Timnas Malaysia Disarankan Ikuti Langkah Indonesia

Asosiasi Sepak Bola Malaysia (FAM) disarankan untuk mengikuti langkah Indonesia yang mencari lawan tanding dari peringkat 100 besar dalam ranking FIFA untuk timnas Malaysia. Saran ini disampaikan oleh Wakil Presiden FAM, Mohd Firdaus Mohamed, menjelang turnamen mini Pestabola Merdeka 2024 yang akan berlangsung pada 2-10 September mendatang.

Pada turnamen yang digelar bertepatan dengan FIFA Matchday, Malaysia mengundang Filipina, Tajikistan, dan Lebanon. Namun, menurut laporan dari Metro Malaysia, Wakil Presiden FAM, Mohd Firdaus Mohamed, berharap agar Pestabola Merdeka dapat kembali mengundang tim-tim unggulan dunia untuk mengembalikan pamor turnamen tertua di Asia tersebut.

Belum lama ini, Timnas Indonesia memberikan contoh bagi Malaysia dengan mendatangkan timnas Argentina pada Juni 2023. Malaysia berharap dapat mengikuti langkah Indonesia itu.

Baca Juga:  Pemain Terbaik AFF Futsal 2024, Wendy Brian Ick: Berkat Jasa Ibu

“Kita berharap suatu hari nanti FAM akan mempertimbangkan langkah tersebut, karena meskipun kita menang, peringkat kita tidak akan naik secara signifikan,” ujar Firdaus Mohamed. “Kita harus berani mengambil pendekatan ini. Jika melihat Indonesia, mereka berani bertanding melawan tim seperti juara dunia Argentina. Eksposur seperti itu akan memberi pemain kita pengalaman berharga,” tambah Firdaus.

Firdaus yakin bahwa salah satu faktor yang dapat mengembalikan pamor Pestabola Merdeka adalah posisi Presiden FAM, Datuk Hamidin Mohd Amin, sebagai anggota Exco FIFA. Dengan posisi tersebut, Hamidin diharapkan dapat membujuk tim-tim terbaik dunia untuk datang ke Malaysia.

Baca Juga:  AFF 2024 Jadi Bagian Penting Timnas Indonesia

“Kita berada di luar peringkat 100 besar, sehingga sangat sulit untuk mendapatkan tim yang lebih baik untuk bermain dengan kita. Namun, saya yakin dengan otoritas Presiden sebagai anggota Exco FIFA, kita bisa mencari tim yang lebih baik,” ujar Firdaus.

“Bagi saya, ini bukan hanya soal peringkat atau menjadi juara, tapi yang lebih penting adalah eksposur untuk timnas. Saya berharap ke depan kita bisa menemukan tim yang lebih baik, mungkin dari peringkat 100 besar dunia,” tambahnya. (*)

Bagikan:

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

BERITA TERBARU