Makassar, FAJARPENDIDIKAN.co.id-GEOMETRI yang merupakan ajang perlombaan metmatika se-Indonesia Tengah yang diselenggarakan oleh Himpunan Mahasiswa Jurusan (HMJ ) Matematika Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) Universitas Negeri Makassar (UNM) menjadi kompetisi yang cukup menantang bagi para siswa yang mengikutinya, terutama dalam soalnya yang terbilang sulit dan mengecoh. Dian, salah satu orang tua peserta juga mengatakan demikian.
“Kalau dari segi soal, cukup sulit dan banyak mengecoh. Karena peringkat anak saya selama sesi berlangsung tidak tetap, selalu naik turun,” ungkap salah satu peserta.Â
Menanggapi hal tersebut, Tim Pembuat Soal mengakui bahwa soal yang dirancang tahun ini memang benar lebih sulit sekaligus mengecoh dari tahun sebelumnya, hal tersebut dikarenakan beberapa strategi yang diterapkan.
“Soal tahun ini memang setingkat lebih tinggi dibanding tahun sebelumnya dengan beberapa strategi diantaranya untuk babak penyisihan dua, soal yang diberikan merupakan kumpulan dari soal-soal sulit yang kami miliki, setingkat UN dan OSN. Jadi wajar jika yang sebelumnya memiliki poin tinggi di babak penyisihan 1 seketika down di babak penyisihan 2,” tuturnya.
Erjun D selaku ketua panitia kegiatan juga mengatakan bahwa soal yang diberikan sudah mencakup lingkup materi disebar. Adapun sekolah yang berhasil melalui soal-soal tersebut dengan unggul yaitu, pada tingkat SMA diraih oleh Sman 5 gowa dan pada tingkat SMP dan SD diraih oleh Athirah 1 Makassar.
Item lomba yang diikuti sekitar 700 peserta dari berbagai daerah ini diantaranya yaitu, Lomba Cepat Tepat Matematika (LCTM) individu dan grup tingkat SD, SMP, dan SMA, serta lomba D’1st Grade In Mathematics (DIGIT) tingkat SD, SMP, dan SMA.
GEOMETRI 2019 yang bertujuan untuk menciptakan pribadi yang unggul dan berprestasi, resmi ditutup pada Senin (14/10). (FP/*)
