Tiga tahun lalu masih bermain di Divisi 3 (Liga 3), kini menjadi pahlawan timnas U-22 Indonesia di SEA Games 2023 di Kamboja. Sebelum musim lalu menjadi bintang Liga 1 bersama PSM Makassar, mungkin tak ada satupun yang mengenal sosok bernama lengkap Muhammad Ramadhan Sananta itu.
Hal itu tak mengherankan karena ia mungkin baru dikenal sebagai pemain muda Persikabo pada 1973 sebelum juara bersama PSM musim lalu. Namun, musim 2022-2023 mengubah karier sepak bola Ramadhan Santanta. Musim lalu, pemain berusia 21 tahun itu menjadi bintang tim Juku Eja, sukses mengalahkan top skorer klub dengan total 11 gol dalam 23 pertandingan Liiga 1.
Tentu saja, skor memastikan semua orang membicarakan namanya. Karena penampilannya yang impresif, pelatih Indra Sjafri mempercayakannya untuk masuk dalam skuat U-22 Indonesia di SEA Games 2023 di Kamboja.
Karir awal Ramadhan Sananta
Lahir di Lingga di Kepulauan Riau, Muhammad Ramadhan Santanta mengenyam pendidikan sepak bola dari Asian Schools Football pada tahun 2019. Tahun berikutnya, pemain berusia 20 tahun itu bergabung dengan Pusat Pendidikan dan Latihan Olahraga Pelajar (PPLP) Kepulauan Riau dan bermain di sana selama dua tahun.
Tahun 2021, karir profesional Ramadhan Sanata akan dimulai. Tahun itu ia bergabung dengan PS Harjuna Putra yang bermain di Liga 3 (divisi 3) dan mencetak 9 gol dalam 12 pertandingan.
Gemilang PS di Harjuna Putra, di tahun yang sama ia menandatangani kontrak dengan Persikabo 1973 dan bermain di Liga 1. Namun, ia tidak mendapatkan banyak kesempatan bermain di sana dan baru melakukan debut pada 3 Februari 2022 melawan Bali United di Ngurah Raissa. Stadion di Denpasar. Bersama Persikabo 1973, Ramadhan Sananta hanya tampil empat kali.
Bersinar cerah di PSM Makassar
Meski Ramadhan Sananta tidak banyak mendapat tempat di Persikabo pada tahun 1973, potensi besar Ramadhan Sananta memastikan namanya melambung di PSM Makassar. Ia diresmikan sebagai pemain baru PSM pada 25 Mei 2022 dan terikat kontrak selama satu tahun.
Sebagai pemain muda, tidak banyak yang diharapkan dari Ramadhan Santanta. Namun, berkat kerja keras dan potensi besar yang mampu dikeluarkan pelatih Bernardo Tavares, ia berhasil mengejutkan dan memukau banyak orang dengan penampilannya musim lalu. Pemain bertinggi 182 cm yang berposisi sebagai penyerang ini mampu menjadi pencetak gol terbanyak PSM dengan torehan 11 gol. Gol tersebut menyamai gol Wiljan Pluim.
Final SEA Games 2023 Indonesia vs Thailand:
Dengan 2-1 lebih sedikit, dengan 4 sehat 5-2 diminta
Sorotan Pertandingan Indonesia U-22 vs Thailand di SEA Games 2023:
Malu pada Songchai, pesta pagi hari
Karier di Timnas Indonesia
Makassar mengukir namanya bersama pelatih timnas Indonesia Shin Tae-yong atas penampilan gemilangnya di PSM. Pada September 2022, ia juga mendapat undangan untuk bergabung dengan tim senior Indonesia.
Momen itu terjadi saat namanya masuk dalam skuat timnas Indonesia untuk laga melawan Curacao di match day FIFA pada September 2022. Shin Tae-yong melanjutkan performa bagusnya bersama PSM. Alhasil, ia kembali terpilih sebagai salah satu pemain Indonesia untuk Piala AFF 2022 dimana ia hanya bermain selama 27 menit dan mencetak satu gol ke gawang Brunei Darussalam.
Pahlawan SEA Games 2023
Setelah tampil gemilang di PSM Makassar, Indra Sjafri memanggil Sananta untuk bergabung dengan timnas U-22 Indonesia dalam proyek SEA Games. Dia harus memimpin Garuda Nusantara di partai ini.
Sananta bermain melawan Filipina dalam pertandingan pertama mereka di babak penyisihan grup. Setelah 90 menit, sang striker tidak mencetak satu gol pun sehingga timnya menang 3-0.
Sananta mencetak gol tepat di laga kedua saat Indonesia menghadapi Myanmar. Ia mencetak gol kedua Indonesia melalui titik penalti, yakni. Garuda
Profil Ramadhan Sananta
Nama lengkap: Muhammad Ramadhan Sananta
Tempat, Tanggal Lahir: Kep.Riau, 27 November 2002
Umur: 20 tahun
Tinggi: 182 cm
Klub saat ini: PSM Makassar
Posisi: Striker
Asal: Lingga, Kepulauan Riau
Kewarganegaraan: Indonesia
Akun instagram: instagram/m.ramadhansn