular verbs berdasarkan pola penambahan “-ed”:

  1. Verbs dengan Akhiran Huruf E: Kata kerja yang berakhir dengan huruf “e” hanya menambahkan “-d” pada akhir kata untuk membentuk bentuk lampau dan bentuk participles.
    • Example: love (loved), live (lived), bake (baked)
  2. Verbs dengan Konsonan + Huruf E: Kata kerja yang diakhiri dengan satu konsonan diikuti oleh huruf “e” hanya menambahkan “-d” pada akhir kata untuk membentuk bentuk lampau dan bentuk participles.
    • Example: hope (hoped), move (moved), close (closed)
  3. Verbs dengan Vowel + Konsonan: Kata kerja yang diakhiri dengan pola “vowel + consonant” menggandakan konsonan terakhir dan menambahkan “-ed” pada akhir kata untuk membentuk bentuk lampau dan bentuk participles.
    • Example: stop (stopped), plan (planned), jog (jogged)
  4. Verbs dengan Konsonan + Y: Kata kerja yang diakhiri dengan konsonan diikuti oleh “y” mengubah “y” menjadi “i” dan menambahkan “-ed” pada akhir kata untuk membentuk bentuk lampau dan bentuk participles.
    • Example: carry (carried), study (studied), try (tried)
  5. Verbs dengan Vowel + Y: Kata kerja yang diakhiri dengan pola “vowel + y” hanya menambahkan “-ed” pada akhir kata untuk membentuk bentuk lampau dan bentuk participles.
    • Example: play (played), stay (stayed), enjoy (enjoyed)
  6. Verbs dengan Konsonan Ganda: Kata kerja yang diakhiri dengan konsonan ganda hanya menambahkan “-ed” pada akhir kata untuk membentuk bentuk lampau dan bentuk participles.
    • Example: hug (hugged), stop (stopped), plan (planned)

Itu adalah beberapa pola umum regular verbs dalam bahasa Inggris. Dengan memahami pola-pola ini, kita dapat membentuk bentuk lampau dan bentuk participles dari berbagai kata kerja secara konsisten.

 

Fungsi Regular Verbs

Regular verbs dalam bahasa Inggris memiliki beberapa fungsi penting dalam kalimat, seperti:

  1. Menyatakan Tindakan yang Berulang: Regular verbs digunakan untuk menyatakan tindakan yang terjadi secara berkala atau berulang dalam waktu lampau atau waktu yang tidak pasti di masa lalu.
    • Contoh: She walked to school every day. (Dia berjalan ke sekolah setiap hari.)
  2. Menyatakan Tindakan yang Terjadi Sekali di Masa Lampau: Regular verbs juga digunakan untuk menyatakan tindakan tunggal yang terjadi di masa lampau.
    • Contoh: He played football yesterday. (Dia bermain sepak bola kemarin.)
  3. Menggambarkan Perubahan Status atau Kondisi: Kadang-kadang regular verbs digunakan untuk menggambarkan perubahan status atau kondisi seseorang atau sesuatu.
    • Contoh: She loved him deeply. (Dia sangat mencintainya.)
  4. Menyampaikan Informasi di Narasi atau Cerita: Regular verbs sangat umum digunakan dalam narasi atau cerita untuk menyampaikan urutan peristiwa yang terjadi di masa lampau.
    • Contoh: The princess kissed the frog, and it turned into a prince. (Putri mencium kodok itu, dan itu berubah menjadi seorang pangeran.)
  5. Menyediakan Dasar untuk Pembentukan Tenses Lain: Regular verbs membentuk dasar untuk pembentukan berbagai bentuk tense dalam bahasa Inggris, seperti past continuous, present perfect, dan future perfect, yang memungkinkan pengungkapan berbagai keadaan waktu.
    • Contoh: They have talked for hours. (Mereka telah berbicara selama berjam-jam.)

Melalui fungsi-fungsinya ini, regular verbs membantu dalam menyampaikan informasi tentang waktu, kejadian, dan kondisi di dalam kalimat dalam bahasa Inggris.

Itulah penjelasan lengkap menegenai Pengertian Regular Verbs , Jenis Regular Verbs dan Fungsi Regular Verbs dalam kalimat.

Renungan Harian Kristen, Jumat, 17 Mei 2024 : Kenaikan Kristus dan Jalan Masuk Kita

0

Renungan Harian Kristen hari ini, Jumat, 17 Mei 2024 berjudul: Kenaikan Kristus dan Jalan Masuk Kita

Bacaan untuk Renungan Harian Kristen hari ini diambil dari Kitab Lukas 24:51

Renungan Harian Kristen hari ini mengisahkan tentang Kenaikan Kristus dan Jalan Masuk Kita

Lukas 24:51 – Dan ketika Ia sedang memberkati mereka, Ia berpisah dari mereka dan terangkat ke sorga.

Pengantar:

Seorang blogger beberapa hari yang lalu menulis bahwa ia merasa sangat sedih setelah ngobrol dengan seorang temannya, yang sudah lebih lama menjadi Kristen. Temannya tersebut tidak tahu perbedaan/hubungan antara Jumat Agung, Paskah, Kenaikan, dan Pentakosta. Sepertinya tidak sedikit yang masih demikian, dan itu menyedihkan. Renungan hari ini kiranya menyegarkan pemahaman dan pengaguman kita akan kebenaran hal itu.

Renungan Harian Kristen, Jumat, 17 Mei 2024

Kita tidak mempunyai pengalaman dalam hidup kita yang sesuai dengan peristiwa-peristiwa dalam hidup Tuhan setelah pemuliaan-Nya di gunung. Sejak saat itu Ia memberikan seluruh hidup-Nya menjadi pengganti bagi kita. Sebelum pemuliaan (transfiguration), Dia menyatakan kehidupan Seorang Manusia yang sempurna.

Akan tetapi, sejak pemuliaan itu dan selanjutnya — peristiwa Getsemani, Salib, Kebangkitan — segala sesuatunya tidak lazim bagi kita. Salib-Nya ialah pintu yang melaluinya umat manusia dapat memasuki kehidupan Allah; oleh kebangkitan-Nya Dia berhak memberi hidup kekal kepada setiap orang, dan oleh kenaikan-Nya Tuhan kita masuk ke surga, tetap membuka pintu bagi umat manusia.

Pemuliaan menjadi lengkap di Gunung Kenaikan. Jika Yesus pergi ke surga langsung dari Gunung Pemuliaan, Dia akan pergi sendirian. Dia tidak lebih dari menjadi seorang Tokoh yang mulia bagi kita. Akan tetapi, Dia tidak langsung naik ke surga dari Gunung Pemuliaan. Namun, dia meninggalkan kemuliaan dan turun dari gunung itu untuk mempersatukan diri-Nya dengan umat manusia yang jatuh dalam dosa.

Kenaikan ke surga adalah penggenapan sepenuhnya dari pemuliaan. (Sekarang) Tuhan kita kembali kepada kemuliaan asal-Nya, tetapi bukan hanya sebagai Anak Allah — Dia kembali kepada Bapa-Nya juga sebagai Anak Manusia. Sekarang ada jalan masuk yang bebas untuk setiap orang langsung menuju takhta Allah karena kenaikan Anak Manusia.

Sebagai Anak Manusia, Yesus Kristus dengan penuh sadar mengesampingkan kemahakuasaan-Nya, kemahahadiran-Nya dan kemahatahuan-Nya. Akan tetapi, sekarang semuanya itu menjadi milik-Nya dalam kuasa-Nya yang mutlak, kuasa yang penuh. Sebagai Anak Manusia, Yesus Kristus mempunyai segala kuasa di takhta Allah. Sejak kenaikan-Nya, Dialah Raja segala raja dan Tuan di atas segala tuan.

Demikian Renungan hari ini, Jumat, 17 Mei 2024 diambil dari Lukas 24:51 yang mengisahkan tentang Kenaikan Kristus dan Jalan Masuk Kita dan disadur dari Renungan Oswald Chambers//alkitab.mobi.

Kisah Nabi Ibrahim Bersama Sarah

0

Sebuah pelajaran yang patut dicontoh adalah kisah Nabi Ibrahim bersama istrinya, Sarah.

Impiannya untuk memiliki anak, setelah sekian lama, akhirnya terwujud. Padahal ada tiga hal yang menjadi penghalang ketika itu.

Sarah sudah sangat tua. Ibrahim juga sudah tua. Sedangkan Sarah juga wanita yang mandul. Ada ulama berpendapat ketika anaknya Ishaq lahir, Sarah berumur 90an tahun, dan Ibrahim berumur 100an tahun.

Di usianya yang sudah sangat tua itu, Allah Taala memberi kemudahan memiliki anak. Yaitu Ishaq yang akhirnya juga menjadi seorang Nabi.

Kisah Nabi Ibrahim bersama istrinya Sarah, tertuang dalam dua surat di dalam Al-Quran. Kisahnya, Allah menceritakan, mereka kedatangan tamu (para malaikat). Ibrahim dan istrinya menjamunya dengan sangat baik. Malaikat tersebut, membawa kabar kepada Ibrahim dan istrinya Sarah atas kelahiran Ishaq.

Disuguhi makanan, malaikat itu tidak mau makan. Ibrahim lalu merasa takut. Malaikat itu berkata,  “Janganlah kamu takut.” Lalu mereka memberi kabar gembira dengan kelahiran seorang anak yang alim bernama Ishaq.

Kemudian Sarah memekik, lalu menepuk mukanya sendiri dan berkata, “Aku adalah perempuan tua yang mandul”. Malaikat itu pun menimpali.

“Demikianlah Tuhanmu memfirmankan, sesungguhnya Dialah yang Maha Bijaksana lagi Maha Megetahui” (QS. Adz.Dzariyaat : 24 -30).

Allah Taala juga menceritakan dalam surah Huud, “Dan istrinya (Sarah) berdiri dibalik tirai, lalu dia tersenyum, maka Kami sampaikan kepadanya berita gembira tentang kelahiran Ishaq dan dari Ishaq, akan lahir putranya, Yaqub.”

Sarah berkata, “Sesungguhnya mengherankan, apakah aku akan melahirkan anak padahal aku adalah seorang perempuan tua dan ini suamiku dalam keadaan yang sudah tua pula. Sesungguhnya benar-benar suatu yang sangat aneh” (QS. Huud :71 – 72).

Impian Sarah dan Ibrahim memiliki anak, baru terwujud setelah mereka berada di usia yang sangat tua. Ketika menyebutkan kisah ini, Allah Taala pun mengatakan di akhir kisah bahwa Allah itu Al Alim (Maha Mengilmui) dan Al Hakim (Maha Bijaksana).

Artinya, memiliki ilmu yang sempurna. Sedangkan Allah itu Al Hakim, menunjuklan bahwa Allah memiliki kehendak, keadilan, rahmat Ihsan, dan kebaikan yang sempurna.

Di samping itu, Allah Taala betul-betul menempatkan sesuatu pada tempatnya. Inilah pelajaran di balik nama Allah Al Alim dan Al Hakim. Suatu yang mustahil dapat terjadi, jika Allah menghendaki. Suatu impian yang sulit terwujud dapat dicapai dengan kekuatan Allah.

Allah Taala berfirman, “Dan Allah berkuasa terhadap urusanNya” (QS. Yusuf :21). Maha Mulia Allah Taala dengan sifat-sifatnya yang maha sempurna.

Tercatat di Lauhul Mahfuzh

Pahamilah takdir Ilahi. Ketahuilah setiap yang terjadi di muka bumi ini, sudah tercatat di Lauhul Mahfuzh, sejah 50.000 tahun yang lalu. Sebelum penciptaan langit dan bumi.

Rasulullah shallahu alaihi wasallam bersabda, “Allah telah mencatat takdir setiap makhluk sebelum 50.000 tahun. Sebelum penciptaan langit dan bumi” (HR. Muslim no. 2653, dan Abdullah bin Amr bin Al Ash).

Jika seseorang mengimani takdir ini dengan benar, maka ia pasti akan memperoleh kebaikan dengan teramat banyak. Ibnul Qayyim mengatakan, “Landasan setiap kebaikan adalah jika engkau tahu bahwa setiap yang Allah kehendaki, pasti terjadi. Dan setiap yang Allah tidak kehendaki, tidak akan terjadi” (Al Fawaid, hal 94) (4).

Yang Allah takdirkan tidaklah sia-sia. Pasti ada hikmah di balik itu semua. Allah Taala berfirman, “Maka apakah kamu mengira bahwa sesungguhnya Kami menciptakan kamu secara main-main saja, dan bahwa kamu tidak akan dikembalikan kepada Kami? Maka Maha Tinggi Allah, Raja Yang Sebenarnya. Tidak ada Tuhan selain Dia, Tuhan yang mempunyai Araay yang mulia” (QS. Al Mu’minun 115 -116).

“Dan Kami tidak menciptakan langit dan bumi, dan apa yang ada antara keduanya, dengan bermain-main. Kami tidak menciptakan keduanya melainkan dengan haq” (QS Ad Dukhan 38 – 39).

Oleh karena itu, jika impian itu belum terwujud, maka perlu kita pahami bahwa itulah ketentuan Allah. Allah menjanjikan himah di balik itu semua. Karena sifat hikmah yang sempurna yang Dia miliki. (Ana)

Pelepah Pisang dan Mentimun Bisa Atasi Penuaan Dini

0

Mengatasi penuaan dini, apalagi bila sudah nampak di wajah,  tidak hanya dengan satu cara saja.

Jangan putus asa mencari alternatif lain bila terkendala dengan satu cara. Seperti kata pepatah “Banyak jalan menuju Roma”.

Perlu juga dibarengi doa. Memohon kepada Allah. Bila sudah dilakukan berbagai cara lantas tidak sembuh-sembuh, mungkin itu cobaan yang Allah berikan.

Misalnya dengan menggunakan emas, seperti yang sudah diinfokan pada penulisan sebelumnya. Masih banyak cara, bila Lita sungguh-sungguh mau melakukannya.

Emas memang sangat efektif digunakan. Tapi bukankah emas, sangat mahal harganya? Apalagi dengan perkembangan sekarang, dollar meroket terus. Harga emas mengikuti perkembangan dollar.

Satu gramnya saja, dengan harga sekarang ini, mendekati satu jutaan. Lalu tidak elok bila hanya menggunakan satu gram. Untuk cincin, misalnya idealnya tiga gram. Gelang 5 gram. Kalung, bisalah 5 gram. Sangat berat bukan?

Lantas bila menggunakan tiga-tiganya, cincin, gelang, kalung, kita pun menyabung nyawa. Diincar oleh penjambret. Atau orang-orang jahat. Bisa terjadi penuaan dini yang mau disembuhkan atau penyakit wajah, malahan justru bisa nyawa yang melayang.

Cari saja cara yang lebih mudah. Misalnya cari kosmetik atau cara bahan perawatan yang menggunakan emas. Selain memudahkan, juga mengatasi biaya tinggi.

Pelepah Pisang dan Mentimun

Ada yang lebih gampangnya lagi. Pelepah pisang dan mentimun ternyata bisa mengatasi penuaan dini dan penyakit di wajah.

Nah, bila tidak mampu lagi membeli kosmetik yang mengandung emas, cukup atasi dengan pelepah pisang.

Uniknya, konon bila dilakukan secara berkelompok, akan cepat terlihat hasilnya. Ya itu mungkin, bila digunakan sendiri-sendiri, menjadi mubasir. Dan bagusnya bila digunakan secara berkelompok,  lebih mudah mendapatkannya. Karena mencarinya secara begotong royong.

Cara Menggunakan:

Potong pelepah pisang, lalu buang daunnya. Lalu dibikin kuda-kudaan, memudian diberi tali. Lalu dinaiki dengan berkeiling-keliling di sekitar rumah, maka hilanglah penuaan Anda. Anda akan telihat seperti anak-anak kembali.

Cara ini, sama dengan sugesti. Itu makanya dianjurkan secara berkelompk. Dengan begitu, akan senatiasa senyum dan ketawa gembira. Riang terus, sehingga kembali muda.

Ada yang lebih gampang lagi. Dengan mentimun. Anda tahu? Mentimun memiliki banyak manfaat pada kulit wajah kita. Mentimun dapat meredakan jerawat sekaligus penuaan dini.

Mentimun mampu menutrisi serta melembabkan kulit wajah. Dengan kandungan vitamin dan mineral yang ada di dalam buah ini.

Silahkan dicoba praktikkan, semoga yang mengalami penuaan dini dan ada penyakit di wajah dapat teratasi. Amin. (Ana)

Resep Martabak Mie, Menggoda Selera

Rasanya kita belum pernah menemukan, ada jualan martabak dari bahan mie. Kita banyak menemukan adalah martabak telur.

Dengan bahannya dari mie, ini lebih memudahkan juga bagi siapa saja yang mau membuatnya.

Sebuah resep kreatif dari @ankmtriwina. Tampilannya pun menggoda selera. Sangat cocok untuk jualan. Praktis, tidak berkuah.

BAHAN

-1 bungkus indomie goreng

-2 butir telur

-beberapa tangkai brokoli

-secukupnya wortel dipotong kotak kecil

-setengah siung bawang bombay dipotong kotak kecil-kecil

-1 sendok makan jagung manis yang kalengan

-3 lembar keju slice

CARA MEMBUAT:

1. Rebus sebentar saja, brokoli, wortel dan bawang bombay, lalu sisihkan.

2. Rebus mie setengah mntang kemudian saring dan buang airnya. Lalu potong pendek-pendek, campur dengan bumbunya, mie ditambah bawang bombay, wortel, jagung manis, telur, lalu aduk rata.

3. Siapkan wajan cetak. Bisa pakai cetakan kue lumpur. Namun sebelumnya, oles minyak dulu, kemudian panaskan. Selanjutnya tuang adonan ke dalam cetakan hingga penuh. Setelah itu, beri topping brokoli di atas adonan, kemudian tutup cetakan.

4. Masak hingga setengah matang atau berbentuk bulat, lalu angkat.

5. Selanjutnya, tata martabak mie di loyang yang sudah dialasi kertas baking. Kemudian letakkan potongan keju slice di atasnya. Lalu panggang dengan suhu 180″C, dengan api atas. Panggang selama 5-10 menit, hingga kejunya meleleh.

6. Setelah matang, keluarkan dari loyang. Martabak Mie siap disajikan. Enaknya dimakan dengan saos sambel. Bisa juga dijadikan lauk. Selamat mecoba. (Ana)

Resep Soto Betawi, Bahan Utamanya Sama Coto Makassar

Soto Betawi juga tidak kalah enaknya dengan menu soto lainnya. Misalnya dengan menu Coto Makassar atau Soto Banjar.

Namun, yang paling dekat bisa dibandingkan adalah dengan Coto Makassar. Karena sama-sama bahannya. Keduanya menggunakan bahan utama daging sapi dan isi dalamnya.

Kalau Soto Banjar,  jauh bedanya. Soto yang aslinya khas daerah Kalimantan ini, bahannya dengan menggunakan ayam.

Berikut resep dari Info Resep dan Inspirasi, SOTO BETAWI.

BAHAN:

-1/2 kg daging sapi

-2 batang kayu manis

-5 lembar daun jeruk

-3 tiga lembar daun salam

-2 batang serei

-santan secukupnya

-air secukupnya

-garam secukupnya

-gula secukupnya

Bumbu yang Dihaluskan:

-5 siung bawang merah

-4 siung bawang putih

-3 butir kemiri

-5 pcs cabe merah

-5 sendok teh ketumbar

-1/2 sendok teh jinren

–merica secukupnya

-pala secukupnya

-jahe secukupnya

Bahan Pelengkap:

-kentang rebus (bisa diskip atau ditiadakan)

-emping (juga bisa diskip)

-tomat (juga bisa diskilp)

-jeruk nipis

-daun bawang, diiris

-bawang goreng secukupnya

CARA MEMBUAT

1. Rebus daging sapi sebentar saja. Lalu buang air rebusan tersebut. Selanjutnya ganti airnya, kemudian rebus lagi daging sapi tersebut, hingga matang atau empuk.

2. Tumis bumbu yang sudah dihaluskan tadi. Lalu masukkan daun jeruk, dan kayu manis. Masak hingga harum dan sampai berubah warna.

3. Selanjutnya, masukkan bumbu yang sudah ditumis tadi ke dalam rebusan daging yang sudah dimasak hingga empuk. Kemudian masukkan santan, gula dan garam.

4. Setelah mendidih atau matang, angkat. Taburi bawang goreng, daun bawang, lalu sajikan. Selamat menikmati. (ana)

Modal Verb, Pengertian, Jenis, dan Fungsi dalam Kalimat

Ada beberapa jenis verb yang sering digunakan dalam Bahasa Inggris salah satunya adalah modal verb. Berikut penjelasan lengkap mengenai Pengertian modal verb, Jenis modal verb dan Fungsi modal verb dalam kalimat.

Pengertian Modal Verb

Modal verbs, atau kata kerja modal, adalah jenis khusus dari kata kerja bantu yang digunakan untuk menyatakan kemungkinan, kecenderungan, kewajiban, izin, permintaan, atau saran dalam bahasa Inggris.

Modal verbs adalah bagian penting dari tata bahasa Inggris dan digunakan untuk menyatakan nuansa makna yang berbeda-beda dalam berbagai konteks.

 

Jenis Modal Verb

Jenis-jenis modal verb dalam bahasa Inggris adalah:

  1. Modal Verb untuk Permintaan Izin:
    • Can: “Can I borrow your pen?”
    • Could: “Could I use your phone, please?”
  2. Modal Verb untuk Memberikan Izin:
    • May: “You may leave the room now.”
    • Might: “You might be excused from the meeting.”
  3. Modal Verb untuk Menyatakan Kemampuan:
    • Can: “I can swim.”
    • Could: “He could speak three languages when he was ten.”
  4. Modal Verb untuk Menyatakan Kemungkinan:
    • May: “It may rain later.”
    • Might: “She might come to the party.”
  5. Modal Verb untuk Janji dan Kemauan:
    • Will: “I will help you with your homework.”
    • Would: “I would like to visit Paris someday.”
  6. Modal Verb untuk Memberikan Saran:
    • Should: “You should see a doctor.”
    • Ought to: “You ought to apologize for what you said.”
  7. Modal Verb untuk Menyatakan Kewajiban:
    • Must: “You must finish your homework before you go out.”
    • Have to: “I have to attend the meeting tomorrow.”
  8. Modal Verb untuk Menyatakan Ketidakpastian:
    • Can: “It can be difficult to understand.”
    • Could: “He could be the one who took it.”
  9. Modal Verb untuk Menyatakan Kemauan di Masa Lalu:
    • Would: “He would always help others.”
  10. Modal Verb untuk Menyatakan Persetujuan:
    • Shall: “Shall we go now?”

Setiap jenis modal verb memiliki penggunaan yang spesifik dalam berbagai konteks, membantu dalam menyampaikan makna yang berbeda-beda dalam percakapan dan penulisan bahasa Inggris.

 

Fungsi Modal Verb dalam Kalimat

Modal verbs dalam bahasa Inggris memiliki berbagai fungsi yang penting dalam menyampaikan nuansa makna tertentu dalam kalimat. Berikut adalah beberapa fungsi utama modal verbs:

  1. Memberikan Kemungkinan: Modal verbs seperti “can,” “could,” “may,” dan “might” digunakan untuk menyatakan kemungkinan suatu kejadian. Contohnya, “It may rain tomorrow.”
  2. Memberikan Izin: Modal verbs seperti “can,” “could,” dan “may” digunakan untuk memberikan izin atau persetujuan. Contohnya, “You can leave the room now.”
  3. Menyatakan Kemampuan: Modal verb “can” digunakan untuk menyatakan kemampuan seseorang dalam melakukan suatu tindakan. Contohnya, “I can swim.”
  4. Janji dan Kemauan: Modal verbs seperti “will” dan “would” digunakan untuk menyatakan janji atau kemauan di masa depan. Contohnya, “I will help you with your homework.”
  5. Memberikan Saran: Modal verbs seperti “should” dan “ought to” digunakan untuk memberikan saran atau rekomendasi. Contohnya, “You should see a doctor.”
  6. Menyatakan Kewajiban: Modal verbs seperti “must” dan “have to” digunakan untuk menyatakan kewajiban atau keharusan untuk melakukan sesuatu. Contohnya, “You must finish your homework.”
  7. Menyatakan Ketidakpastian: Modal verbs dapat digunakan untuk menyatakan ketidakpastian tentang sesuatu. Contohnya, “It could be difficult to understand.”
  8. Menyatakan Persetujuan: Modal verb “shall” sering digunakan untuk menyatakan persetujuan atau untuk membuat tawaran. Contohnya, “Shall we go now?”

Modal verbs memainkan peran penting dalam memberikan nuansa dan makna tambahan dalam percakapan dan tulisan bahasa Inggris. Mereka membantu pembicara atau penulis untuk mengekspresikan pikiran, keinginan, permintaan, dan kewajiban dengan lebih tepat dan halus.

Itulah penjelasan lengkap mengenai Pengertian modal verb, Jenis modal verb dan Fungsi modal verb dalam kalimat yang dirangkum oleh Fajar Pendidikan.

 

Auxiliary verb (kata kerja bantu), Pengertian, Jenis dan Fungsi dalam Kalimat

Ada beberapa jenis verb yang sering digunakan dalam Bahasa Inggris salah satunya adalah Auxiliary verb. Auxiliary verb adalah kata kerja bantu. Berikut penjelasan lengkap mengenai Pengertian Auxiliary verb , Jenis Auxiliary verb dan Fungsi Auxiliary verb dalam kalimat.

Pengertian Auxiliary verb

Auxiliary verb (kata kerja bantu) dalam bahasa Inggris adalah jenis kata kerja yang membantu kata kerja utama dalam membentuk waktu, aspek, modalitas, atau kalimat tanya/negatif. Mereka tidak memiliki makna sendiri tanpa kata kerja utama. Auxiliary verb sering digunakan bersama dengan kata kerja utama untuk menyampaikan makna tambahan dalam kalimat.

Auxiliary verb sangat penting dalam membentuk struktur kalimat bahasa Inggris yang benar, terutama dalam hal pembentukan waktu dan aspek, serta dalam menyampaikan modalitas atau makna tambahan dalam kalimat.

 

Jenis Auxiliary verb

Dalam bahasa Inggris, auxiliary verbs (kata kerja bantu) membantu membentuk konstruksi kalimat dan mengekspresikan waktu, aspek, kesempurnaan, keadaan, atau kecenderungan. Jenis-jenisnya meliputi:

  1. To be: (am, is, are, was, were, been, being)
  2. To have: (have, has, had)
  3. To do: (do, does, did)

Selain itu, ada juga modal verbs yang berfungsi sebagai auxiliary verbs, seperti:

  1. Can: (can)
  2. Could: (could)
  3. May: (may)
  4. Might: (might)
  5. Shall: (shall)
  6. Should: (should)
  7. Will: (will)
  8. Would: (would)
  9. Must: (must)

Kombinasi modal verbs dan auxiliary verbs sering digunakan untuk menyatakan makna yang lebih kompleks atau spesifik dalam kalimat.

Fungsi auxiliary verbs Dalam Kalimat

Auxiliary verbs, atau kata kerja bantu, memiliki beberapa fungsi penting dalam kalimat bahasa Inggris:

  1. Membentuk Tenses: Auxiliary verbs membantu membentuk berbagai tenses dalam bahasa Inggris, seperti Present Simple, Present Continuous, Present Perfect, Past Simple, dll. Contohnya, dalam kalimat “She is studying for her exam”, “is” adalah auxiliary verb yang membantu membentuk present continuous tense.
  2. Membentuk Negative Sentences: Auxiliary verbs digunakan untuk membentuk kalimat negatif. Misalnya, dalam kalimat “He does not like coffee”, “does” adalah auxiliary verb yang menunjukkan kalimat tersebut dalam bentuk negatif.
  3. Membentuk Interrogative Sentences: Auxiliary verbs juga digunakan untuk membentuk kalimat tanya (interrogative sentences). Contoh: “Do you like pizza?” di mana “do” adalah auxiliary verb yang membantu membentuk kalimat tanya.
  4. Memberikan Emphasis atau Kecenderungan: Beberapa auxiliary verbs seperti “do” dan “does” bisa digunakan untuk memberikan penekanan atau kecenderungan pada suatu pernyataan. Contoh: “I do love chocolate” atau “She does enjoy swimming.”
  5. Membentuk Konstruksi Pasif: Dalam konstruksi kalimat pasif, auxiliary verb “be” digunakan bersama dengan past participle untuk menunjukkan bahwa subjek menerima tindakan, bukan melakukan tindakan. Contoh: “The book was written by Mark Twain.”
  6. Mengungkapkan Kemungkinan, Kewajiban, atau Permintaan: Modal verbs, yang merupakan jenis khusus dari auxiliary verbs, digunakan untuk menyatakan kemungkinan (can, could, may, might), kewajiban (must, should), atau permintaan (will, would, shall). Contoh: “You should finish your homework” atau “Can you help me, please?”

Penggunaan auxiliary verbs sangat penting untuk memperjelas arti dan struktur kalimat dalam bahasa Inggris.

Itulah penjelasan lengkap mengenai Pengertian Auxiliary verb , Jenis Auxiliary verb dan Fungsi Auxiliary verb dalam kalimat yang dirangkum oleh Fajar Pendidikan