Bone, FAJARPENDIDIKAN.co.id – Ketua Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan (STKIP) Muhammadiyah Bone Dr H Muhammad Jafar MPd mengklarifikasi terkait kabar Rapat Senat Pemilihan Wakil Ketua (Waka) yang diwarnai walk out pada Senin 16 November 2020.
Muhammad Jafar mengatakan, Rapat Senat yang digelar di ruang rapat birokrasi kampus kemarin, agendanya bukan pemilihan Waka STKIP Muhammadiyah Bone.
“Ini perlu saya klarifikasi, sebenarnya rapat senat yang dilaksanakan pada tanggal 16/11/2020, agendanya bukan pemilihan Wakil Ketua tetapi hanya pengesahan Wakil Ketua STKIP Muhammadiyah Bone,”ungkap Muhammad Jafar, Selasa (17/11/2020).
Sebelum agenda pengesahan, lanjutnya, telah diadakan pendaftaran balon Waka sampai di proper test di Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Sulawesi Selatan dan hasilnya akan disahkan oleh Senat sesuai dengan prosedur pengangkatan Waka yang diatur dalam Pedoman Perguruan Tinggi Muhammadiyah dan Statuta STKIP Muhammadiyah Bone.
“Pengesahan calon wakil ketua yang akan dikirim ke Majelis Dikti Litbang Pimpinan Pusat untuk ditetapkan,”ungkapnya
Ketua yang dikenal low profile dan gampang diajak komunikasi itu juga menampik adanya tahapan yang dilangkahi dalam proses tersebut.
“Sesuai dengan prosedur dan mekanisme yang diatur di dalam Pedoman PTM dan Statuta STKIP Muhammadiyah Bone,”pungkasnya
Sebagaimana ketahui, kabar beredar Rapat Senat pemilihan Waka STKIP Muhammadiyah Bone berlangsung pada Senin (16/11). Dari informasi yang diperoleh pada rapat ini, tidak berjalan mulus. Pasalnya, peserta rapat senat walk out sebelum ada keputusan akhir.
Dari kabar itu, sejumlah peserta menilai, bahwa Ketua Senat menyalahi langkah prosedur atau proses penjaringan Wakil Ketua STKIP Muhammadiyah Bone. Bahkan menduga melangkahi tahapan penjaringan, tidak melakukan pleno penjaringan dengan anggota senat.
Reporter: Abustan
