Pengertian Gerak Endonom, Esionom, Higroskopis dan Contohnya

Hallo! Kali ini guru dan ibu serta teman-teman kembali dengan pembahasan gerak pada tumbuhan. Adapun pembahasannya meliputi pengertian dan contoh gerak endonom, esionom dan higroskopis. Marilah kita simak penjelasan di bawah ini secara lengkap dan detil.

Pengertian

Gerak adalah salah satu bentuk tanggapan organisme terhadap rangsang. Rangsangan pada tumbuhan dapat datang dari pihak luar (eksternal) atau juga dari pihak dalam (internal) tubuh tumbuhan. Tumbuhan memiliki kepekaan tertentu untuk menanggapi rangsang yang diterimanya.

Pada setiap rangsangan yang diterima tumbuhan, akan ditanggapi oleh tumbuhan tersebut yang berupa gerakan dari bagian-bagian tumbuhan. Timbulnya gerak pada tumbuhan yang terjadi itu adalah bukti adanya iritabilitas. Arah gerak yang dimiliki oleh setiap tumbuhan adalah berbeda beda, ada yang memiliki sifat untuk mendekati dan juga ada yang bersifat menjauhi dari suatu rangsangan.

Berdasarkan rangsangannya, gerak pada tumbuhan dikelompokkan menjadi tiga, yaitu :

Gerak Endonom

Gerak endonom (autonom) adalah gerak pertumbuhan daun dan gerak rotasi sitoplasma pada sel sel daun Hydrilila verticillata. Pergerakan ini dapat diketahui dari gerak sirkulasi klorofil di dalam sel. Gerak endonom terjadi secara spontan dan tidak diketahui penyebabnya, atau tidak memerlukan rangsangan dari luar. Gerak endonom adalah gerak yang belum diketahui penyebabnya scara pasti.

Baca Juga:  Mengenal 4 Upacara Adat Bali, Salah Satunya Melasti

gerak endonom pada tumbuhan

Contoh Gerak Endonom :
1. Pecahnya kulit buah lamtoro
3. Pecahnya kulit buah turi
4. Pecahnya kulit buah kapuk
5. Membukanya gigi peristom pada sporangium lumut
6. Membukanya sel anulus pada sporangium tumbuhan paku
7. Gerak mengalirnya sitoplasma didalam sel
8. Gerak melengkungnya kuncup daun karena perbedaan kecepatan pada tumbuh.
9. Gerak tumbuhnya akar,batang,daun,dan bunga.

Gerak Esionom

Gerak esionom adalah gerak tumbuhan yang disebabkan oleh adanya rangsangan dari lingkungan sekitarnya atau dari luar (eksternal). Ada 3 maca gerak esionom berdasarkan jenis rangsangannya, yaitu :

1. Gerak tropisme adalah gerak sebagian pada tubuh tumbuhan yang bergerak ke arah rangsang atau sebaliknya. Ada beberapa jenis gerak tropisme berdasarkan penyebabnya, yaitu :
a. Fototropisme, adalah gerak tropisme yang dipengaruhi oleh rangsangan cahaya.
b. Geotropisme, adalah gerak tropisme yang dipengaruhi oleh gaya gravitasi bumi.
c. Tigmotropisme, adalah gerak tropisme yang dipengaruhi oleh benda padat.
d. Hidrotropisme, adalah gerak oleh rangsangan kelembaban atau air.

- Iklan -
Baca Juga:  Sejarah Dan Keunikan Kastil Himeji

2. Gerak taksis adalah gerak pindah tempat yang dilakukan oleh tumbuhan menuju rangsang. Ada beberapa jenis gerak taksis, yaitu :
a. Kemotaksis, adalah gerak taksis yang dipengaruhi oleh rangsangan berupa bahan kimia.
b. Fototaksis, adalah gerak taksis yang dipengaruhi rangsangan berupa cahaya.

3. Gerak nasti adalah gerak pada tubuh tumbuhan sebagai tanggapan terhadap rangsang yang datang dari luar (eksternal). Ada beberapa macam gerak nasti berdasarkan penyebabnya, yaitu:
a. Seismonasti, adalah gerak nasti yang dipengaruhi oleh getaran/sentuhan.
b. Niktinasti, adalah gerak tidur daun tanaman Leguminosae menjelang petang
c. Gerak membuka dan menutupnya stomata

Gerak higroskopis

Gerak higroskopis merupakan gerak bagian pada tumbuhan yang diakibatkan oleh pengaruh perubahan kadar air dari sel-sel sehingga terjadi pengerutan yang tidak sama.

Contoh dari dari gerak Higroskopis ini misalanya adalah :
1. Membukanya sel anulus pada sporangium tumbuhan paku.
2. Pecahnya buah kapas dan polong-polongan setelah mengering.
3. Membukanya gigi peristom pada sporangium tumbuhan lumut.

Demikianlah Pengertian dari Gerak Endonom, Esionom, Higroskopis dan Contohnya. Semoga bermanfaat!

Bagikan:

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

BERITA TERBARU