UIN Alauddin Makassar menggelar International Conference on Social and Islamic Studies (ICSIS) 2022 di Gedung Rektorat Lantai pada Selasa, 29 November 2022.
Kegiatan ini dibuka langsung oleh Rektor UIN Alauddin Makassar, Prof Hamdan Juhannis melalui daring. Wakil Rektor I, Prof Mardan mengaku akan menjadikan program ini sebagai kegiatan tahunan.
Menurut Mantan Dekan Fakultas Adab dan Humaniora sekaligus Committe Chair of ICSIS 2022 ini, ada empat poin yang menjadikan program-program semacam ini begitu penting.
Pertama kata dia, begitu susahnya sekarang untuk membangun jurnal-jurnal apalagi yang sifatnya international, dan melalui program seperti ini tulisannya akan lebih mudah didapat.
Kedua kepentingan akreditasi. Akreditasi nasional sekarang yang sembilan kriteria tersebut sangat membutuhkan kerjasama international tapi jelas luarannya.
“Namana itu Best Rizal Education dan lewat ini kita berinteraksi dengan pakar-pakar ahli dari luar negeri yang mungkin punya lembaga pendidikan lalu kita membangun kerjasama pertukaran mahasiswa atau dosen atau melalui seminar,” paparnya.
Ketiga imbuh dia, jelas kalau kegiatan ini seluruh dunia akan menyaksikan, webometrik perguruan tinggi bisa juga naik.
“Makanya saya minta jangan saja universitas tapi seluruh fakultas termasuk pascasarjana dijadikan sebagai tradisi. Ini sangat mendasar untuk memberi pengakuan dunia bahwa kita memang eksis,” tuturnya.
“Terakhir yang sangat dibutuhkan di sini terutama dosen-dosen kita bahwa bahasa asing ini sangat mendasar lewat seperti ini mereka tertarik mau mengembangkan diri,” pungkasnya. (*)
 2022 di Gedung Rektorat Lantai pada Selasa){kind=link}