UIN Alauddin dan LIPIA Jakarta Jajaki Kerja Sama

FAJARPENDIDIKANn.co.id – Rektor UIN Alauddin Makassar Prof Hamdan Juhannis menerima kunjungan Direktur Lembaga Ilmu Pengetahuan Islam dan Arab (LIPIA) Jakarta Dr Umar Bin Hamad Asswaidan.

Guru Besar Sosiologi Pendidikan itu didampingi Wakil Rektor Bidang Akademik, Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Alumni serta Wakil Rektor Bidang Kerjasama dan Dekan Sejajaran.

Rombongan diterima langsung di Ruang Rapat Rektor, Lantai III Gedung Rektorat, Kelurahan Romang Polong, Kabupaten Gowa, Jumat (10/09/2021).

Dalam agendanya berkunjung di UIN Alauddin, Syaikh Dr Umar Bin Hamad Asswaidan dalam rangka menjajaki kerjasama di bidang pendidikan yakni penguatan Bahasa Arab.

Baca Juga:  Profesi Farmasi: Pilar Kesehatan Modern

Prof Hamdan Juhannis menyambut baik kunjungan dari Direktur LIPIA Jakarta dan mengucapkan terimakasih atas kedatangannya beserta rombongan.

“Saya kira ini adalah berkah dengan adanya kunjungan Direktur LIPIA, didampingi oleh Wakil Ketua DPRD Provinsi Sulawesi Selatan Muzayyin Arif yang mendatangkan di UIN Alauddin Makassar,” katanya.

Lebih lanjut, Ia membeberkan program yang bisa diimplementasi secara cepat adalah melakukan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) antara UIN Alauddin dengan LIPIA.

“Disamping kita menginisiasi kerjasama dengan Imam Muhammad Bin Saud Islami University Riyyad Arab Saudi diantaranya pengiriman Dosen dan Mahasiswa dari pendidikan Bahasa Arab serta Bahasa dan Sastra Arab sebelum dilaksanakan itu harus ada MoU,” ujarnya.

Baca Juga:  Universitas Fajar Berpartisipasi dalam Kolaborasi Internasional

Nantinya, setelah dilakukan penandatanganan Nota Kesepahaman lanjut Penulis Buku Melawan Takdir itu ada banyak program yang bisa dilakukan seperti  narasumber seminar, konsep Merdeka Belajar Kampus Merdeka serta pengiriman Dosen untuk penguatan Bahasa Arab.

- Iklan -

Diketahui LIPIA Jakarta merupakan Perguruan tinggi cabang daripada kampus Universitas Islam Imam Muhammad bin Saud di Riyadh, Arab Saudi.

Lembaga pendidikan yang difasilitasi kerajaan Saudi Arabia ini sudah berdiri puluhan tahun dan menelorkan ribuan cendekiawan muslim yang saat ini tersebar di seluruh Indonesia.(*)

Bagikan:

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

BERITA TERBARU