Renungan Harian Katolik Selasa 7 Februari 2023: Yesus Mengkritik Orang-orang Farisi dan Ahli Taurat

Renungan Harian Katolik hari ini, Selasa 7 Februari 2023 berjudul: “Yesus Mengkritik Orang-orang Farisi dan Ahli Taurat”

Renungan Harian Katolik hari ini, Selasa 7 Februari 2023 dikutip dari halaman website thekatolik.com.

Renungan Harian Katolik Selasa 7 Februari 2023

Pada Renungan Harian Katolik Selasa 7 Februari 2023 dapat kita lihat dalam bacaan injil Markus 7:1-13. Yesus mengkritik orang-orang farisi dan ahli taurat karena mereka lebih mementingkan tradisi daripada Tuhan.

Tuhan Yesus tidak setuju dengan sikap itu. Karenanya, Tuhan mengecam dan menegur mereka.

Teguran yang keras ini juga kiranya berlaku juga bagi kita yang terkadang juga menempatkan Tuhan ke nomor yang kesekian.

Masyarakat Yahudi biasanya mencuci tangan sebelum makan dan ketika melihat murid-murid Yesus tidak berlaku seperti mereka maka Yesus ditegur oleh orang Farisi dan ahli taurat.

Baca Juga:  Renungan Harian Kristen, Jumat, 13 Desember 2024: Doa Syafaat

Tak jarang kita menemukan kemunafikan dalam menerapkan suatu peraturan/ketentuan yang secara kasat mata terlihat baik padahal di dalamnya terkandung suatu tujuan yang terselubung kepentingan kelompok dan kepentingan pribadi.

Mengatas-nama-kan agama atau berani mengatakan ini perintah Tuhan, Allah dan mengintimidasi dan mengancam orang lain bila melanggar atau tidak mematahui-nya.

Dalam kehidupan bermasyarakat, tumbuh berbagai macam adat istiadat yang beragam. Adat merupakan kesepakatan bersama dalam kelompok tertentu yang terdiri dari nilai-nilai budaya, norma, kebiasaan, kelembagaan, dan hukum adat yang lazim dilakukan.

- Iklan -

Adat Istiadat berbeda-beda setiap daerah atau wilayah tertentu tergantung kondisi latar belakang budaya, sosial, ekonomi, dan kepercayaan masyarakat di daerah/wilayah tersebut.

Baca Juga:  Fatimah dan Sikap Sahabat saat Meninggalnya Rasulullah SAW

Yesus menentang kepalsuan, Ia dengan keras menegur orang-orang munafik. Yesus menolak sikap sok suci tapi menjadi batu sandungan bagi orang lain.

Peraturan dan hukum lengkap dengan sanksi-nya dibuat manusia untuk kesejahteraan manusia, agar sesama manusia saling me-manusia-kan.

Doa Penutup

Allah Bapa Yang Mahakuasa, sabda-Mu yang kuasa telah menciptakan alam semesta. Kami mohon, jagalah dan lindungilah hidup kami dan perkenankanlah kami mengalami daya sabda-Mu itu.

Dengan pengantaraan Yesus Kristus, Putra-Mu, Tuhan kami, yang bersama dengan Dikau dalam persatuan Roh Kudus, hidup dan berkuasa, Allah, sepanjang segala masa. Amin.

Bagikan:

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

BERITA TERBARU