Bagi yang berpuasa di luar bulan Ramadan atau puasa sunnah, menu ini sangat cocok dikonsumsi saat berbuka puasa. Minuman yang manis-manis kecut, dapat melepas dahaga bila sedang kehausan. Selain asam, coktail buahnya juga menambah rasa kecut-kecut manis.
Termasuk pada saat sekarang ini, udara sangat panas. Dengan mengonsumsi koktail buah, rasa kehausan akibat udara panas yang tinggi, bisa hilang. Berikut resepnya.
Bahan Koktail Buah:
-1 buah pepaya yang baru matang, dagingnya masih keras
-1 buah nanas
-nata de coco secukupnya
-1 sendok makan biji selasih, rendam air panas
-1 sendok makan air kapur sirih
-1500 ml air
-350 gram gula pasir
- Iklan -
-1 sendok teh asam sitrun
Cara Membuat Koktail Buah:
- Kupas nanas, potong-potong lalu sisihkan.
- Kupas pepaya, potong dadu.
- Larutkan 1 sendok makan kapur sirih dengan setengah gelas air. Biarkan hingga mengendap, kemudian ambil air kapur sirih yang bening, kemudian saring.
- Tuang air kapur sirih yang bening ke dalam baskom yang berisi pepaya. Tambahkan air hingga pepaya terendam. Biarkan selama satu jam hingga pepaya agak mengeras. Lalu cuci kembali pepaya hingga bersih.
- Rebus air hingga mendidih, masukkan gula pasir, aduk hingga larut. Masukkan pepaya, hingga air kembali mendidih, lalu matikan api.
- Masukkan potongan nanas, nata de coco dan selasih, aduk hingga tercampur rata.
- Tambahkan asam sitrun, aduk hingga tercampur rata. Diamkan hingga koktail buah dingin. Simpan dalam kulkas, lalu sajikan.
Catatan:
- Asam sitrun bisa dibeli di toko kue. Jika tidak suka, boleh diskip ganti dengan air jeruk nipis, takaran sesuai selera.
- Kapur sirih bisa dibeli di pasar. Tujuan pepaya direndam kapur sirih, supaya renyah, tidak lembek atau hancur ketika direbus. Kalau terpaksa tidak ada pepaya yang baru matang tidak masalah agar pepayanya jangan direbus lama-lama. Selamat menikmati. (ana)
