Sesak Napas Penderita Asam Lambung, Ini Cara Mengatasinya

Sesak napas merupakan salah satu penyakit yang sangat mengganggu bagi penderitanya. Penderita sering merasa tersiksa saat hendak tidur, kadang-kadang tidak bisa tidur dengan posisi terlentang. Umumnya, mereka tidur dengan posisi duduk atau bahkan tertelungkup dengan menghadap bantal.

Penyakit ini sering kali datang pada waktu malam. Sebagaimana dialami oleh sahabat penulis, kondisi sesak napas sering terjadi sepanjang malam, menyebabkan sulit tidur.

Oleh karena itu, penting untuk tidak mengabaikannya. Penderita harus terus berusaha mencari pengobatannya agar bisa sembuh. Seperti dikatakan, tidak ada penyakit yang tidak memiliki obatnya, kecuali jika ajal sudah tiba.

- Iklan -

Setiap penyakit yang diturunkan Allah kepada seseorang pasti ada obatnya dan kesembuhannya pada waktunya, sesuai dengan kehendak-Nya. Namun, jika ajal sudah ditentukan, penyakit adalah bagian dari perjalanan hidup.

Sesak napas juga dapat terjadi saat berjalan kaki, baik menanjak maupun di jalan datar, disebabkan oleh naiknya cairan asam lambung ke kerongkongan.

Hal itu menyebabkan saluran udara menyempit, sehingga paru-paru kesulitan bekerja untuk mengeluarkan cairan. Sebaiknya tidak memaksakan diri untuk terus berjalan. Lebih baik untuk istirahat terlebih dahulu setelah ngos-ngosan mereda. Setelah itu, baru dilanjutkan lagi perjalanan dengan berjalan pelan-pelan sampai mencapai tujuan.

- Iklan -
Baca Juga:  Bukan Pagi atau Malam, Ini Waktu Terbaik Berhubungan Seks

Cara Mengatasi

Untuk mengatasi penyakit sesak napas, Anda dapat melakukan beberapa langkah berikut:

  1. Minum air hangat agak panas secara perlahan-lahan. Air hangat agak panas dapat membantu menetralisir naiknya asam lambung yang dapat menyebabkan sesak napas. Minumlah secara berulang-ulang sampai sesak nafas mereda.
  2. Tekan perut di bawah tulang tengah iga dengan jempol tangan kiri. Teknik ini dapat membantu meredakan sesak napas.
  3. Tetaplah tenang dan santai. Hindari rasa takut, panik, dan cemas karena dapat memperparah rasa sakit dan kesulitan bernapas.
  4. Balurkan dadanya dengan minyak kayu putih. Sebelumnya, tetesi minyak kayu putih sebanyak 3 sampai 4 tetes.
  5. Lakukan pertolongan dengan menghirup uap air panas dari lubang cerek atau tempat masak. Pastikan minyak kayu putih telah ditetesi sebelumnya. Untuk menghindari uapnya menyebarnya ke mana-mana, kepala dapat ditutupi dengan handuk.
  6. Berikan satu sendok teh garam. Selain itu, kumur-kumur dengan air garam dapat membantu mengurangi atau menghilangkan lendir di tenggorokan.

Mengatasi dengan Cara Lain

- Iklan -
Baca Juga:  Dampak Stroke pada Anak dan Cara Mengatasinya

Ada cara lain untuk mengatasi sesak napas dengan menggunakan latihan pernapasan diafragma. Berikut adalah langkah-langkahnya:

  1. Letakkan tangan di atas perut, di area diafragma.
  2. Ambil napas perlahan-lahan melalui hidung. Biarkan dada dan perut Anda mengembang, hingga Anda merasakan tangan Anda ikut naik bersama perut yang mengembang.
  3. Ini menunjukkan bahwa diafragma sedang bergerak ke bawah, memberi ruang bagi paru-paru untuk terisi penuh dengan udara beroksigen.
  4. Tahan napas Anda selama beberapa detik (hitung 1 sampai 10 secara perlahan-lahan).
  5. Kemudian buang napas perlahan-lahan melalui mulut (hitung lagi 1 sampai 10 secara perlahan-lahan). Anda seharusnya merasa tangan Anda ikut turun bersama perut yang mengempis.
  6. Ulangi latihan ini selama beberapa menit, sampai Anda dapat mengatur napas Anda dengan lebih baik.

Metode ini dapat membantu mengatasi sesak napas dengan memanfaatkan pernapasan diafragma yang efektif. Pilihlah cara yang cocok dan ringan bagi Anda untuk dilakukan secara rutin, agar gejala sesak napas dapat teratasi.

Selanjutnya, akan diinformasikan mengenai berbagai macam penyakit yang menyebabkan sesak napas dan cara pengobatannya, seperti yang telah dijelaskan di atas. (Ana)

- Iklan -

Bagikan:

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

BERITA TERBARU