Simak!! 8 Tarian Tradisional Provinsi Bengkulu dan Keunikannya

Tarian dari Bengkulu ini mencerminkan kekayaan budaya lokal, yang penuh dengan makna sejarah, spiritualitas, serta nilai-nilai sosial.Berikut adalah 8 tarian tradisional dari Provinsi Bengkulu beserta keunikannya:

  1. Tari Andun
    • Keunikan: Tari Andun merupakan tarian tradisional yang biasanya ditampilkan pada acara pernikahan untuk menyambut dan merayakan kebahagiaan pengantin. Tarian ini dilakukan secara berpasangan, menggambarkan kebersamaan dan keharmonisan. Keunikan dari tari ini adalah sifatnya yang terbuka untuk diikuti oleh tamu undangan sebagai wujud partisipasi bersama.
  2. Tari Kejei
    • Keunikan: Tari Kejei merupakan tarian adat suku Rejang yang biasa dipentaskan dalam upacara adat atau pernikahan. Tarian ini memiliki gerakan yang anggun dan teratur, biasanya diiringi oleh musik tradisional gong dan seruling. Tari Kejei mengandung makna gotong royong dan kebersamaan dalam kehidupan masyarakat.
  3. Tari Bidadari Teminang Anak
    • Keunikan: Tari ini terinspirasi dari legenda Bidadari yang turun dari kayangan untuk menikah dengan manusia. Gerakan tarian ini menggambarkan keanggunan bidadari serta kisah percintaan. Tarian ini ditampilkan dengan busana yang megah dan musik yang khas, menambah keindahan dalam setiap gerakannya.
  4. Tari Tabot
    • Keunikan: Tari Tabot adalah tarian yang terinspirasi dari festival Tabot di Bengkulu, yang diperingati untuk mengenang wafatnya cucu Nabi Muhammad, Husain. Gerakannya menggambarkan peristiwa sejarah dan penuh makna spiritual. Tari ini sering ditampilkan dalam prosesi Tabot dan menjadi bagian penting dari budaya masyarakat Bengkulu.
  5. Tari Pukek
    • Keunikan: Tari Pukek adalah tarian tradisional yang biasanya dipentaskan untuk menyambut tamu atau dalam upacara adat. Gerakannya lincah dan penuh semangat, mencerminkan rasa hormat dan kebersamaan masyarakat Bengkulu dalam menyambut tamu kehormatan.
  6. Tari Sekapur Sirih
    • Keunikan: Seperti halnya di beberapa daerah Melayu, Tari Sekapur Sirih di Bengkulu juga berfungsi sebagai tarian penyambutan tamu dengan memberikan sirih sebagai simbol penghormatan. Gerakannya lemah lembut dan penuh kesopanan, mencerminkan tradisi adat Melayu yang sangat menjunjung tinggi tata krama.
  7. Tari Ranggai
    • Keunikan: Tari Ranggai berasal dari suku Lembak di Bengkulu. Gerakan tarian ini dinamis dan bertenaga, menggambarkan semangat kerja keras dan kekompakan masyarakat. Tari Ranggai sering dipentaskan dalam berbagai upacara adat dan acara kebudayaan di Bengkulu.
  8. Tari Salai Jin
    • Keunikan: Tari Salai Jin merupakan tarian yang memiliki makna spiritual, digunakan dalam ritual adat untuk mengusir roh jahat atau makhluk halus. Gerakannya misterius dan dilakukan dengan irama musik yang khusus untuk membangkitkan suasana sakral dalam ritual tersebut.
Baca Juga:  Mengenal Sejarah, Ciri-ciri, Fungsi Keunikan dan Filosofi Rumah Kesepuhan, Rumah Khas Jawa Barat

Tarian dari Bengkulu ini mencerminkan kekayaan budaya lokal, yang penuh dengan makna sejarah, spiritualitas, serta nilai-nilai sosial seperti kebersamaan dan penghormatan terhadap tamu.

Bagikan:

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

BERITA TERBARU