Tercapai 21 Profesor di Tahun Pertama Kepemimpinan Kepala LLDIKTI IX Andi Lukman

Tahun pertama 2022 kepemimpinan Drs Andi Lukman, MSi selaku Kepala LLDIKTI Wilayah IX, telah tercapai sebanyak 21 Profesor atau Guru Besar dengan beragam latar ilmu pengetahuan.

Penyerahan SK tiga dosen LLDIKTI IX dengan jabatan fungsional Profesor, kembali dilakukan Kepala LLDIKTI IX Andi Lukman mewakili Menristekdikti RI, Rabu 9 November 2022 di Aula Pertemuan Kantor LLDIKTI IX.

Ketiga Guru Besar itu yakni; Prof Dr Musa Bondaris Palungan, MT dari UKI Paulus Makassar;

Prof Dr Jannati Tangngisalu, SE MSi (STIEM Bongaya) dan Prof Dr Erniati ST MT (Universitas Fajar).

Pada sambutannya usai penyerahan tiga SK Guru Besar itu, Kepala LLDIKTI Andi Lukman, mengapresiasi Rektor UKIP Makassar, Prof Dr Agus Salim, SH, MH pada periode kepemimpinan-nya dalam dua tahun mampu mencetak 8 Guru Besar.

“Ini adalah capaian luar biasa dan kerja keras dari sivitas akademika UKIP Makassar,” kata Andi Lukman.

Baca Juga:  GenBI Sulawesi Selatan Gelar Aksi Donor Darah untuk Bantu Ketersediaan Stok Darah

Hal sama juga ditegaskan kepada Ketua STIEM Bongaya Makassar Prof Dr Andi Mappamiring Parenta, M.Si selama kepemimpinan-nya, telah memecahkan telur mencapai Guru Besar dengan tiga orang sekaligus ini juga adalah prestasi yang sangat monumental dan luar biasa kata Andi Lukman.

Demikian hanya dengan Rektor Universitas Fajar yang diwakili Wakil Rektor III, Dr Ir Mujahid, SE, MSi, Andi Lukman mengucapkan selamat kepada salah seorang dosen-nya yang telah mencapai jenjang tertinggi dalam dunia akademik.

Mencapai prestasi dosen yang tertinggi itu tidak terlalu sulit, karena hanya melakukan dokumentasi dan rekap terhadap pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi sehingga bagi dosen harus merencanakan secara matang jenjang karier dengan rajin dan telaten melakukan dokumentasi dan rekap terhadap pelaksanaan pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat.

- Iklan -
Baca Juga:  Cara Cerdas Menyelesaikan Studi Farmasi dengan Cepat dan Efisien

Pencapaian jabatan fungsional dosen tidak sama dengan jabatan kepala LLDIKTI, karena kalau jabatan fungsional, dosen sendiri yang bawa kursi, sebaliknya jabatan kepala harus ada yang digantikan, katanya.

Kantor LLDIKTI IX senantiasa mendorong dan memotivasi para dosen untuk mengurus jabatan fungsional.

Staf yang melayani jabatan fungsional ada Markus Yan Patarru, S Sos, MM, Muh Bakri, SSos, MSi, Andi Faisal, SE MSi, setiap saat malah 24 jam memberi pelayanan kepada para dosen yang mengurus jabatan fungsional-nya.

Analis Kepegawaian Ahli Muda, Markus Yan Patarru, S Sos MM, ditempat yang sama menambahkan, saat ini sudah ada 103 dosen dengan jabatan fungsional Profesor, 67 orang dengan status Dosen Dipekerjakan LLDIKTI, 33 Dosen Yayasan serta 3 Dosen Status NIK.

Saat ini cukup banyak berkas dosen yang mengusulkan kenaikan jabatan fungsional Guru Besar.(*)

Bagikan:

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

BERITA TERBARU