Rahasia Ayam Goreng Gurih dan Empuk Seperti di Warung Makan, Coba Ikuti 4 Tips Ini!

FAJARPENDIDIKAN.co.id –  Daging ayam adalah salah satu bahan makanan yang disukai banyak orang.

Bagaimana tidak? Daging ayam memiliki berbagai nutrisi untuk tubuh. Selain itu, bahan makanan satu ini bisa diolah menjadi banyak jenis hidangan.

Misalnya, semur ayam, gulai ayam, ayam bakar, ayam balado, ayam goreng tepung, dan masih banyak lagi.

Salah satu hidangan ayam yang paling populer adalah ayam goreng kuning. Biasanya kita membuatnya sendiri dengan menggunakan bumbu yang dibeli di pasar.

Namun, mungkin terkadang kita suka merasa ayam goreng buatan kita tidak seenak di warung makan atau restoran.

Jika ingin ayam goreng buatanmu selezat ayam goreng yang dijual di warung makan, ikuti empat tips, ini, yuk!

1. Pilihan Ayam

Ayam Goreng Kuning bisa dibuat dari daging ayam negeri atau ayam kampung.

Bagian dada, paha, atau sayap bisa digunakan.Daging ayam kampung akan menghasilkan Ayam Goreng Kuning yang lebih gurih, tetapi dagingnya tidak gemuk dan teksturnya agak kering.

- Iklan -
Baca Juga:  5 Bentuk Tubuh Wanita dan Tips Berpakaian yang Tepat

Sementara daging ayam negeri lebih empuk dan lebih berlemak, tetapi aromanya kurang segar.

Bila menggunakan ayam negeri, pilihlah yang berukuran kecil.

Ayam pejantan memiliki tekstur yang agak keras.

Tapi bumbu bisa meresap hingga ke bagian dalam daging ayam, karena itu waktu perebusannya harus lama.

2. Jenis Kunyit yang Digunakan

Membuat ayam goreng bisa menggunakan kunyit segar atau kunyit bubuk.

Kunyit segar aromanya lebih harum, sedangkan kunyit bubuk kurang beraroma.

Untuk kunyit segar, sebaiknya dibakar terlebih dahulu sebelum digunakan.

Tujuannya agar aroma dari kunyit itu keluar dengan sempurna.

Saat dibakar, kulit kunyit sebaiknya tidak dikupas terlebih dahulu.

Baca Juga:  Ingin Mengecilkan Payudara Secara Alami? Coba 8 Metode Ini

Cukup dengan langsung diparut, diambil airnya, atau bisa juga dihaluskan.

3. Proses Pembuatan

Pembuatan Ayam Goreng Kuning selalu diawali dengan proses perebusan. 

Proses merebus berguna untuk mematangkan ayam, sehingga tidak perlu waktu lama lagi ketika digoreng.

Proses menggoreng yang lama hanya akan membuat tekstur ayam menjadi keras.

Selain itu, proses perebusan juga bertujuan agar bumbu yang digunakan meresap ke daging ayam.

4. Cara Menggoreng

Minyak yang digunakan untuk menggoreng harus panas, agar ayam langsung mengering ketika dimasukkan.

Setelah kedua sisi ayam matang, pasti warnanya akan lebih kuning.

Saring air bekas rebusan ayam.

 Sisa ampas yang tertinggal bisa digoreng dan disajikan sebagai taburan ayam.

Caranya, biarkan sisa ampas berada di dalam saringan, lalu goreng di dalam minyak panas dan goreng hingga kering.

Bagikan:

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

BERITA TERBARU