Sinopsis Tajwid Cinta Episode 16 Hari Ini, Selasa 22 November 2022: Dafri Masuk Ke Kamar Syifa Diam-Diam, Syifa memberitahu Dafri karena ia akan segera mengurus perceraian mereka sebelum hari H pernikahan Dafri dan Alina. Dafri bingung dan bimbang. Dafri kemudian memberi tahu Ayahnya.
Pada episode kemarin, Alina dan Dafri masuk ke mall untuk menyelidiki siapa orang yang sering menyakiti Syifa di tempat kerjanya. Dafri dan Alina kini melihat secara langsung dengan mata kepalanya saat tante mira akan mencelakai Syifa untuk kedua kalinya dengan menjatuhkan kardus.
Kepanikan Dafri saat melihat kejadian tersebut sontak berlari dan memanggil nama Syifa karena tentu itu sangat berbahaya jika Syifa jatuh dari atas tangga tersebut.
Mira yang ceroboh merasa kaget mengingat jika ia tertangkap basah maka ia tidak mungkin mengatakan bahwa yang menyuruhnya melakukan hal tersebut adalah Nadiya.
Untung saja di di antara Dafri dan Syifa tidak ada yang mengalami luka serius dan hanya mengalami keseleo pada Dafri.
Tentunya hal itu membuat Alina sangat khawatir terhadap Dafri.
Sinopsis Tajwid Cinta Episode 16
Pada episode sore ini, Syifa memberitahu Dafri karena ia akan segera mengurus perceraian mereka sebelum hari H pernikahan Dafri dan Alina. Dafri bingung dan bimbang. Dafri kemudian memberi tahu Ayahnya.
Ayahnya kemudian memberikan saran kepada Dafri untuk memikirkan hal ini baik-baik. Karena ayahnya melihat cinta dalam mata Syifa kepada Dafri yang sangat dalam kepadanya.
Hal itu akhirnya Dafri ingin membuktikannya sendiri. Hingga di malam hari Dafri mengendap-ngendap masuk ke kamar Syifa untuk menanyakan hal yang sebenarnyanya.
Dafri mengetuk pintunya dan berharap Syifa belum tidur. Hingga akhirnya Syifa membuka pintu kamarnya dan terjadilah tatapan di antara keduanya dan terjadi adegan mesra. Hal itu membuat Syifa takut jika ada seseorang yang melihat Dafri masuk ke dalam kamarnya.
Namun saat ini Dafri seakan-akan tidak peduli karena ia harus mengetahui perasaan Syifa yang sebenarnya untuk dirinya. Apakah Syifa memang memiliki rasa cinta padanya atau tidak.
Namun karena Syifa tidak ingin melukai hari Alina, iapun mengatakan kalau ia tidak memiliki rasa apapun terhadap Dafri. Namun di sisi lain Dafri akhirnya menggenggam tangan Syifa dengan begitu erat sambil menatapnya dalam-dalam dan mengatakan kalau jangan pernah membohongi perasaannya hanya untuk orang lain.
Di situlah Syifa membalas tatapan dari Dafri dan terjadilah ungkapan cinta dari keduanya dan tidak bisa membohongi perasaan masing-masing.
Dari situ akhirnya Dafri mengetahui perasaan Syifa yang sebenarnya. Bahwa mereka memiliki perasaan yang sama.
