type here...
Beranda blog Halaman 43

Renungan Harian Kristen, Rabu, 30 Oktober 2024: Iman

Sriyanto AH
-
0
Renungan Harian Kristen, Rabu, 30 Oktober 2024: Iman

Renungan Harian Kristen hari ini, Rabu, 30 Oktober 2024 berjudul: Iman

Bacaan untuk Renungan Harian Kristen hari ini diambil dari Ibrani 11:6

Renungan Harian Kristen hari ini mengisahkan tentang Iman

Ibrani 11:6 – Tetapi tanpa iman tidak mungkin orang berkenan kepada Allah. Sebab barangsiapa berpaling kepada Allah, ia harus percaya bahwa Allah ada, dan bahwa Allah memberi upah kepada orang yang sungguh-sungguh mencari Dia.

Pengantar:

Iman selalu bekerja dengan cara yang unik dan pribadi karena Allah bertujuan melihat iman yang sempurna dinyatakan dalam anak-anak-Nya — yang selalu mengutamakan Yesus Kristus. Dan, Allah membawa kita ke dalam situasi-situasi khusus untuk melatih iman kita.

Renungan Harian Kristen, Rabu, 30 Oktober 2024

Pendapat bahwa iman berlawanan dengan akal sehat adalah pikiran sempit dan antusiasme yang salah. Dan, pendapat bahwa akal sehat berlawanan dengan iman menunjukkan suatu penempatan yang salah pada nalar sebagai dasar bagi kebenaran.

Kehidupan iman membawa keduanya, yaitu iman dan akal sehat, dalam hubungan yang seimbang dan tepat. Akal sehat dan iman adalah hal yang berbeda satu dengan lainnya, seperti kehidupan jasmani dan kehidupan rohani, atau seperti dorongan hati (impulsiveness) dan ilham (inspiration).

Tidak ada hal yang pernah dikatakan Yesus yang dimaksudkan untuk akal sehat, tetapi sebagai wahyu atau penyataan yang sempurna, yang tidak dapat dijangkau akal yang terbatas.

Namun, iman harus diuji dan dicobai sebelum iman menjadi nyata dalam kehidupan Anda. “Kita tahu sekarang bahwa Allah turut bekerja dalam segala sesuatu untuk mendatangkan kebaikan …” (Roma 8:28) sehingga tidak peduli apa yang terjadi, kuasa pengubahan dari pemeliharaan Allah mengubah iman yang sempurna menjadi realitas. Iman selalu bekerja dengan cara yang unik dan pribadi karena Allah bertujuan melihat iman yang sempurna dinyatakan dalam anak-anak-Nya.

Untuk setiap detail dari akal sehat dalam kehidupan, terdapat kebenaran yang telah Allah ungkapkan, yang melaluinya kita dapat membuktikan keberadaan Allah dalam pengalaman nyata/praktis.

Iman adalah prinsip aktif yang dahsyat, yang selalu mengutamakan Yesus Kristus. Kehidupan iman berkata, “Tuhan, Engkau telah mengatakannya. Tampaknya irasional dan tidak masuk akal, tetapi saya tetap percaya dan beriman teguh dalam firman-Mu,” (contohnya, lih. Matius 6:33).

Menerapkan iman intelektual menjadi iman milik pribadi kita selalu merupakan perjuangan, tidak hanya kadang-kadang. Allah membawa kita ke dalam situasi-situasi khusus untuk melatih iman kita menjadi iman yang nyata bagi kita.

Sebelum kita mengenal Yesus, Allah semata-mata sebuah konsep dan kita tidak dapat mengimani Dia. Namun, sekali kita mendengar Yesus berfirman, “Siapa yang telah melihat Aku, ia telah melihat Bapa” (Yohanes 14:9), kita segera mempunyai sesuatu yang nyata, yang riil, dan iman kita tidak terbatas.

Iman adalah keseluruhan pribadi dalam hubungan yang benar dengan Allah melalui kuasa Roh Yesus Kristus.

Demikian Renungan hari ini, Rabu, 30 Oktober 2024 diambil dari Ibrani 11:6 yang mengisahkan tentang Iman dan disadur dari Renungan Oswald Chambers//alkitab.mobi.

Anak Susah Makan? Ketahui Food Chaining dan Cara Melakukannya

Sriyanto AH
-
0
Anak Susah Makan? Ketahui Food Chaining dan Cara Melakukannya

Mama sudah kehabisan cara untuk membujuk si kecil mencoba makanan baru? Tenang, Mama tidak sendirian! Ada metode yang dapat membantu mengatasi masalah ini dengan lebih efektif: food chaining.

Perjalanan menjadi orang tua memang penuh tantangan, terutama ketika berhadapan dengan si picky eater. Sering kali, usaha untuk membujuk si kecil mencoba makanan baru berujung pada frustrasi.

Food chaining adalah metode untuk memperkenalkan makanan baru kepada anak secara perlahan dan bertahap. Konsep ini diperkenalkan oleh terapis okupasi seperti Cheri Fraker, Mark Fishbein, dan Sibyl Cox, yang berspesialisasi dalam menangani masalah pemberian makanan pada anak. Mereka merancang untuk membantu anak-anak memperluas “vokabuler” makanan mereka.

Dengan food chaining, orang tua bisa membuat perubahan kecil pada makanan yang disajikan, seperti ukuran, bentuk, atau tekstur, untuk secara perlahan meningkatkan keberanian anak dalam mencoba variasi makanan baru.

Caranya adalah dengan mengaitkan makanan baru dengan makanan serupa yang sudah disukai anak. Kemudian, Mama bisa melakukan perubahan kecil pada ukuran, bentuk, warna, tekstur, atau rasa makanan. Dengan begitu, anak akan lebih mudah menerima variasi makanan baru yang lebih sehat.

Salah satu keunggulannya adalah penyesuaian proses sesuai dengan preferensi anak, sehingga Mama tidak perlu merasa frustrasi.

Cara Melakukan Food Chaining

Konsep food chaining mungkin terdengar rumit, tetapi tenang, Mama! Berikut adalah panduan sederhana untuk menerapkannya.

Mulai dengan Makanan Favorit
Temukan makanan favorit si kecil. Misalnya, jika anak Mama suka nasi dengan telur dadar tetapi menolak sayur dan protein lain, gunakan telur dadar sebagai titik awal.

Perkenalkan Variasi Kecil
Selanjutnya, buat sedikit modifikasi pada makanan favorit tersebut. Tambahkan bahan yang memiliki tekstur atau warna serupa, seperti parutan keju atau wortel. Ini membantu anak merasa lebih nyaman dengan perubahan yang tidak terlalu mencolok.

Perluas Food Chaining
Setelah anak menerima versi modifikasi, secara bertahap lakukan perubahan lain. Misalnya, potong wortel lebih besar, tambahkan daging ayam giling, atau coba jenis sayuran baru. Pastikan untuk menyebutnya tetap sebagai “telur dadar” meski ada variasi.

Hubungkan dengan Makanan Baru
Ketika anak sudah terbiasa dengan modifikasi, mulai hubungkan ke makanan baru yang memiliki karakteristik mirip. Misalnya, setelah omelette sayur, tawarkan cap cay atau sup sayur.

Rayakan Kemenangan Kecil
Ingat, setiap penerimaan terhadap makanan baru adalah kemenangan! Apresiasi keberanian dan rasa ingin tahu anak untuk mencoba hal-hal baru. Jika mereka belum siap, ulangi proses ini secara perlahan.

Semoga panduan ini membantu Mama dalam menerapkan food chaining! (*)

Anak Susah Makan? Food Chaining sebagai Solusi Cerdas

Sriyanto AH
-
0
Anak Susah Makan? Food Chaining sebagai Solusi Cerdas

Mama sudah kehabisan cara untuk membujuk si kecil mencoba makanan baru? Tenang, Mama tidak sendirian! Ada metode yang dapat membantu mengatasi masalah ini dengan lebih efektif: food chaining.

Perjalanan menjadi orang tua memang penuh tantangan, terutama ketika berhadapan dengan si picky eater. Sering kali, usaha untuk membujuk si kecil mencoba makanan baru berujung pada frustrasi.

Dengan food chaining, orang tua bisa membuat perubahan kecil pada makanan yang disajikan, seperti ukuran, bentuk, atau tekstur, untuk secara perlahan meningkatkan keberanian anak dalam mencoba variasi makanan baru.

Metode ini tidak hanya membantu anak memperluas “vokabuler” makanan mereka, tetapi juga dapat mengurangi rasa takut terhadap makanan baru, sehingga menciptakan pengalaman makan yang lebih positif. Mari kita telusuri lebih dalam tentang food chaining dan bagaimana strategi ini dapat membantu si kecil menjelajahi dunia makanan dengan lebih berani!

Apa itu Food Chaining?

Ini adalah metode untuk memperkenalkan makanan baru kepada anak secara perlahan dan bertahap. Konsep ini diperkenalkan oleh terapis okupasi seperti Cheri Fraker, Mark Fishbein, dan Sibyl Cox, yang berspesialisasi dalam menangani masalah pemberian makanan pada anak. Mereka merancang untuk membantu anak-anak memperluas “vokabuler” makanan mereka.

Caranya adalah dengan mengaitkan makanan baru dengan makanan serupa yang sudah disukai anak. Kemudian, Mama bisa melakukan perubahan kecil pada ukuran, bentuk, warna, tekstur, atau rasa makanan. Dengan begitu, anak akan lebih mudah menerima variasi makanan baru yang lebih sehat.

Manfaat Food Chaining untuk Anak Picky Eater

Salah satu keunggulannya adalah penyesuaian proses sesuai dengan preferensi anak, sehingga Mama tidak perlu merasa frustrasi. Berikut beberapa manfaatnya:

  1. Membantu Mama memperkenalkan variasi makanan yang lebih sehat dan bergizi.
  2. Meningkatkan penerimaan anak terhadap makanan dari waktu ke waktu.
  3. Mengurangi rasa takut anak terhadap makanan baru (neofobia).
  4. Membuat anak merasa lebih nyaman untuk mencoba makanan baru.
  5. Memperluas pola makan anak dengan pendekatan yang positif dan mendukung.

Dengan food chaining, Mama bisa menciptakan pengalaman makan yang lebih menyenangkan untuk si kecil! (*)

9 Cara Melancarkan Haid yang Tidak Teratur dengan Benar

Sriyanto AH
-
0
9 Cara Melancarkan Haid yang Tidak Teratur dengan Benar

Haid atau menstruasi yang teratur adalah harapan setiap perempuan. Oleh karena itu, penting untuk memahami penyebab haid yang tidak teratur dan mencari solusi yang tepat untuk mengembalikan siklus haid.

Beberapa faktor penyebab haid tidak teratur meliputi stres, perubahan hormon, gaya hidup tidak sehat, dan gangguan kesehatan lainnya.

Mari kita mulai dengan memahami apa yang dimaksud dengan siklus menstruasi yang teratur. Siklus haid yang teratur berlangsung antara 21 hingga 35 hari, dengan durasi 2 hingga 7 hari, serta volume darah yang konsisten setiap siklus.

Tanda-tanda haid tidak teratur meliputi:

  • Periode menstruasi yang lebih singkat dari biasanya
  • Volume darah yang sedikit
  • Ketidaklancaran haid yang berulang
  • Berkurangnya gejala premenstruasi, seperti sakit punggung atau mood swing

Menurut penelitian yang diterbitkan di Cureus, jika tidak diatasi, menstruasi yang tidak teratur dapat meningkatkan risiko berbagai masalah kesehatan, seperti kanker dinding rahim, sindrom metabolik, penyakit jantung koroner, diabetes tipe 2, dan rheumatoid arthritis.

Untuk itu, mari kita lihat cara-cara untuk melancarkan haid dengan benar:

Yoga

Latihan yoga dapat membantu menyeimbangkan hormon dan mengurangi stres. Penelitian di The Journal of Alternative and Complementary Medicine menunjukkan bahwa yoga efektif untuk wanita dengan haid tidak teratur dan dapat mengurangi nyeri haid.

Refreshing

Mengambil waktu untuk bersantai dapat menurunkan stres yang berpotensi mengganggu siklus haid. Penelitian di Journal of Clinical & Diagnostic Research menemukan bahwa stres dapat menyebabkan periode menstruasi yang lebih singkat. Luangkan waktu untuk hobi atau aktivitas yang Anda nikmati.

Diet

Jika Anda memiliki masalah berat badan, perbaiki pola makan Anda. Baik kelebihan maupun kekurangan berat badan dapat menyebabkan ketidakseimbangan hormon, yang berdampak pada siklus haid. Mulailah dengan mengonsumsi makanan sehat dan rutin berolahraga.

Berolahraga

Olahraga penting bagi semua orang, tidak hanya yang berlebihan berat badan. Dengan menjaga berat badan ideal melalui olahraga, kadar hormon dalam tubuh dapat seimbang, membantu menstruasi berjalan teratur.

Mengonsumsi Kayu Manis

Kayu manis dapat membantu melancarkan haid dan meredakan nyeri menstruasi. Cobalah mencampurnya dengan susu untuk menambah rasa dan manfaat kesehatan.

Perbaiki Pola Tidur

Kualitas tidur yang buruk dapat menyebabkan ketidakseimbangan hormon. Untuk memperbaikinya, coba lakukan latihan pernapasan, berolahraga, atau menggunakan aromaterapi sebelum tidur.

Mengonsumsi Vitamin D

Kekurangan vitamin D dapat mempengaruhi siklus menstruasi. Periksakan kadar vitamin D Anda dan pertimbangkan untuk mengonsumsi suplemen jika diperlukan.

Meditasi

Meditasi dapat membantu mengurangi stres, yang seringkali menjadi penyebab haid tidak teratur. Temukan tempat tenang, duduk dengan nyaman, dan fokus pada napas Anda untuk meredakan pikiran yang mengganggu.

Ganti Alat Kontrasepsi

Jika Anda menggunakan alat kontrasepsi hormonal dan mengalami haid tidak teratur, bicarakan dengan dokter mengenai kemungkinan untuk mengganti metode yang lebih sesuai.

Dengan memahami penyebab dan cara mengatasi haid tidak teratur, Anda dapat menjaga kesehatan reproduksi dan kualitas hidup yang lebih baik. (*)

Resep Bihun Goreng, Salah Satu Hidangan Favorit

Sriyanto AH
-
0
Resep Bihun Goreng, Salah Satu Hidangan Favorit

Rubrik Selera Nusantara edisi kali ini menyajikan resep Bihun Goreng. Bihun goreng adalah salah satu hidangan favorit yang banyak dijumpai di berbagai tempat, terutama di Asia Tenggara.

Terbuat dari bihun (mie beras) yang dimasak dengan bumbu dan berbagai bahan tambahan, hidangan ini menawarkan kombinasi rasa yang kaya dan tekstur yang menggugah selera.

Rasa dan Bumbu

Bihun goreng biasanya dibumbui dengan kecap manis, kecap asin, dan berbagai rempah seperti bawang putih dan bawang merah. Beberapa resep juga menambahkan sambal untuk memberikan sedikit kepedasan. Rasa gurih dan sedikit manis dari kecap manis menciptakan harmoni yang pas, sementara bumbu segar memberikan kedalaman rasa.

Bahan Tambahan

Hidangan ini sangat fleksibel dan bisa diolah sesuai selera. Biasanya, bihun goreng ditambah dengan sayuran seperti wortel, kubis, dan taoge, serta protein seperti ayam, udang, atau tahu. Kombinasi ini tidak hanya menambah rasa, tetapi juga memberikan warna dan nutrisi pada hidangan.

Tekstur

Salah satu daya tarik utama bihun goreng adalah teksturnya yang kenyal. Bihun yang dimasak dengan tepat akan memiliki kelembutan di luar namun tetap sedikit kenyal di dalam. Sayuran yang ditambahkan biasanya masih renyah, memberikan kontras yang menyenangkan.

Penyajian

Bihun goreng sering disajikan sebagai hidangan utama, tetapi juga bisa menjadi lauk pendamping. Biasanya dihias dengan irisan daun bawang, bawang goreng, dan kadang-kadang sambal sebagai pelengkap. Penyajiannya yang menarik membuat hidangan ini semakin menggugah selera.

Resep Bihun Goreng

Bahan:

  • 2 keping bihun jagung (dalam 1 kemasan isi 2, beratnya kurang lebih 250 gram).
  • 1 ikat sawi hijau
  • 6 pcs bakso ayam dipotong-potong, bisa diganti dengan daging ayam/sosis, sesuai selera saja
  • 1 butir telur ayam

Bumbu yang Dihaluskan:

  • 6 siung bawang merah
  • 3 siung bawang putih
  • 2 buah cabai merah keriting
  • 1 buah cabai rawit
  • 3 butir kemiri
  • Secukupnya garam

Bumbu Tambahan:

  • 1 sendok teh merica bubuk
  • 2 sendok makan saos tiram
  • 1 sendok teh kecap manis (sesuai selera, jika suka manis bisa ditambahkan)
  • 1 sendok teh saos cabe (sesuai selera)
  • 1 sendok teh saos tomat
  • 1 sendok teh kecap asin

Cara Membuat Bihun Goreng

  1. Rendam kurang lebih 5-10 menit bihun, dengan air panas. Cek, jangan terlalu lembek. Jika sudah agak lemas, segera siram air dingin. Kemudian tiriskan airnya.
  2. Haluskan semua bahan bumbu halus, kemudian tumis bumbu halus hingga tercium bau harum.
  3. Masukkan telur ayam, buat orak-arik, disusul dengan sawi hijau dan bakso ayam yang telah dipotong-potong. Aduk-aduk hingga rata, sayur agak layu.
  4. Tambahkan merica bubuk dan semua bumbu tambahan. Aduk hingga tercampur rata, kemudian masukkan bihun. Aduk-aduk hingga tercampur rata.
  5. Cek atau koreksi rasa. Jika sudah matang, angkat dan siap disajikan.

Lebih enak ditambah cabai rawit dan bawang goreng dan cabai iris. Tapi kalau tidak ada stok cabai rawit, tidak apa-apa tanpa irisan cabai rawit. (Ana)

Pengurus PWI Berkantor di Lantai 4 Daerah Segitiga Emas

Sriyanto AH
-
0
Pengurus PWI Berkantor di Lantai 4 Daerah Segitiga Emas

Kepindahan kantor Pengurus PWI Pusat ke ruang PWI Sie Film, Musik, dan Kebudayaan di lantai 4 Pusat Perfileman Haji Usmar Ismail, Jalan Rasuna Said (Kuningan), Jakarta, bukan hanya bersifat sementara. Langkah ini juga menegaskan kedekatan dan keterbukaan Pengurus PWI Pusat terhadap masyarakat.

Historisnya, kantor Sie Film, Musik, dan Kebudayaan merupakan salah satu ruang paling ramai di gedung perfilman, dikenal sebagai pusat pemberitaan, interaksi, dan diskusi topik hangat nasional. Hal ini disampaikan oleh Ketua Dewan Penasehat PWI Pusat, Ilham Bintang, dalam acara syukuran di kantor baru tersebut pada Senin (28/10).

Ilham Bintang menyatakan bahwa perpindahan ini memperkuat kedekatan, keterbukaan, dan profesionalisme PWI Pusat. Dulu, ruang ini bukan hanya tempat berkumpulnya wartawan, tetapi juga insan perfilman, selebriti, dan politikus. “Dengan demikian, perpindahan sementara ini bisa dimaknai sebagai kembalinya PWI kepada ‘Khittah’ yang sebenarnya,” kata Ilham.

Acara syukuran dihadiri oleh semua unsur Pengurus PWI Pusat, termasuk Sekretaris Jenderal Wina Armada Sukardi, Bandjar Chaerudin dari Dewan Kehormatan, serta Ilham Bintang dari Dewan Penasehat. Marah Sakti Siregar juga hadir mewakili unsur pendidikan.

Acara dimulai dengan pemotongan tumpeng oleh Wina, yang diberikan kepada Bandjar Chaerudin sebagai simbol penghormatan terhadap keputusan Dewan Kehormatan. Pemotongan tumpeng berikutnya dilakukan oleh Ilham Bintang untuk Arya Gunawan, yang baru saja pensiun dari tugas sebagai wartawan di Eropa.

Wina menegaskan bahwa sejak Kongres Luar Biasa (KLB), Pengurus PWI telah melaksanakan banyak kegiatan, baik eksternal maupun internal, sehingga perlu tempat kerja yang memiliki ikatan sejarah dengan PWI.

Ia menambahkan, PWI Pusat tetap mengakui Dewan Pers sebagai induk organisasi pers. “Kami tunduk dan patuh kepada semua keputusan Dewan Pers,” tegasnya.

Wina menjelaskan bahwa keputusan Dewan Pers mengenai sengketa internal yang mengakibatkan dualisme dalam PWI memaksa mereka untuk mencari lokasi baru setelah tidak diperbolehkan berkantor di lantai 4 Gedung Dewan Pers. “Oleh karena itu, kantor Sie Film, Musik, dan Kebudayaan ini dipilih,” ungkap Wina.

Ia juga menekankan bahwa PWI Pusat berkomitmen pada Standar Kompetensi Wartawan (SKW) yang disusun dan diawasi oleh Dewan Pers, dan tidak mengikuti BNSP atau Badan Nasional Standar Profesi, karena SKW di Dewan Pers dilindungi oleh UU Pers.

Saat ini, PWI mengalami dualisme kepengurusan akibat kasus pemalsuan cash back bantuan Presiden, yang menciptakan dua kelompok: PWI Etika yang berkantor di Jalan Rasuna Said dan PWI Cash Back di bawah pimpinan Hendry Ch Bangun, yang sedang diperiksa di Polda Metro Jaya.

Ketua Umum PWI Pusat, Zulmansyah Sekedang, menegaskan bahwa mulai minggu ini, pengurus PWI telah mulai beraktivitas dari kantor baru di lantai 4, Jalan Rasuna Said. “Semua kegiatan PWI berjalan sesuai rencana,” ujarnya. (*)

Resep Gulai Daun Singkong

Sriyanto AH
-
0
Resep Gulai Daun Singkong

Rubrik Selera Nusantara edisi kali ini menyajikan resep Gulai Daun Singkong by @susan_gracia. Gulai Daun Singkong adalah salah satu hidangan khas Indonesia yang memiliki cita rasa yang kaya dan menggugah selera.

Hidangan ini terbuat dari daun singkong yang dimasak dengan bumbu rempah-rempah yang beragam, seperti cabai, bawang merah, bawang putih, jahe, dan kunyit.

Kelezatan Gulai Daun Singkong terletak pada kuah santannya yang kental dan gurih, memberikan rasa yang khas dan memikat. Tekstur daun singkong yang lembut dan sedikit kenyal juga menambah kenikmatan saat disantap.

Gulai ini sering disajikan sebagai lauk pendamping nasi, dan cocok dipadukan dengan ikan, ayam, atau tahu tempe. Selain rasanya yang enak, hidangan ini juga kaya akan nutrisi, menjadikannya pilihan sehat untuk dinikmati. Secara keseluruhan, Gulai Daun Singkong adalah hidangan yang patut dicoba bagi pecinta masakan tradisional Indonesia.

Resep Gulai Daun Singkong

Bahan:

  • 4 ikat daun singkong, petiki
  • 1 ltr santan cair
  • 200 ml santan kental
  • 1 genggam teri, goreng kering
  • Cabai rawit merah utuh, secukupnya
  • 1 ruas lengkuas, geprek
  • 2 batang serai, geprek
  • 4 lembar daun jeruk
  • 2 lembar daun salam
  • Garam secukupnya
  • Kaldu bubuk secukupnya
  • Lada bubuk secukupnya

Bumbu Halus:

  • 4 siung bawang putih
  • 12 siung bawang merah
  • 4 butir kemiri
  • 10 cabai rawit merah
  • 1 ruas kunyit
  • 1 ruas jahe

Cara Membuat Gulai Daun Singkong

  1. Cuci bersih daun singkong lalu rebus hingga daun singkong lunak, angkat tiriskan kemudian iris-iris daun singkongnya, sisihkan.
  2. Tumis bumbu halus, lengkuas, serai, daun jeruk dan daun salam, hingga harum lalu tambahkan santan cair, masak hingga santan mendidih.
  3. Setelah santan mendidih, masukkan daun singkong, cabai rawit utuh, garam, kaldu bubuk dan lada bubuk, aduk rata.
  4. Terakhir, tambahkan santan cair dan teri, aduk rata kembali, koreksi rasa. Angkat dan sajikan. (*)

Resep Gulai Nangka Padang, Menggugah Selera

Sriyanto AH
-
0
Resep Gulai Nangka Padang, Menggugah Selera

Rubrik Selera Nusantara edisi kali ini menyajikan resep Gulai Nangka Padang by @vitakwee. Gulai Nangka Padang adalah salah satu hidangan khas dari Minangkabau yang terkenal dengan cita rasanya yang kaya dan menggugah selera. Hidangan ini terbuat dari nangka muda yang dimasak dalam kuah gulai yang kental dan berbumbu rempah yang khas.

Ulasan Gulai Nangka Padang

Rasa: Gulai Nangka Padang memiliki rasa yang kompleks, menggabungkan pedas, gurih, dan sedikit manis dari nangka muda. Bumbu seperti cabai, kunyit, jahe, dan rempah lainnya memberikan kehangatan dan kedalaman rasa yang memikat.

Tekstur: Nangka muda yang digunakan dalam gulai ini memiliki tekstur yang kenyal dan sedikit lembut. Saat dimasak, nangka menyerap semua bumbu, menjadikannya sangat flavorful dan menyenangkan untuk digigit.

Aroma: Aroma gulai yang harum dari rempah-rempah yang digunakan sangat menggoda. Ketika dimasak, wangi dari santan, daun salam, dan serai menyatu, menciptakan aroma yang menggugah selera.

Penyajian: Gulai Nangka biasanya disajikan dengan nasi putih hangat. Hidangan ini sangat cocok dinikmati dalam suasana santai bersama keluarga atau saat berkumpul dengan teman.

Variasi: Selain nangka, gulai ini bisa dipadukan dengan daging atau bahan lain sesuai selera, menjadikannya fleksibel dan cocok untuk berbagai selera.

Secara keseluruhan, Gulai Nangka Padang adalah hidangan yang sangat memuaskan, menggabungkan kelezatan tradisional dengan bahan-bahan yang sederhana namun berkualitas. Ini adalah salah satu contoh nyata dari keanekaragaman kuliner Indonesia yang patut dicoba!

Resep Gulai Nangka Padang

Bahan:

  • 3 keping nangka muda, potong-potong, rebus dengan sedikit garam dan minyak sayur. bilas dan tiriskan.
  • 50 gr udang kering/ebi, rendam air panas lalu tumbuk kasar.
  • 75 gr fibercreme

Bumbu Dichopper Halus:

  • 8 siung bawang merah
  • 3 siung bawang putih
  • 8 buah cabai keriting/sesuaikan selera
  • 2 cm lengkuas
  • 2 cm kunyit
  • 3 butir kemiri
  • 1 sdm penuh bumbu padang serbaguna, jika tidak punya tambahkan:
  • 1 sdt ketumbar bubuk
  • 1/2 sdt jinten bubuk
  • sedikit pala
  • 1 bunga lawang
  • 2 butir kapulaga
  • 2 lembar daun salam
  • 1 batang serai, keprek
  • Secukupnya garam, gula, penyedap rasa/kaldu totole, sedikit merica

Cara Membuat Gulai Nangka Padang

  1. Tumis bumbu dengan minyak hingga wangi, masukan udang kering, daun salam, serai, tumis hingga matang.
  2. Masukan bumbu rendang, nangka, beri bumbu garam, gula dan penyedap jamur/micin.
  3. Beri air secukupnya, masak nangka hingga empuk dan air menyusut dan masukan fibercreme, aduk rata dan biarkan mendidih sebentar.
  4. Koreksi rasa. Angkat dan sajikan. (*)

Resep Pepes Ayam, Kaya Rasa dan Penuh Rempah

Sriyanto AH
-
0
Resep Pepes Ayam, Kaya Rasa dan Penuh Rempah

Rubrik Selera Nusantara edisi kali ini menyajikan resep Pepes Ayam by @dada.tastes. Pepes Ayam adalah salah satu hidangan khas Indonesia yang sangat menggugah selera.

Hidangan ini terbuat dari ayam yang dibumbui rempah-rempah khas, seperti bawang merah, bawang putih, kemiri, dan daun salam, kemudian dibungkus dengan daun pisang dan dikukus.

Ulasan Pepes Ayam:

Rasa: Pepes Ayam memiliki rasa yang kaya dan penuh rempah. Bumbu yang meresap ke dalam daging ayam memberikan cita rasa yang dalam dan lezat. Keseimbangan antara pedas, gurih, dan aroma daun pisang membuat hidangan ini sangat menggoda.

Tekstur: Daging ayam dalam Pepes Ayam cenderung empuk dan lembut. Proses pengukusan menjaga kelembapan ayam, sehingga setiap suapan terasa juicy.

Aroma: Aroma khas dari daun pisang yang dibakar menambah pengalaman kuliner. Ketika dibuka, aroma rempah dan daging yang diolah dengan sempurna akan langsung menggugah selera.

Penyajian: Pepes Ayam biasanya disajikan dengan nasi putih hangat dan sambal sebagai pelengkap. Ini membuat hidangan semakin lengkap dan memuaskan.

Variasi: Selain ayam, Pepes juga bisa menggunakan bahan lain seperti ikan atau tahu. Ini menjadikan Pepes sebagai hidangan yang fleksibel dan bisa disesuaikan dengan selera.

Secara keseluruhan, Pepes Ayam adalah hidangan yang tidak hanya lezat, tetapi juga menggambarkan kekayaan budaya kuliner Indonesia. Cocok untuk dinikmati dalam berbagai kesempatan, baik itu makan bersama keluarga atau saat acara spesial.

Resep Pepes Ayam

Bahan:

  • 300 grm dada ayam
  • 1 butir telur
  • 1 lbr daun kunyit
  • 3 lbr daun jeruk
  • 50 ml santan
  • Garam, kaldu bubuk dan gula secukupnya

Bahan Halus:

  • 6 butir bawang bawang merah
  • 4 siung bawang putih
  • 2 btg serai
  • 1 cm jahe
  • 2 cm kunyit bakar
  • 1 cm lengkuas
  • 2 butir kemiri
  • 1 sdt ketumbar
  • 1 sdt jintan
  • 8 bh cabai merah keriting
  • 2 bh cabai rawit

Cara Membuat Pepes Ayam

  1. Haluskan daging ayam dan bumbu halus, sisihkan.
  2. Panaskan minyak di wajan, tumis bahan halus sampai wangi, masukkan daun kunyit, daun jeruk, santan, garam, kaldu bubuk dan gula secukupnya, tumis hingga agak kering.
  3. Angkat, campurkan ke dalam daging ayam yang telah dihaluskan dan pecahkan sebutir telur.
  4. Aduk sampai rata dan bungkus dengan daun pisang, lakukan sampai habis.
  5. Kukus selama 15 menit atau sampai matang dan angkat.
  6. Bakar di alat pemanggangan, bolak-balik sampai wangi.
  7. Sajikan selagi panas. (*)

Renungan Harian Kristen, Selasa, 29 Oktober 2024: Penggantian (Substitusi)

Sriyanto AH
-
0
Renungan Harian Kristen, Selasa, 29 Oktober 2024: Penggantian (Substitusi)

Renungan Harian Kristen hari ini, Selasa, 29 Oktober 2024 berjudul: Penggantian (Substitusi)

Bacaan untuk Renungan Harian Kristen hari ini diambil dari 2 Korintus 5:21

Renungan Harian Kristen hari ini mengisahkan tentang Penggantian (Substitusi)

2 Korintus 5:21 – Dia yang tidak mengenal dosa telah dibuat-Nya menjadi dosa karena kita, supaya dalam Dia kita dibenarkan oleh Allah.

Pengantar:

Ada pandangan bahwa kematian Yesus adalah Ia mati bagi dosa-dosa kita karena rasa simpati terhadap kita. Namun, pandangan Perjanjian Baru ialah bahwa Ia memikul dosa-dosa kita karena penyatuan diri-Nya dengan manusia. Dan, satu-satunya penjelasan dari kematian-Nya adalah karena ketaatan-Nya kepada Bapa-Nya, bukan karena rasa simpati-Nya kepada kita.

Renungan Harian Kristen, Selasa, 29 Oktober 2024

Pandangan modern tentang kematian Yesus adalah bahwa Ia mati bagi dosa-dosa kita karena rasa simpati terhadap kita. Namun, pandangan Perjanjian Baru ialah bahwa Ia memikul dosa-dosa kita karena penyatuan diri-Nya atau pengidentifikasian diri-Nya dengan manusia.

Ia “dibuat menjadi dosa ….” Dosa-dosa kita diangkat karena kematian Yesus, dan satu-satunya penjelasan dari kematian-Nya adalah karena ketaatan-Nya kepada Bapa-Nya, bukan karena rasa simpati-Nya kepada kita. Kita diterima oleh Allah bukan karena kita taat, bukan juga karena kita telah berjanji untuk berhenti melakukan hal-hal ini dan itu, tetapi hanya karena kematian Kristus, dan tidak ada alasan lain.

Kita berkata bahwa Yesus Kristus datang untuk menunjukkan sifat kebapaan dan kebaikan (loving-kindness) Allah, tetapi Perjanjian Baru mengatakan bahwa Ia datang untuk “menghapus dosa dunia” (Yohanes 1:29). Dan, pengungkapan sifat kebapaan Allah hanya diberikan kepada mereka yang telah mengenal Yesus sebagai Juru Selamat.

Ketika berbicara kepada dunia, Yesus Kristus tidak pernah menyebut diri-Nya sebagai Dia yang menyatakan diri Bapa, tetapi justru Dia berbicara tentang menjadi batu sandungan (lih. Yohanes 15:22-24). Dalam Yohanes 14:9, Yesus berkata kepada murid-murid-Nya, “Barangsiapa telah melihat Aku, ia telah melihat Bapa.”

Bahwa Kristus mati bagi saya dan karenanya saya terbebas dari hukuman tidak pernah diajarkan dalam Perjanjian Baru. Apa yang diajarkan dalam Perjanjian Baru adalah bahwa “Kristus telah mati untuk semua orang” (2 Korintus 5:15) — dan dengan menjadi serupa dengan Dia dalam kematian-Nya, saya dapat dibebaskan dari dosa dan memperoleh kebenaran-Nya yang dinyatakan bagi saya sebagai karunia atau pemberian bagi saya.

Penggantian (substitusi) yang diajarkan dalam Perjanjian Baru ini bersifat ganda — “Dia yang tidak mengenal dosa telah dibuat-Nya menjadi dosa karena kita, supaya dalam Dia kita dibenarkan oleh Allah.” Pelajarannya bukanlah Kristus bagi saya, kecuali saya sungguh sungguh-sungguh menghendaki Kristus dibentuk dalam diri saya (lih. Galatia 4:19).

Demikian Renungan hari ini, Selasa, 29 Oktober 2024 diambil dari 2 Korintus 5:21 yang mengisahkan tentang Penggantian (Substitusi) dan disadur dari Renungan Oswald Chambers//alkitab.mobi.

1...424344...3,237Halaman 43 dari 3,237

REDAKSI
PT. FAJAR MEDIA PENDIDIKAN, Gedung Graha Pena Makassar, Lt. IV
Jl. Urip Sumoharjo No. 20, Makassar.
Telp. (0411) 366 1926 / WA : 0823-9778-9527

IKUTI KAMI

PT FAJAR MEDIA PENDIDIKAN