Peraturan Dasar Bola Voli. Pencipta permainan bola voli ditemukan oleh William George Morgan, seorang instruktur pendidikan jasmani di organisasi Young Men’s Christian Association (YMCA) pada tahun 1985 di Holyoke, Massachusetts, Amerika Serikat.
James Naismith selaku penemu olahraga basket menjadi inspirasi William untuk menemukan olahraga tersebut. Pada tahun 1890, nama Mintonette diubah menjadi Volley Ball saat pertandingan pertama acara Intenational YMCA Training School. Saat itu, Morgan diminta untuk mendemonstrasikan olahraga yang diciptakannya tersebut.
William memadukan beberapa olahraga yang menggunakan bola, seperti bisbol, tenis, basket, dan bola tangan. Dari perpaduan semua olahraga bola tersebut, akhirnya William berhasil menemukan olahraga mintonette. Pada tahun 1896, olahraga mintonette berubah nama menjadi bola voli.
Peraturan Dasar Permainan Bola Voli
- Setiap tim terdiri dari enam orang. Ada empat peran yang harus dimiliki oleh setiap tim, yaitu spiker, tosser, defender, dan libero.
- Jumlah pemain dalam satu tim minimal empat orang.
- Permainan dimulai dengan melempar koin untuk menentukan tim mana yang berhak melakukan servis terlebih dahulu.
- Servis dilakukan di luar garis lapangan dan bola harus bisa melewati net.
- Bola dinyatakan out apabila keluar dari garis lapangan.
- Pemain harus melakukan passing, smash, dan teknik lainnya di area lapangannya sendiri. Artinya, pemain tidak boleh sampai melewati batas net atau memasuki area lawan.
- Bola dinyatakan masuk apabila sudah menyentuh lantai dan berada di dalam garis lapangan permainan.
- Pemain hanya boleh memukul/memantulkan bola, bukan menangkap atau melemparnya seperti permainan basket. Menangkap dan melempar bola akan dinyatakan sebagai pelanggaran.
- Pemain boleh menggunakan anggota tubuh mana saja untuk memantulkan bola. Pemain dianggap melakukan pelanggaran apabila memantulkan bola dengan cara menendang.
- Tidak ada batasan untuk pergantian pemain dan boleh dilakukan berkali-kali.
- Pemain dilarang menyentuh net secara sengaja maupun tidak sengaja.
- Berbicara kasar, baik kepada tim lawan maupun wasit, bisa dianggap sebagai pelanggaran.