Puasa sunnah di bulan Rajab, tetap harus dengan niat atau didahului dengan niat. “Nawaetu shouma sunnatan rojaba lillahi taala”. “Aku berniat puasa sunnah Rajab, esok hari karena Allah Taala.”
Bisa di Qhodo
Boleh digabung (qhodo) dengan puasa sunnah Senin atau Kamis. Berikut niatnya :.” Nawaetu shouma ghogin an qhodooi fardhin syarri Rhomadona Sunnatan rojaba wal yaumal istnaini lillahi taala. “Aku berniat puasa esok hari, untuk.mengqhodo kewajiban Romadhon dan puasa sunnah Rojab dan hari senin karema Alloh Taala.
Hukum Qhodo
Hukum qodho puasa Romadhon digabung dengan puasa Rojab, puasa hari Senin
1. Qhodo puasa Romadhonnya tetap sah. Jika hanya berniat puasa qodho tanpa berniat puaxa lainnya tetap mendapatkan keutamaan yang didapat oleh mereka yang berpuasa dengan niat puada sunnah Rojab.
Syekh Zakariya Al Anshori menjelaskan : “(Puasa Ayuro ) Al Barizi berfatwa bahwa orang orang yang berpuasa pada hari asyuro, , misalnya untuk qodho dan nazar puasa, maka ia mendapat pahala puasa sunnah hari Asyuto. Pandabgan ini disepakati oleh Al Ushfuwani, Al Faqih Abdulloh An Nasyiri, Al Faqih Ali Bin Ibrahim Bin Sholih Al Hardhtomi .
Itu pandangan yang mustamad (Puasa hari Asyuro dihitung oleh Allah) Hikmah dibalik ganjaran penghapusan dosa dua tahun untuk puasa sunnah Arofah, dan penghapusan dosa setahun untuk puasa sunnah Asyuro, adalah karena Arofah, harinya umat Nabi Muhamnad SAW, yakni puasa sunnah Arofah bersifat khusus untuk ummat Nabi Muhamnad SAW. Sementara Asyuro adalah harinya umat Nabi Nusa alaihissalam. ( Syekh Zakariya Al Anshori , Asnal Mutholib, jus V, hal.338)
Senada yang diungkapkan Sayyid Bakri dalam kitab I’anatut Tholibin, “Orang yang berpuasa pada hari hari tertentu, yang sangat dianjurkan untuk berpuasa, akan mendapatkan keutamaan sebagai mrreka yang berpuasa sunnah pada hari tersebut,.meskipun niatnya qodho puasa atau puasa nazar. Berlanjut/