Google Doodle hari ini merayakan sosok penghibur dan pendidik anak-anak Indonesia Sandiah, atau yang lebih di kenal sebagai Ibu Kasur.
Hari ini, 16 Januari merupakan hari kelahiran Sandiah Ibu Kasur atau sudah 96 tahun.
Sandiah Ibu Kasur meninggal di Rumah Sakit Cikini, Jakarta pada 22 Oktober 2002. Kepergiannya di sebabkan serangan stroke.
Wanita yang memiliki lima orang anak dari pernikahannya tersebut, di makamkan di samping pusara suaminya, Pak Kasur di Banyumas, Jawa Tengah.
Terkenal sebagai sosok keibuan yang sabar dan penyayang, Ibu Kasur mengajarkan generasi muda Indonesia nilai-nilai moral dan pelajaran untuk masa depan di berbagai platform.
Semasa hidupnya, Sandiah cukup terkenal sebagai pembawa acara anak-anak populer.
Adapun beberapa acara anak yang di bawakannya semasa hidup, seperti Taman Indria bersama suaminya.
Acara tersebut tayang di televisi nasional, yakni TVRI. Pada 1990-an, Sandiah Ibu Kasur juga tampil di televisi swasta dalam acara kuis Hip Hip Ceria di RCTI.
Ibu Kasur lahir dengan nama Sandiah di Jakarta atau yang dulu di sebut Batavia, Hindia Belanda pada 1926.
Dia bergabung dengan Kepanduan Indonesia yang kini di kenal dengan Pramuka Indonesia dan bertemu Soerjono alias Pak Kasur.
Pada 29 Juli 1946, Sandiah resmi menikah dengan Soejono di Yogyakarta.
Sampai saat ini, kedua pasangan tersebut di kenal sebagai pasangan Ibu Kasur dan Pak Kasur.
Karena dedikasi terhadap pendidikan anak-anak yang berkembang di SMP, Ibu Kasur dan suaminya membuka sekolah pendidikan awal bernama TK Mini di rumahnya sendiri pada 1965.
Sekolah ini menjadi dasar bagi pengabdian seumur hidup Ibu dan Bapak Kasur terhadap pendidikan pemuda Indonesia.
Beberapa lulusan TK Mini yang saat ini cukup di kenal masyarakat Indonesia, di antaranya mantan presiden Megawati Soekarnoputri, Guruh Soekarnoputra, Hayono Isman, hingga komedian lawas Ateng.
Ibu Kasur memperluas program pendidikannya ke seluruh Indonesia sebagai pembawa acara program anak-anak di Radio Republik Indonesia.
Sandiah juga menjabat sebagai ketua Yayasan Setia Balita, yang mendirikan empat cabang taman kanak-kanak secara nasional pada 1990-an.
Ia juga mengedit majalah anak-anak, memproduksi film anak-anak, dan membuat puluhan lagu anak-anak.
Sandiah Ibu Kasur juga kerap menjadi pembicara seminar yang berkaitan erat dengan dunia anak
“Jika Anda mendengarkan dengan seksama komposisi pendek khas Kasur, Anda dapat mendengar bahwa mereka mengecualikan huruf “r” untuk membuat lagu untuk anak-anak yang mudah di ingat dan di ucapkan,” kata Google Doodle melalui keterangannya.
Pada Hari Anak Nasional tahun 1988, Ibu Kasur di anugerahi Penghargaan Presiden atas prestasinya sebagai pendidik yang kreatif dan berdedikasi.
Mengutip Antara, saat ini, dari 150 lagu anak-anak Kasur, seperti Kucingku atau Bertepuk Tangan, masih di nyanyikan oleh anak muda di seluruh Indonesia.