Barru, FAJARPENDIDIKAN.co.id – Tim Gugus Tugas (TGT) penanganan pencegahan dan penanggulangan Coronavirus 2019 (Covid-19) Barru, melakukan tracking terhadap puluhan warga Kelurahan Takkalasi, Kecamatan Balusu dan Kelurahan Mallawa Kecamatan Mallusetasi, Kabupaten Barru pada hari Jumat 19 Juni 2020.
Giat cepat TGT Covid-19 Barru itu diketahui, saat Bupati Barru Suardi Saleh selaku Ketua Tim Gugus melalui Sekertarisnya Abustan didampingi Juru bicara Media Center gugus tugas dr Amis Rifai menggelar jumpa pers berjarak di Media Center Posko TGT Covid -19 Barru, halaman terbuka Kantor Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Jalan Sultan Hasanuddin, Kelurahan Tuwung, Kecamatan Barru, Kabupaten Barru.
Diketahui dari Abustan, “Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Barru, kembali bergerak cepat untuk mengendalikan penyebaran penularan virus itu pasca-adanya dua kasus positif baru ditemukan yang merupakan warga Barru dari Kelurahan Mallawa dan Takkalasi,” kata Abustan.
Sekda Barru itu juga menuturkan, semenjak adanya hasil pemeriksaan yang mengonfirmasi dua warga terjangkit corona, pihaknya langsung melacak keluarga dan kerabat yang pernah bersentuhan dengan warga tersebut.
“Tim masih di lapangan melakukan tracking. Tadi saya juga turun melakukan pemantauan, dan kita sudah indentifikasi sekira 32 orang lebih untuk menjalani rapid test,” ujar Abustan.
Sementara Jubir Khusus Covid-19 Kabupaten Barru dr Amis Rifai menambahkan, dua warga yang dinyatakan positif corona, masing-masing berasal dari Mallawa, dan Takkalasi Balusu. Keduanya memang memiliki riwayat penyakit lain, dan dirujuk di RSUD Pare-pare.
“Kedua warga yang positif ini memang memiliki penyakit yang kemudian dirujuk ke Parepare. Kita langsung lakukan rapid test ke 6 orang yang pernah bersentuhan di Takkalasi, dan hasilnya non reaktif. Selanjutnya sampai sekarang kita lakukan rapid test ke 32 orang lagi terhadap jamaah masjid di Takkalasi yang sering didatangi warga yang positif itu,” tambahnya.
Selain tindakan itu, pihaknya memutuskan untuk menutup sementara Pasar Takkalasi. Mengingat, korban positif yang berasal dari daerah ini diketahui penjual ikan di pasar tradisional itu. Sehingga demi mencegah penularan, maka kemungkinan pasar itu ditutup hingga empat hari kedepan.
Sedangkan di Mallawa, TGT Covid-19 Barru juga sudah melakukan tracking ke tujuh orang yang merupakan keluarga dekat. Hasilnya dinyatakan non reaktif atau negatif.
“Di Mallawa, trackingnya agak relatif mudah, karena yang bersangkutan hanya kebanyakan di rumah dan di sawah saja. Kita telah melakukan rapid test ke 7 keluarganya, dan hasilnya non reaktif,”pungkasnya.
Hingga berita ini diturunkan, sesuai data yang dihimpun dari Posko TGT Covid-19 Barru pada hari Sabtu 20 Juni 2020. Jumlah Orang Tanpa Gejalah (OTG) sebanyak 13 Orang, Orang Dalam Pemantauan (ODP) Satu Orang, Pasien Dalam Pengawasan (PDP) Dua Orang, serta yang terkonfirmasi Positif terpapar Covid-19 bertambah Dua Orang menjadi Tiga kasus.
Reporter : Abd Latif Ahmad
TGT Covid-19 Barru Tracking Puluhan Warga Mallawa Dan Takkalasi
Bagikan:
