Universitas Negeri Makassar (UNM) mengukuhkan 3.000 wisudawan dan wisudawati lulusan Pendidikan Profesi Guru (PPG) periode Februari 2022 di Ruang Theater Gedung Menara Pinisi UNM, Selasa (15/02) dengan sistem campuran daring dan luring.
Rektor UNM, Prof. Husain Syam dalam sambutannya menyampaikan bahwa bidang PPG adalah sesuatu yang harus hadir dalam tatanan pekerjaan profesional. “Sejatinya, sejak profesi guru itu ada, pemerintah selalu menggaungkan bagaimana caranya agar dapat menghadirkan guru yang profesional,” tuturnya.
Prof. Husain juga menekankan bahwa ketika telah mendapat julukan ataupun predikat, jangan menjadikan pekerjaan guru ini menjadi pekerjaan kedua. “Seperti selama ini yang terjadi, urus dulu pekerjaan makelar, urus kebun, dan lainnya baru dikerja pekerjaan gurunya,” ucap Rektor UNM.
Ia berkata bahwa untuk menjadikan profesi guru profesional, terdapat empat kompetensi yang harus dimiliki. Pertama adalah kompetensi kepribadian, kedua kompetensi pedagodik, ketiga kompetensi sosial, dan terakhir adalah kompetensi profesional.
Setelah acara wisuda selesai, Prof. Husain Syam menyampaikan kepada awak media bahwa melalui PPG di UNM, para lulusan telah dipersiapkan dan dibekali untuk menjadi guru profesional. Ia juga berharap para lulusan dapat menjadikan Indonesia lebih maju di sektor pendidikan.
“Saya berharap para lulusan profesi guru harus menjadi garda terdepan bangsa dalam meningkatkan kualitas belajar dan menghasilkan SDM unggul untuk Indonesia maju,” harap Rektor UNM, Prof. Husain Syam.