Bone, FAJARPENDIDIKAN.co.id– SMA Negeri 15 Bone terus mendorong siswanya agar terus meningkatkan prestasi, baik akademik dan non akademik. Berbagai upaya pun dilakukan, diantaranya dengan mengelompokkan siswa berdasarkan kemampuan akademiknya.
“Dari segi akademik, saya coba terapkan pengelompokan siswa berdasarkan nilai/kamampuan akademiknya. Bagi yang memiliki nilai akademik kategori tinggi di tempatkan dalam satu atau beberapa ruang kelas,”ungkap Muhammad Tang saat ditemui FAJAR PENDIDIKAN di ruang kerjanya, Kamis (19/7).
Sedangkan siswa yang akademiknya rendah, lanjut Muhammad Tang, akan di tempatkan dalam satu atau beberapa kelas yang sama pula.
Lebih jauh menurutnya, pengelompokan siswa dilakukan dengan asumsi bahwa siswa akan berkembang secara optimal jika ditempatkan dalam lingkungan kelas yang sama kemampuan akademiknya. Hal itu didukung dengan asumsi bahwa siswa yang berpotensi tinggi akan saling bersaing secara sehat di dalam kelas. Meransang lahirnya prestasi para siswa.
“Begitu juga dengan siswa yang nilai akademiknya rendah, akan bersaing dan mendapatkan perlakuan khusus agar semakin berprestasi juga,”katanya
Muhammad Tang menampik pengklasifikasian kelas di sekolahnya akan membuat pengkotak-kotakan yang tidak manusiawi. Ia menilai hal yang dilakukannya tidaklah berdampak buruk bagi siswanya.
“Saya melihat, dengan pengelompokan siswa ini, yang nilai akademiknya rendah dapat termotivasi untuk berprestasi saat ditempatkan bersama siswa yang akademiknya sekategori. Itu terus dievaluasi,”tutupnya
Reporter: Abustan