FAJARPENDIDIKAN.co.id – Keluarga Mahasiswa Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Hasanuddin (KM FKM Unhas) mengadakan pelantikan Presiden dan Wakil Presiden Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) FKM Unhas Periode 2020-2021 pada Rabu, 9 Desember 2020.
Pelantikan dilaksanakan secara semi online dan dihadiri oleh perwakilan beberapa fakultas yang ada di Unhas.
Adapun mereka yang dilantik pada kesempatan tersebut yakni Renaldi yang dilantik sebagai Presiden BEM FKM Unhas dan Andi Nur Khafifah sebagai wakil presiden BEM FKM Unhas.
Pelantikan ini merupakan rangkaian terakhir dari pelaksaan Pemilihan Umum Raya di tubuh KM FKM Unhas tahun 2020.
Sebelumnya, telah diadakan pemungutan suara selama tujuh hari, yang dimulai dari tanggal 29 November sampai 5 Desember 2020.
Oleh karena wabah Covid-19, proses pemungutan suara dilaksanakan secara online melalui website yang telah disediakan dan berdasarkan prosedur yang telah ditetapkan.
Hasil perhitungan suara yang diumukan melalui zoom, menunjakkan bahwa terdapat 516 pemilih setuju. Besarnya perolehan suara yang setuju dari pasangan calon Renaldi dan Andi Nur Khafifah, membuat mereka berhak untuk dilantik sebagai presiden dan wakil presiden FKM Unhas.
Adapun rangkaian acara pelantikan dimulai dengan pembacaan ayat suci Al-Qur’an, menyanyikan lagu Indonesia raya, Mars Unhas, dan Mars FKM, kemudian dilanjutkan dengan laporan ketua Badan Pemilihan Umum Raya (BPUR) yang merupakan badan yang dimandatkan sebagai pelaksana Pemilihan Umum Raya FKM Unhas tahun 2020.
Lalu dilanjutkan dengan rangkaian sambutan dari dua lembaga di tubuh KM FKM Unhas, yakni sambutan dari Mahkamah Mahasiswa dan Majelis Permusyawaratan Mahasiswa (Maperwa) serta sambutan dari Wakil Dekan bidang Kemahasiswan, Alumni, dan Kemitraan FKM Unhas Prof. Sukri Palutturi, SKM., M.Kes, M.Sc.PH, Ph.D, sekaligus membuka secara resmi acara pelantikan tersebut.
Ada beberapa hal yang disampaikan oleh Prof. Sukri yang juga sebagai Ketua Perhimpunan Sarjana dan Profesional Kesehatan Masyarakat Indonesia (PERSAKMI) Provinsi Sulawesi Selatan itu.
“Pertama, saya ingin menyampaikan selamat kepada Renaldi dan Andi Nur Khafifah atas terpilihnya sebagai Presiden dan Wakil Presiden Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Hasanuddin. Saya tahu betul bahwa Anda berdua adalah memiliki kapasitas yang cukup bagus untuk memimpin mahasiswa FKM Unhas,” ungkap Prof Sukri.
Menurut Prof Sukri, tidak hanya yang bersangkutan sebagai aktivis, tetapi juga memiliki sejumlah prestasi pada berbagai even nasional. Oleh karena itu, ia berharap ke depan prestasi mahasiswa FKM Unhas semakin banyak.
“Bentuk Unit Kegiatan Mahasiswa misalnya UKM Kewiraushaan, UKM Penulisan Karya Ilmiah, buatlah program skala-skala nasional. Ke depan target kita adalah bagaimana mahasiswa FKM Unhas meraih prestasi dalam lomba PKM 2021,” ungkapnya.
Prof Sukri menyarankan untuk senantiasa membangun komunikasi yang baik dengan para senior dan pimpinan fakultas sehingga semakin tahun semakin banyak prestasi yang diraih.
“Peranan mahasiswa sangat besar terutama dalam peningkatan akreditasi program studi dan institusi,” ungkap Prof Sukri.
Saat ini semua program studi di FKM Unhas adalah akreditasi A baik S1, S2 maupun S3, bahkan Program Studi S1 Kesehatan Masyarakat dan Gizi sudah terakreditasi internasional.
Saat ini, fakultas sedang mempesiapkan semua Program Studi di FKM Unhas untuk akreditasi Internasional.
“Bantuan dari lembaga kemahasiswaan untuk mencapai prestasi itu, mutlak diperlukan. Saya juga menambahkan terima kasih kepada Presiden BEM FKM Unhas periode sebelumnya yang juga telah banyak membantu fakultas dalam mengembangkan berbagai aspek sehingga terdapat banyak hal yang dicapai oleh fakultas hingga hari ini,” ucapnya.
Terakhir, Prof Sukri menyampaikan bahwa mahasiswa FKM Unhas harus menjadi garda terdepan dalam pengendalian Covid-19 di Indonesia dan khususnya di Sulawesi Selatan.
“Tetap terapkan protokol kesehatan yaitu gunakan masker dengan benar secara konsisten, jaga jarak dan cuci tangan dengan sabun dan air yang mengalir atau gunakan hand zanitiser,” tuturnya.
Setelah rangkaian sambutan selesai, dilanjutkan dengan acara pelantikan presiden dan wakil presiden BEM FKM Unhas periode 2020-2021 oleh Maperwa FKM Unhas.
Dilanjutkan dengan sepatah kata oleh demisioner Presiden BEM FKM Unhas periode 2019-2020, A. Muh. Cipta Prawira Putra, yang kemudian dilanjutkan dengan sepatah kata dari presiden BEM FKM Unhas Periode 2020-2021.
Acara kemudian ditutup dengan pembacaan doa. Dengan berakhirnya seluruh rangkaian acara pelantikan, maka resmilah kedudukan mereka sebagai Presiden dan Wakil Presiden BEM FKM Unhas.
Banyak pihak yang mengharapkan kedepannya, selama periode jabatan, mereka dapat membawa perubahan yang bermakna di tubuh KM FKM Unhas.