Makassar, FAJARPENDIDIKAN.co.id – Hari ini STIE Nobel Indonesia kembali berhasil menambah Dosen yang berkualifikasi Doktor (S3) atas nama Fitriany setelah berhasil mempertahankan Disertasi dengan dengan Judul Analisis keunggulan bersaing dan kinerja bisnis UMKM pada GoFood di Makassar, Jumat (15/1/2021).
Dihadapan Tim Penguji yang dipimpin Oleh Dekan FEB Universitas Hasanuddin Prof.Dr. Rahman Kadir, SE, M.Si bersama Promotor – Prof. Dr. Nurdin Brasit, SE., M.Si serta TIM Penguji Prof. Dr. Idayanti Nursyamsi, SE., M.Si, Dr. Nuraeni Kadir, SE. M.Si., Sumaryo, SE., M.Si., Ph.D., Prof. Dr. Syamsu Alam, SE., M.Si., Prof. Dra. Dian AS Parawansa, SE., M.Si., Ph.D. serta Dr.Jumidah Maming., SE. M.Si. Saat ini STIE Nobel Indonesia memiliki 84 orang Dosen Tetap dan 43 orang diantaranya berkualifikasi Doktor.
Berdasarkan kualifikasi tersebut menjadikan STIE Nobel Indonesia sebagai PTS peringkat I yang memiliki Rasio Dosen berkualifikasi Doktor sekaligus menjadi PTS terbaik I kategori Sekolah Tinggi di Sulawesi (Klasterisasi PT Tahun 2020)
Ketua Stie Nobel, Dr. H. Mashur Razak, SE., MM, mengatakan bahwa salah satu program stragis STIE Nobel Indonesia dalam meningkatkan kualitas lulusan adalah melalui peningkatan kualifikasi dosen. Oleh sebab itu kami mendorong setiap dosen untuk melanjutkan studi pada program Doktor.
“Saat ini terdapat 14 orang dosen yang sedang mengikuti studi lanjut S3 di beberapa PT di Indonesia. Ditargetkan pada 2025, 85% Dosen STIE Nobel Indonesia sudah berkualifikasi Doktor (S3). Untuk mendukung program tersebut, pihak institusi menyediakan dana pendukung selain beasiswa yang diberikan dari pemerintah,” pungkasnya.
){kind=link}