Makassar, FAJARPENDIDIKAN.co.id –
Sesuai dengan visi dan misi STIE Nobel Indonesia sebagai perguruan tinggi yang berorientasi untuk menghasilkan sarjana yang memiliki kompetensi entrepreneurship dan berwawasan global, maka untuk mewujudkan pencapaian visi dan tujuan tersebut, STIE Nobel Indonesia telah menerapkan kurikulum berbasis kompetensi entrepreneurship.
Demikian dipaparkan Ketua STIE Nobel Indonesia, Dr H Mashur Razak SE MM dihadapan 360 wisudawan sarjana ke XII dan pascasarjana IV yang berlangsung di Ballroom Sandeq Hotel Grand Clarion. Rabu, 9 Mei 2018.
Kata Mashur, untuk merubah cara berpikir mahasiswa, STIE Nobel mengembangkan berbagai program pembelajaran yang erat kaitannya dengan dunia bisnis.
“Kami sering mengundang pengusaha suskses untuk membawakan kuliah umum, CEO lecturer dari para pimpinan perusahan, kuliah praktis dari para profesional, praktek direct selling dan magang atau internship pada berbagai perusahaan,” jelas Mashur.
Wisuda kali ini seperti pada tahun sebelumnya kembali dirangkaikan dengan penerimaan Nobel Entrepreneur Award yang kali ini memiliki 10 kategori salah satunya diberikan kepada Mantan Gubernur Sulawesi Selatan 2 periode Syahrul Yasin Limpo. Berikut Kategori dan Penerima Nobel Award
1. Kategori Government Entrepreneur: Syahrul Yasin Limpo
2. Kategori Business Entrepreneur: Zulkarnain Arief
3. Kategori Young Entrepreneur: A. Troy Martino
4. Kategori Social Entrepreneur: Ana Mardiana
5. Kategori alumni S1: Evita Jacqueline
6. Kategori alumni S1: Andi Sawerigading Hamka
7. Kategori alumni S2: Hj. Nunung Dasniar
8. Kategori alumni S2: Bachtiar Baso
9. Kategori mahasiswa: Ayu Sri Lestari
10. Kategori mahasiswa: Riswan Arifin. (FP)