Tata Cara Shalat Witir 3 Rakaat, Niat, Doa Setelah Sholat Lengkap Keutamaannya

Tata Cara Shalat Witir 3 Rakaat, Niat, Doa Setelah Sholat Lengkap Keutamaannya. Shalat witir adalah salah satu ibadah sunah yang dikerjakan antara salat Isya hingga Subuh. Shalat witir biasanya dikerjakan setelah salat malam, tahajud, dan salat Tarawih.

Saat bulan Ramadan tiba, umat Islam disunahkan untuk mengerjakan shalat Tarawih. Shalat yang hanya dikerjakan di bulan penuh berkah dan rahmat ini biasanya ditutup dengan mengerjakan shalat Witir. Shalat Witir bisa dikerjakan tiga rakaat, lima, bahkan satu rakaat.

Jumlah rakaat shalat witir itu ganjil. Bisa tiga rakaat, lima, bahkan satu rakaat. Hal ini sebagaimana yang disebutkan dalam sebuah hadis yang diriwayatkan oleh Abu Dawud, artinya:

Shalat witir wajib bagi setiap muslim. Barang siapa yang ingin berwitir dengan lima rakaat, maka kerjakanlah; yang ingin berwitir tiga rakaat, maka kerjakanlah; dan yang ingin berwitir satu rakaat, maka kerjakanlah!” (HR. Abu Dawud)

Berikut Tata Cara Shalat Witir 3 Rakaat, Niat, Doa Setelah Sholat Lengkap Keutamaannya :

Niat Shalat Witir 3 Rakaat

Ushalli sunnatal witri tsalaasa roka’aatain mustaqbilal qiblati lillahi ta’ala.

Artinya:

Baca Juga:  Renungan Harian Kristen, Jumat, 29 November 2024: Supremasi (Keutamaan) Yesus Kristus

“Aku niat shalat witir tiga rakaat menghadap kiblat karena Allah Ta’ala.”

Tata Cara Shalat Witir

- Iklan -

Setelah membaca niat salat witir, baik lisan maupun dalam hati, berikut tata cara salat witir secara keseluruhan:

  1. Takbiratul Ihram
  2. Membaca surat Al-fatikhah
  3. Membaca surat pendek
  4. Ruku
  5. Itidal
  6. Sujud
  7. Takhiatul akhir
  8. Salam

Doa Setelah Shalat Witir

Allahumma innaa nas’aluka iimaanan daaimaan, wan’asaluka qalban khaasyi’an, wanas’aluka ‘ilman naafi’an, wanas’aluka yaqiinan shaadiqon, wanas’aluka ‘amalan shaalihan, wanas’aluka diinan qayyiman,

Wanas’aluka khairan katsiran, wanas’alukal ‘afwa wal’aafiyata, wanas’aluka tamaamal ‘aafiyati, wanas’alukasyukra ‘alal ‘aafiyati, anas’alukal ghinaa’a ‘aninnaasi.

Allahumma rabbanaa taqabbal minnaa shalaatanaa washiyaamanaa waqiyaamanaa watakhusy-syu’anaa watadhorru’anaa wata’abbudanaa watammim taqshiiranaa yaa allaahu yaa allaahu yaa allaahu yaa arhamar raahimiin.

Washallallaahu ‘alaa khairi khalqihi muhammadin wa’alaa aalihi washahbihi ajma’iina, walhamdu lillaahi rabbil ‘aalamiina.”

Artinya:

“Wahai Allah. Sesungguhnya kami memohon kepada-Mu iman yang tetap, kami memohon kepada-Mu hati yang khusyu’, kami memohon kepada-Mu ilmu yang bermanfaat, kami memohon kepada-Mu keyakinan yang benar, kami memohon kepada-Mu amal yang shaleh, kami memohon kepada-Mu agama yang lurus,

Baca Juga:  Mengapa Natal dirayakan pada tanggal 25 Desember?

kami memohon kepada-Mu kebaikan yang banyak, kami memohon kepada-Mu ampunan dan afiat, kami memohon kepada-Mu kesehatan yang sempurna, kami memohon kepada-Mu syukur atas kesehatan, dan kami memohon kepada-Mu terkaya dari semua manusia.

Wahai Allah, Tuhan kami. Terimalah dari kami shalat kami, puasa kami, shalat malam kami, kekhusyu’an kami, kerendahan hati kami, ibadah kami. Sempurnakanlah kelalaian atau kekurangan kami,

Wahai Allah Wahai Allah Wahai Allah Wahai Dzat yang Paling Penyayang diantara para penyayang. Semoga rahmat Allah tercurahkan kepada sebaik-baiknya makhluk-Nya, Muhammad, keluarga dan sahabatnya semua, dan segala puji milik Allah, Tuhan semesta alam.

Keutamaan Shalat Witir

Banyak sekali keutamaan shalat witir yang bisa didapatkan setiap Muslim. Rasulullah selalu rutin menjalankan ibadah sunnah satu ini karena memiliki banyak keutamaan. Seperti mengutip dari NU Online, berikut beberapa keutamaan shalat witir:

Bagikan:

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

BERITA TERBARU