Siswa, Ini Sifat Benda Padat, Cair, dan Gas Disekitar Kita

Wujud Benda merupakan rupa dan bentuk yang dapat diraba adanya sesuatu benda yang nyata (bukan roh dan sebagainya). Sifat benda adalah rupa dan keadaan yang tampak pada suatu benda.

Wujud benda ada 3 yaitu Benda Padat, Benda Cair, Dan Benda Gas. Berikut merupakan sifat benda padat, cair, dan gas:

1. Benda Padat

Benda Padat adalah Benda yang memiliki sifat dan volume yang tetap. Misalnya, Batu, Kayu, Tanah, dan kebanyakan benda padat bersifat:

1. Kuat dan kokoh
2. Mampu menyerap panas
3. Mampu menghantarkan panas
4. Mudah ditempa
5. Lentur

2. Benda Cair

Benda Cair adalah benda yang sifat dan bentuknya bisa berubah-ubah sesuai dengan wadah yang ditempatinya. Misalnya Air dan Minyak, benda cair juga merupakan benda yang memiliki sifat yang rumit, yaitu:

1. Bentuk sesuai wadahnya. Air yang berada di dalam baskom akan berbentuk baskom begitu juga air yang berada di dalam gelas dan botol
2. Benda cair dapat mengalir. Semua benda cair selalu mengalir dari tempat yang lebih tinggi ke tempat yang rendah, hal ini dikarenakan adanya gaya gravitasi bumi, contohnya semua sungai selalu berhulu di daerah pegunungan yang lebih tinggi dan bermuara di daerah pantai atau danau yang lebih rendah
3. Benda cair memiliki kemampuan untuk meresap atau melalui pori-pori. Kemampuan tersebut dikenal dengan daya kapilaritas, hal ini dapat dilihat pada kompor minyak, dimana minyak dapat masuk melalui pori-pori sumbu untuk menyalakan api
4. Benda cair menekan ke segala arah
5. Benda cair memiliki volume yang tetap.

3. Benda Gas

Benda gas adalah benda yang tak terlihat begitu jelas namun bisa dirasakan dan mencium baunya yang mempunyai sifat mengisi ruang, berubah bentuk contohnya udara yang kita hirup. Benda gas juga memiliki sifat-sifat yang unik yaitu:

1. Menepati ruang . Semua ruang akan dipenuhi oleh benda gas. Ruang kelas, ruang kamar dan semua tempat dipenuhi oleh gas
2. Dapat bergerak ke segala arah. Ini ditentukan oleh tekanan udara
3. Benda gas menekan ke segala arah, dapat dilihat dari balon yang mengembang saat dimasukkan udara
4. Bentuknya barubah sesuai tempat
5. Volumenya berubah-ubah karena gas dapat memulai.