Citizen, FAJARPENDIDIKAN.co.id – Masa pandemi SD Islam Athirah 2 Makassar tidak menyurutkan semangat guru untuk merealisasikan program kerja sekolah. Misalnya, kegiatan field trip yang selama ini dilaksanakan secara langsung di lokasi, kali ini kegiatan tersebut diubah menjadi virtual trip dengan mengusung tema”Kehidupan Masyarakat Perdesaan”. Kegiatan tersebut digelar secara virtual melalui aplikasi konferensi video zoom meetings pada Kamis, (12/11/2020).
Virtual trip tersebut merupakan program yang ditujukan bagi siswa kelas V, sejumlah 76 siswa mengikuti kegiatan tersebut dari rumah masing-masing. Beberapa orang tua siswa turut mendampingi selama berlangsungnya kegiatan.
Kepala SD Islam Athirah 2 Makassar H. Muhammad Aziz, S.Pd., M.Pd. hadir membuka acara. Dalam sambutannya, Aziz menyampaikan bahwa kegiatan tahunan field trip tersebut tetap terlaksana walaupun pandemi belum berakhir. Namun, lanjutnya, pelaksanaan kegiatan tersebut berbeda dari tahun-tahun sebelumnya.
“Masa pandemi ini kegiatan field trip tetap terlaksana akan tetapi sedikit berbeda karena lewat virtual. Sayang sekali ananda semua tidak bisa belajar langsung di sana untuk melihat-lihat kehidupan masyarakat di lokasi, namun ananda bisa merasakan suasana di sana,” jelasnya.
Diketahui, sebelum kegiatan tersebut digelar, panitia virtual trip SD Islam Athirah 2 Makassar telah mengunjungi beberapa lokasi untuk melakukan perekaman video di antaranya, peternakan kambing etawa dan objek wisata Lembah Hijau Rumbia yang terletak di Kecamatan Turatea Kabupaten Jeneponto dan beberapa lokasi di Kabupaten Gowa seperti perkebunan sayur di Malakaji, dan pasar tradisional.
Dalam kegiatan virtual trip tersebut, siswa menyaksikan beberapa kegiatan masyarakat perdesaan dalam memenuhi kebutuhan ekonomi dengan memanfaatkan Sumber Daya Alam (SDA). Mellaui kegiatan itu siswa diharapkan mampu mengambil pelajaran daris setiap video yang ditayangkan.
“Kalau benar-benar fokus menyaksikan apa yang akan diputarkan (video), (ananda) dapat memetik pelajaran dan hikmah dari kegiatan virtual trip ini,” imbuh Aziz.
Meski digelar virtual, antusias peserta sangat tinggi mengikuti kegiatan itu, beberapa momen saat tayangan kunjungan di Peternakan Kambing Etawa, ketika sang pemilik ternak memerah langsung susu kambing dalam waktu yang tidak lama botol plastik sudah hampir penuh. Siswa terlihat fokus menyaksikan tayangan video itu dan sesekali terlihat tersenyum bahkan tertawa.
Setelah pemutaran video selesai, guru kelas V Hj. Musfirah, S.Si, S.Pd. memberikan penjelasan singkat terkait video yang diputarkan. Ia juga berpesan kepada seluruh siswa agar senantiasa bersyukur kepada Allah atas segala karunia-Nya, khususnya hasil SDA yang dikelola dari perdesaan berupa hasil ternak, hasil cocok tanam sayur-sayuran, makanan-makanan olahan tradisional.
Citizen Reporter : Ilham Mais, S.Pd.
