Makassar, FAJARPENDIDIKAN.co.id – Pemandangan berbeda terlihat di beberapa perpustakaan sekolah khususnya yang telah menerima program Sentuh Pustaka dari Dinas Perpustakaan Makassar seperti di SMP Negeri 1 Makassar dan SD Inpres Paccerakang.
Mereka di jam-jam tertentu seperti di jam istirahat akan dilayani oleh temannya sendiri yang telah menjadi Duta Baca dan Pustakawan Cilik/ Remaja yang tentunya telah diberikan kepercayaan oleh Tenaga Perpustakaan.
Seru bukan… tentunya secara psikologis perpustakaan akan lebih dekat kepada mereka.
Dinas Perpustakaan Kota Makassar selaku pembina berbagai jenis perpustakaan yang berada di kota Makassar terus berupaya mendorong penyelenggara perpustakaan melakukan pengembangan perpustakaan dan pembudayaan kegemaran membaca termasuk yang berada di perpustakaan sekolah.
“Apalagi peran perpustakaan sekolah sangat strategis sebagai peletak dasar menumbuhkan kegemaran membaca siswa sejak dini. Sekedar diketahui lebih 1/3 waktu anak-anak habis dilingkungan sekolah. Pengelolaan Perpustakaan yang kurang baik tentunya berimbas pada tingkat kunjungan siswa dan kemampuan membacanya yang pada akhirnya akan mempengaruhi kualitas Sumber Daya Manusia,” terang Tulus Wulan Juni selaku pustakawan kota Makassar.
“Mari bersama-sama mewujudkan kegemaran membaca untuk generasi yang akan datang dengan menjadikan perpustakaan sekolah sebagai pusat kegiatan literasi siswa. Semua berawal dari membaca, semua berawal dari perpustakaan,” ajaknya. (FP)