Barru, FAJARPENDIDIKAN.co.id – Kepolisian Resort (Polres) Barru, menggelar Rapat Koordinasi Operasi Mantap Praja Tahun 2020 di Markas Kepolisian Resort (Mapolres) Barru, Jalan Cakalang, Simpang Binangae Barru, Kabupaten Barru, Selasa 1 September 2020.
Diketahui, Rapat Koordinasi Operasi Mantap Praja 2020, dilaksanakan dalam rangka Pengamanan Pilkada Serentak Tahun 2020 yang dipimpin oleh Waka Polres Barru Kompol Eddy Sumantri, SH., M.Si, dihadiri, PLH. Pasi Ops Kodim di 14 Mallusetasi Kapten Inf.Sukardi Asa, Komisioner KPUD Barru Devisi Hukum Natsir Asikin, Pasi Intel Dim 1405 Mallusetasi Lettu Czi. Zainuddin S.E, Ketua Bawaslu Kabupaten Barru Nur Alim, Sekdishub Barru, Andi Muh. Nur, Kabid Perda Sat. Pol. PP Barru Andi Fajar S,Sos, Kasubag Umum SDM Dinkes Barru Jumardi S.Kep, Camat Barru Andi Hilmanida STP, M,Si, Kasubag Humas Polres Barru Akp Zainuddin, para Kasat dan Kapolsek dalam jajaran Polres se-kabupaten Barru.
Terpantau, giat diawali sambutan Wakapolres Barru yang intinya, mengimbau kepada KPUD Kabupaten Barru, agar menyiapkan sarana dan prasarana kesehatan. Antisipasi Interval waktu pendaftaran Paslon, agar KPU pengantar masing-masing kader Parpol, pengusung Paslon dihadirkan agar bisa dipetakan jumlah yang akan hadir saat pendaftaran, agar bekerja bersama-sama dan sama-sama bekerja untuk mensukseskan Pilkada 2020.
Kemudian dilanjutkan, penyampaian Kasubag Humas Polres Barru yang intinya, Jadwal Sementara Pendaftaran Bakal Paslon, Ir. Suardi Saleh dan Andi Mirza Riogi Idris pada tanggal 4 September 2020 pukul 08.45 Wita jumlah massa sekitar 300 orang dan start dari Masjid Raya Kab. Barru menuju KPUD Barru. Lalu kemudian dilanjutkan Paslon H.M. Malkan Amin dan Salahuddin Rum pada tanggal 5 September 2020 pukul 09.00 Wita jumlah massa sekitar 350 orang tempat start belum ditentukan (belum dilaksanakan rapat internal), lalu Paslon Mudassir Hasri Gani dan Dr. Aksa Kasim pada tanggal 5 September 2020 pukul 11.00 Wita, jumlah massa sekitar 350 orang start dari Alun-Alun Kota Barru menuju KPUD Barru dengan jalan kaki.
Menurut AKP Sainuddin, Pelibatan sejumlah Personil pada tahap pendaftaran Bakal Paslon, Polres Barru 178 orang, Kodim 1405/Mlts 16 orang, Dishub 20 orang serta Satpol PP 30 orang.
Lalu kemudian, Penyampaian Ketua Bawaslu Nur Alim, yang intinya mewanti-wanti titik rawan yakni perbatasan -perbatasan Kabupaten Barru, Masih adanya ditemukan KTP ganda dan memilih lebih dari satu kali. Penggunaan ID Card saat pendaftaran agar dibedakan yang 15 orang dan yang lainnya.
Lebih lanjut Nur. Alim Berharap Posko yang di Kantor Bawaslu dan KPUD Barru agar cepat aktifkan. Pelaksanaan Pemilu semuanya mengacu pada Protokoler Kesehatan Covid, dan apabila pada saat pendaftaran ada yang tidak memakai masker akan kami lakukan penindakan.
Diakhir Sambutan-Sambutan Komisioner KPUD Barru Devisi Hukum Natsir Asikin yang intinya bahwa, tahapan pendaftaran adalah tahapan yang krusial karena melibatkan banyak massa
adalah yang krusial, termasuk dalam hal pengamanan, melibatkan banyak massa, KPU berharap masukan masukan dari pihak keamanan atau instansi terkait, “Pada saat pendaftaran yang masuk areal pendaftaran 15 orang dari Tim Paslon dan di Halaman Kantor KPU 35 orang pendukung Paslon, dan tetap menerapkan Protokol Kesehatan Covid-19”, ungkapnya.
Lebih lanjut Natsir menambahkan,” Saat pendaftaran yang masuk areal/Ring I yakni Paslon dan Isteri, Parpol Pengusung 2 (dua) orang (Ketua dan Sekretaris Parpol) dan LO Partai 2 (dua) orang. Agar bawaslu menyampaikan apabila ada indikasi pelanggaran pada saat pendaftaran baik tentang protokol kesehatan ataupun yang lain sehingga KPU dapat cepat mengambil tindakan”, terangnya.
Lebih lengkapnya, Pasi Ops Kodim 1405/Mlts yang intinya, Kodim 1405/Mlts sangat mendukung kegiatan ini dalam rangka kesuksesan pelaksanaan Pilkada.
“Personil akan kami ajukan Penempatan Posko di Koramil 1405-06/Barru. Jumlah personil yang terlibat sebanyak 75 orang, dilapangan 16 orang dan sisa personel standby di Koramil 1405-06/Barru. Agar betul-betul memperhatikan Protokol kesehatan saat pendaftaran, dan berharap penekanan kepada kandidat terkait Protokol kesehatan sebelum pelaksanaan pendaftaran”‘ tuntas Kapten Inf. Sukardi Asa.
Reporter : Abd Latif Ahmad
