Tes Swab Antigen Batch II Digelar Unhas bagi Mahasiswa dan Dosen

FAJARPENDIDIKAN.co.id – Tes swab antigen kembali dilakukan Universitas Hasanuddin (Unhas) untuk mahasiswa dan dosen berhubung kesiapan mengikuti Pembelajaran Tatap Muka Terbatas (PTMT) Semester Awal Tahun Akademik 2021/2022.

Pelaksanaan tes swab antigen massal berlangsung pada Selasa (19/10) di Gelanggang Olah Raga JK Arenatorium, dengan penerapan protokol Covid-19 secara ketat.

Pelaksanaan tes swab antigen sebelumnya telah dilaksanakan pada Kamis (14/10) hingga Jumat (15/10).

Berdasarkan hasil evaluasi, dirasa perlu untuk kembali menghadirkan layanan yang sekaligus menjadi screening test bagi mahasiswa dan dosen untuk mengoptimalkan pemenuhan persyaratan pembelajaran tatap muka.

Fachira Azzahra, mahasiswa Program Studi Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) angkatan 2020, menyampaikan bahwa dirinya sangat mendukung kebijakan Unhas dalam berkomitmen menekan laju penyebaran Covid-19 dengan menghadirkan layanan tes swab antigen.

Baca Juga:  Universitas Fajar Berpartisipasi dalam Kolaborasi Internasional

Hal ini sangat membantu dirinya sebagai mahasiswa yang sejak awal diterima di Unhas belum pernah merasakan kuliah tatap muka langsung.

“Dengan hasil tes swab antigen yang ada, tentu kita tidak lagi ragu-ragu ketika sudah mulai mengikuti perkuliahan di kelas. Tapi ini bukan berarti kita akan lalai untuk menerapkan protokol kesehatan.

Jadi saya berharap teman-teman tetap bisa konsisten demi mendukung penurunan angka perkembangan Covid-19, khususnya di kampus,” jelas Fachira.

Hal yang sama juga disampaikan, Muh Sukri, mahasiswa Program Studi Agribisnis Fakultas Pertanian angkatan 2020. Dirinya menyatakan sangat siap mengikuti perkuliahan.

- Iklan -

Ia mengaku sangat ingin merasakan kuliah tatap muka, sekaligus merasakan suasana kehidupan kampus secara luring.

Rasyidah Bakri, S.P., M.Sc. Dosen Fakultas Pertanian sangat mengapresiasi kinerja universitas untuk memberikan layanan ini. Hal ini sesuai kebutuhan sivitas akademik, khususnya dosen dan mahasiswa.

Baca Juga:  Penyandang Disabilitas Makassar Tolak Politik Uang: Wujudkan Pilkada Inklusif dan Bermartabat

“Ini sangat membantu kami para dosen yang akan memberikan perkuliahan, karena kegiatan ini sebagai bagian dari saling menjaga diri satu sama lain.

Kita sepenuhnya tidak boleh merasa diri kita bersih dan juga orang lain. Covid-19 bukanlah sesuatu yang bisa dianggap remeh,” jelas Rasyidah.

Lebih lanjut, Rasyidah berharap mahasiswa dan dosen bisa saling menjaga diri dengan tetap memperhatikan penerapan protokol pencegahan Covid-19 agar proses pelaksanaan perkuliahan tatap muka secara terbatas dapat berjalan dengan rasa aman.

Proses pelaksanaan tes swab antigen di Unhas berlangsung dengan dua sesi yang telah dibagi berdasarkan fakultas dan dijadwalkan. (*)

Bagikan:

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

BERITA TERBARU