Bone, FAJARPENDIDIKAN.co.id – Terkait kasus kecelakaan yang melibatkan dua siswa menjadi korban kecelakaan di Kecamatan Mallawa, Kabupaten Maros, 22 September 2019 lalu.
Pengakuan Abd Haris, orang tua siswa SMA 1 Bone korban kecelakaan di Mallawa, Maros, yang meninggal di tempat, 22 September 2019, pihak lalu lintas Polres Maros, pernah beberapa kali menghubunginya. Katanya, sopir mobil Cahaya Bone Hasrul, mau memberinya uang.
“Saya tolak datang ke rumah. Karena kurang ajar, seperti mau merekayasa ini kasus,” tuturnya geram saat dikonfirmasi FAJARPENDIDIKAN.co.id, Jumat, (31/01/2020).
Adanya gelagat itulah, sampai Polres Maros membiarkan Harus berleha leha, tidak menahan dan memprosesnya. Sementara kejadiannya, sudah terbilang lama, sejak 22 September 2019 lalu. (ana)