Mencuci celana jeans adalah pekerjaan yang sebagian orang menganggapnya sangat sulit dan ribet. Bahkan dapat membuat warnah jeans cepat pudar karena seringnya di cuci. Bahkan bukan hanya cara mencucinya saja tapi juga susah untuk dijemur.
Tak hanya modelnya yang mudah dikombinasikan dengan pakaian apa saja, celana jeans termasuk jenis busana yang tak lekang oleh waktu. Namun, karena bahannya yang cukup unik, Anda tidak bisa membersihkan celana jeans secara asal, lho! Yuk, perhatikan tata cara mencuci celana jeans dengan baik dan benar di bawah ini!
Seberapa sering celana jeans harus dicuci?
Anda mungkin sudah pernah mendengar bahwa sebaiknya celana atau pakaian apa pun yang berbahan jeans tidak perlu dicuci terlalu sering. Hal ini memang benar adanya. Pasalnya, bahan jeans akan mudah luntur dan memudar seiring berjalannya waktu, terutama jika sering dicuci.
Ditambah lagi, mencuci celana jeans terlalu sering juga berdampak buruk bagi kebersihan lingkungan. Meski pada dasarnya terbuat dari bahan katun yang bersifat alami, celana jeans masih mengandung zat kimia tertentu.
Selain itu, melansir dari situs Science News for Students, serat-serat mikroskopik yang berasal dari sisa cucian celana jeans berisiko menambah kadar polusi air. Jadi, seberapa sering Anda perlu mencuci celana jeans? Jika keadaannya tidak terkena kotoran seperti air atau tanah, Anda hanya perlu mencucinya setelah 3 kali dipakai.
Celana jeans memang tak perlu dicuci setiap hari. Namun, ini bukan berarti Anda bisa membiarkan celana jeans tak dicuci begitu saja selama berhari-hari, bahkan berbulan-bulan.
Pasalnya, celana adalah jenis pakaian yang paling sering terpapar dengan kotoran, keringat, serta sel kulit mati dari tubuh kita. Semakin lama kotoran tersebut dibiarkan, maka celana jeans akan menjadi tempat favorit bagi bakteri untuk berkembang biak.
Penumpukan bakteri berlebih di celana jeans berisiko menyebabkan iritasi dan alergi pada kulit. Lebih parahnya, Anda rentan terkena penyakit kulit seperti folikulitis atau infeksi jamur. Mengerikan, bukan?
Maka itu, jika Anda mengenakan celana jeans yang baru saja dicuci tetapi celana tersebut kotor, basah, dan bau setelah dipakai seharian, sebaiknya segera cuci untuk menghindari penumpukan kuman di permukaannya.
Cara mencuci celana jeans agar bebas dari kuman
Membersihkan serta mencuci celana jeans memang bukan perkara yang mudah.
Anda tentu menginginkan pakaian yang terbebas dari kuman, tetapi di sisi lain Anda juga tak mau merusak bahan celana jeans.
Supaya celana jeans bersih, harum, dan terjaga pula keawetannya, simak cara mencuci celana jeans berikut.
Cara mencuci celana jeans dengan tangan
Mencuci dengan tangan mungkin akan memakan tenaga Anda, tetapi dengan cara ini, Anda dapat memastikan kondisi serta kebersihan celana jeans setelah dicuci.
Berikut langkah-langkah mencuci celana jeans, baik yang berwarna denim maupun hitam, dengan tangan.
Pisahkan celana jeans dari pakaian lainnya.
Sebelum direndam, balikkan celana jeans dengan bagian dalam di luar dan sebaliknya.
Rendam celana jeans di dalam air dingin yang dicampurkan dengan detergen atau larutan cuka putih. Diamkan selama 30 menit sebelum dibersihkan.
Setelah direndam, Anda bisa mulai menggosok bagian-bagian celana jeans, terutama di bagian yang kotor dan bernoda.
Cara mencuci dengan mesin cuci
Jika Anda memiliki mesin cuci di rumah, Anda juga bisa menggunakannya untuk mencuci celana jeans kesayangan yang berwarna denim maupun hitam.
Lakukan langkah-langkah di bawah ini:
- Sama seperti mencuci dengan tangan, pisahkan celana jeans dari pakaian berbahan lain dan balikkan posisi celana jeans.
- Cuci celana jeans dengan putaran rendah dan air bersuhu 30 derajat Celsius.
- Gunakan detergen khusus mesin cuci secukupnya. Hindari memakai detergen atau produk pembersih dengan pemutih.
Cara mengeringkan celana jeans
Setelah selesai mencuci celana jeans, cara berikutnya adalah balikkan lagi posisi jeans seperti semula.
Supaya celana jeans lekas kering, Anda bisa menjemurnya di bawah sinar matahari. Pastikan Anda tidak menggunakan mesin pengering untuk mengeringkan celana jeans.
Jemur celana jeans hingga benar-benar kering untuk menghindari kondisi lembap yang berpotensi jadi tempat jamur dan bakteri bersarang.
Setrika dengan benar
Jika celana jeans sudah kering sepenuhnya, sekarang waktunya Anda menyetrika. Berikut langkah-langkahnya:
- Balikkan lagi posisi celana jeans dengan bagian dalam di luar dan sebaliknya.
- Atur suhu setrika Anda sesuai dengan instruksi yang ada di label celana jeans.
- Letakkan kain katun atau handuk di antara setrika dan celana jeans.
- Hindari kontak langsung antara celana jeans dan permukaan setrika.
- Celana jeans Anda siap digunakan atau disimpan di dalam lemari.