Sejumlah Sekolah Dasar (SD) di Kota Makassar mengikuti kegiatan Pendampingan Sekolah Adiwiyata Tingkat SD, sebagai bagian dari pelaksanaan Program 18 Revolusi Pendidikan, Walikota Makassar, Moh Ramdhan Pomanto.
Kegiatan Pendampingan Sekolah Adiwiyata itu dilaksanakan di Hotel Novotel, Makassar, 10-12 Mei 2022.
Salah satu peserta kegiatan yang dibuka langsung Kepala Dinas Pendidikan Kota Makassar itu, adalah SD Inpres Panaikang II/1.
Usai mengikuti kegiatan tersebut, Kepala UPT SPF SD Inpres Panaikang II/1, Bakhtiar, SPd., MPd., bertekad membawa sekolahnya menjadi sekolah Adiwiyata Tingkat Kota Makassar.
“Setelah kegiatan pembinaan, sekolah didorong untuk aktif dan harus bekerja cepat. Apalagi, kami ini baru mulai dari awal untuk jadi sekokah Adiwiyata Tingkat Kota Makassar,” kata Bakhtiar optimis.
Disampaikan, sekolahnya segera menindaklanjuti kegiatan itu dengan membentuk Tim Adiwiyata.
Bersama Tim Adiwiyata akan dirumuskan program sesuai tugas dan fungsi (tupoksi) masing-masing.
Ketua Adiwiyata SD Inpres Panaikang II/1, yakni Subaidah Lapi, S.Pd, M.Pd, yang sehari-hari merupakan guru kelas 6. Sedangkan operator program Adiwiyata adalah Rezki Amelia, S Pd.
Adiwiyata adalah upaya membangun program atau wadah yang baik dan ideal untuk mendapatkan ilmu pengetahuan dan berbagai norma serta etika yang dapat menjadi dasar manusia menuju terciptanya kesejahteraan hidup untuk cita-cita pembangunan berkelanjutan.
Adiwiyata yang merupakan program pendidikan lingkungan hidup ini, akan mewujudkan sekolah hijau (green school). Yakni, sekolah yang berbudaya dan berwawasan lingkungan hidup.
Kepala Dinas Pendidikan Kota Makassar, H Muhyiddin, SE, MM, ketika membuka kegiatan Pendampingan Sekolah Adiwiyata Tingkat SD, berharap bahwa sekolah-sekolah yang ikut mampu menjadi Sekolah Adiwiyata Tingkat Kota, Adiwiyata Provinsi, maupun Adiwiyata Nasional dan Adiwiyata Mandiri.
Muhyiddin, yang didampingi pejabat struktural dan kepala seksi kelembagaan Dinas Pendidikan Kota Makassar, juga memotivasi sekolah-sekolah untuk melakukan inovasi.
Pada kesempatan itu, dia menjelaskan program inovasi Pemkot Makassar, sebagai kota metaverse.
Kegiatan Pendampingan Sekolah Adiwiyata Tingkat SD ini menghadirkan beberapa narasumber, seperti Prof Dr Yusran Jusuf, selaku Koordinator Adiwiyata Provinsi Sulsel.
Guru Besar Unhas dan mantan Pj Walikota Makassar ini memang merupakan peneliti ilmu kehutanan.
Pembicara lainnya adalah Koordinator Pengawas (korwas), Dr Thamrin Paelori, Kepsek SMPN 6, Dr H Munir, dan dari Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Makassar, Bu Vina.
Kegiatan Pendampingan Sekolah Adiwiyata Tingkat SD ini merupakan kerja sama Dinas Pendidikan Kota Makassar dengan DLH Kota Makassar dan Dinas Pengelolaan Lingkungan Hidup (DPLH) Provinsi Sulawesi Selatan.
Selain kegiatan yang khusus diikuti oleh kepala sekolah, dilakukan pula kegiatan Bimbingan Teknis Operator Sekolah Dasar Negeri dan Swasta di Hotel Karebosi Premier, 10-11 Mei 2022.
Kegiatan bimtek bagi para operator ini diselenggarakan agar peng-input-an program Adiwiyata di masing-masing sekolah sesuai dengan apa yang ingin dicapai dari program tersebut.
Sejauh ini, kegiatan yang terkait dengan Adiwiyata di SD Inpres Panaikang II/1, antara lain, penanaman pohon sehingga sekolah terlihat hijau, menjaga kebersihan kelas dan lingkungan sekolah, menyediakan tempat sampah dan tempat mencuci tangan, serta beberapa kegiatan lainnya.
Semua itu bertujuan untuk membentuk karakter ramah lingkungan bagi anak-anak sejak dini. (*)