Pemerintah secara resmi mengeluarkan seluruh seri uang kertas emisi Tahun 2022. Khususnya edisi pecahan Rp5000 rupiah, siapakah sosok Dr KH Idham Chalid?
Dr (H.C.) KH Idham Chalid merupakan salah satu tokoh Nahdlatul Ulama (NU) yang dikenal luas.
Pria yang lahir pada 27 Agustus 1921 ini adalah tokoh bangsa, tokoh agama, tokoh organisasi besar Islam NU serta deklarator sekaligus pemimpin Partai Persatuan Pembangunan (PPP).
KH Idham Chalid merupakan Ketua Tanfidziyah NU terlama dalam sejarah NU selama 28 tahun, periode 1956-1984.
Ia adalah salah satu politisi Indonesia yang memiliki pengaruh pada masanya. Idham Chalid pernah menjabat sebagai Wakil Perdana Menteri Indonesia pada Kabinet Ali Sastroamidjojo II dan Kabinet Djuanda.
Keluarga Idham Chalid termasuk kalangan yang memiliki gelar atau bangsawan. Meskipun begitu ia memiliki cara serta penilaian mengenai keturunan dan nasab.
Melalui ajaran Islam serta didikan ayahnya, ia di ajarkan bahwa kemuliaan seseorang tak terletak pada darahnya, melainkan pada amal perbuatan dan darma baktinya.
Setelah lulus dari Sekolah Rakyat, Idham menempuh pendidikan di Madrasah Ar-Rasyidiyyah pada tahun 1922. Ia menggunakan kesempatan yang ia dapat untuk mendalami bahasa Arab, bahasa Inggris, dan ilmu pengetahuan umum.
Idham juga melanjutkan pendidikannya ke Pesantren Gontor di Ponorogo dan memperdalam bahasa Jepang, Jerman, dan Prancis.
Sebelum kemerdekaan, ia aktif menjadi Panitia Kemerdekaan Indonesia Daerah di kota Amuntai. Pasca Proklamasi Kemerdekaan, Idham bergabung dengan Persatuan Rakyat Indonesia, partai lokal, kemudian pindah ke Serikat Muslim Indonesia.
Ia mendapat gelar Pahlawan Nasional sebab diangap sangat berjasa bagi bangsa dan negara. Ia juga dapat menentramkan kegelisahan warga NU dalam masa jabatannya yang cukup lama.
Sososknya pun diabadikan pada pecahan uang kertas rupiah baru, pecahan Rp 5.000,- atas jasa-jasanya pada 19 Desember 2016 dan kini diperbaharui pada tahun emisi 2022.