Sumberdaya nanusia unggul menjadi prioritas pemerintah dalam menghasilkan tenaga yang ahli, berkualitas, dan berdaya saing tinggi. Tidak terkecuali di Tanah Papua yang menjadi fokus pemerintah dalam memajukan kesejahteraan masyarakatnya.
Wakil Presiden (Wapres), KH Ma’ruf Amin pun memuji kemampuan yang dimiliki anak muda Papua saat melakukan peninjauan secara virtual pada acara Peresmian Somatua Training Center di Mimika, Papua Tengah.
“Saya merasa bangga ada banyak putra-putri Papua yang mendorong lahirnya wirausaha baru dan juga calon pekerja yang terampil,” ujar Wapres saat meresmikan Gedung Somatua Training Center di Rimba Papua Hotel, Kabupaten Mimika, Papua Tengah, Rabu (30/11).
Lebih lanjut Wapres menyampaikan, untuk semakin mengasah kemampuan ini, pengembangan pelatihan vokasi diperlukan sebagai pendekatan yang baru dalam proses percepatan pembangunan kesejahteraan Papua.
“Kita akan berikan prioritas dalam pengembangan vokasi sebagai pendekatan baru Papua ke depan,” papar Wapres. “Saya harapkan agar semakin maju dan berkembang di masa yang akan datang,” tambahnya, dilansir dari laman Kementerian Kominfo.
Pada kesempatan yang sama, Wapres juga memberikan ucapan selamat kepada Somatua Training Center yang 14 program dari jurusannya telah mendapatkan akreditasi. “Sekali lagi, selamat atas berhasilnya akreditasi 14 program,” pungkas Wapres.
Acara dilanjutkan dengan penekanan tombol oleh Wapres sebagai tanda Peresmian Gedung Somatua Training Center yang dilanjutkan dengan penandatanganan prasasti.
Somatua Training Center merupakan sebuah lembaga pendidikan yang telah berdiri sejak tahun 2020, yang bertujuan untuk mendorong peningkatan kualitas sumber daya manusia putra-putri di Tanah Papua. Lembaga pelatihan ini berfokus pada keterampilan bidang pertambangan, seperti operator alat berat, listrik, konstruksi, dan mekanik.
Selain meresmikan Somatua Training Center, Wapres juga turut meresmikan Kantor Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama Kabupaten Mimika di lokasi yang sama.
Turut mendampingi Wapres, Kepala Sekretariat Wapres, Ahmad Erani Yustika; Staf Khusus Wapres Masduki Baidlowi, Muhammad Imam Aziz, dan Robikin Emhas; serta Tim Ahli Wapres Nurdin Tampubolon dan Johan Tedja Surya. (*)