Ternyata 8 Kebiasaan Ini Adalah Penyebab Saraf Terjepit, Bisa Sakit Berhari-hari Lho

Saraf kejepit adalah kondisi yang terjadi saat salah satu bantalan atau cakram menekan tulang belakang. Kondisi ini dapat disebabkan oleh sejumlah faktor risiko dan kebiasaan sehari-hari.

Terdapat sejumlah kebiasaan penyebab saraf kejepit yang sering kali dilakukan setiap hari. Kebiasaan ini umumnya berkaitan dengan gaya hidup dan postur tubuh.

Hindari kebiasaan ini agar sistem saraf tetap sehat dan bekerja optimal. Sistem saraf berperan penting dalam menjalankan fungsi tubuh.

Berikut kebiasaan penyebab saraf terjepit:

1. Menunduk bermain gawai

Aktivitas menunduk terlalu lama, seperti bermain smartphone dapat meningkatkan risiko mengalami saraf kejepit. Menunduk membuat leher menekuk dan tulang belakang ikut bergeser.

2. Mengangkat beban berat

Aktivitas fisik mengangkat berat memberikan tumpuan berlebihan pada tulang belakang. Kondisi ini akan meningkatkan risiko saraf kejepit.

Baca Juga:  Ini Cara Efektif Lawan Penuaan Dini, Bukan Krim Malam atau Retinol

3. Mendorong beban berat

Sama seperti halnya mengangkat beban, mendorong beban yang berat juga membuat tubuh bertumpu pada tulang belakang. Tumpuan ini dapat membuat bantalan menekan tulang belakang.

4. Tidur di meja

Ngantuk saat bekerja membuat orang sering kali memilih tidur di meja. Padahal posisi tidur ini tidak baik untuk tulang belakang. Risiko saraf kejepit pun lebih tinggi. Hal yang sama juga terjadi saat membungkuk.

5. Duduk terlalu lama

Duduk terlalu lama, apalagi dengan postur tubuh yang tidak benar seperti membungkuk dan miring ke kiri atau ke kanan membuat tulang belakang rawan mengalami pergeseran. Duduk juga membuat tulang belakang bekerja lebih ekstra dibandingkan saat berdiri.

Baca Juga:  7 Jenis Gangguan Makan pada Anak, Ini Penyebabnya

6. Makan berlebihan

Makan berlebihan membuat tubuh mengalami kelebihan berat badan. Dikutip dari Mayo Clinic, berat badan yang berlebih menyebabkan tekanan ekstra pada cakram di tulang belakang.

- Iklan -

7. Merokok

Merokok menyebabkan suplai oksigen ke cakram tulang belakang berkurang sehingga menyebabkan kerusakan lebih cepat. Kondisi ini memicu saraf kejepit.

8. Tidak berolahraga

Tidak berolahraga membuat tulang belakang kaku dan lebih rentan mengalami cedera dan saraf kejepit. Studi menunjukkan olahraga membantu menguatkan otot dan tulang belakang.

Itulah kebiasaan penyebab saraf kejepit yang sering dilakukan sehari-hari. Tinggalkan kebiasaan ini dan ganti dengan gaya hidup sehat.

Bagikan:

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

BERITA TERBARU