Waspada Bahaya Jam Tidur Terbalik, Mengganggu Hormon, Jantung dan Gangguan Saat Hamil

Waspada Bahaya Jam Tidur Terbalik, Mengganggu Hormon, Jantung dan Gangguan Saat Hamil, Pola tidur terbalik memiliki banyak resiko buruk untuk kesehatan. Tingginya resiko obesitas, jantung, janin dan melemahkan sistem kekebalan tubuh.

Tidur terbalik yaitu tidur lebih banyak saat siang hari dibandingkan malam hari. Namun banyak yang melakukan hal itu dengan berbagai bentuk alasan. Hal ini sangat tidak sehat untuk tubuh. Sehingga harus di hindari dan mulai membiasakan diri untuk memperbaiki jam tidur tepat pada waktunya.

Bahaya Jam Tidur Terbalik

Dilansir dari laman Halo Sehat, berikut ini Bahaya Jam Tidur Terbalik dalam kehidupan :

1. Mengganggu kinerja hormon

Ketika Anda memiliki waktu tidur malam yang cukup, tubuh akan memproduksi berbagai macam hormon yang berperan penting dalam proses metabolisme. Beberapa jenis hormon tersebut adalah kortisol, hormon reproduksi, hormon pertumbuhan, melatonin, dan leptin.

Sebaliknya, ketika produksi hormon berantakan, kinerja organ-organ yang membutuhkan berbagai hormon tersebut akan ikut terganggu.

2. Meningkatkan risiko obesitas

Ketidakseimbangan hormon di dalam tubuh, terutama hormon leptin, grelin, dan kortisol, akan membuat Anda merasa mudah lapar di luar waktu makan. Jika kondisi ini dibiarkan, risiko Anda untuk makan berlebihan dan mengalami obesitas akan lebih tinggi.

Baca Juga:  Bahaya Merkuri pada Skincare, Dampak dan Cara Menghindarinya

Menurut penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Clinical Trial (2013), disebutkan bahwa kurang tidur cenderung membuat seseorang memilih makanan berkalori tinggi. Kelebihan kalori yang dikonsumsi pada malam hari dapat meningkatkan risiko kenaikan berat badan.

3. Bahaya untuk kesehatan jantung

Terlalu banyak tidur siang karena tidak bisa tidur malam juga akan mengganggu proses metabolisme tubuh pada siang hari. Alhasil, kadar lemak dalam darah cenderung meningkat sehingga menimbulkan risiko penyumbatan pembuluh darah dan tekanan darah tinggi.

Kedua kondisi tersebut tentu membahayakan kesehatan jantung Anda. Oleh karena itu, sebaiknya jangan jadikan jam tidur terbalik sebagai kebiasaan.

- Iklan -

4. Membahayakan janin

Bagi ibu hamil, jam tidur yang terbalik tidak hanya membahayakan diri sendiri, tetapi juga janin. Gangguan ritme sirkadian pada ibu hamil dapat meningkatkan risiko komplikasi kehamilan seperti preeklampsia, bayi lahir prematur, dan bahkan keguguran.

Selain itu, dampak buruk seperti obesitas dan gangguan pada jantung ketika kurang tidur saat hamil juga bisa diturunkan pada janin. Oleh karena itu, penting bagi ibu hamil untuk beristirahat dengan cukup. Jika ibu susah tidur pada malam hari, bicarakan dengan dokter untuk mendapatkan solusi terbaiknya.

Baca Juga:  Mengenal Merkuri, Bahan Berbahaya pada Skincare

5. Melemahkan sistem kekebalan tubuh

Sistem kekebalan tubuh memiliki peranan penting untuk mencegah berbagai jenis penyakit. Sehingga saat kurang istirahat, tubuh Anda tidak memiliki waktu yang cukup untuk memperbaiki kerusakan jaringan akibat paparan radikal bebas, polusi, hingga sinar matahari berlebih.

Alhasil, sistem kekebalan tubuh Anda harus bekerja lebih keras untuk memperbaiki kerusakan jaringan tersebut.

6. Meningkatkan risiko diabetes

Kemudian, Waktu tidur yang tidak wajar dapat meningkatkan kadar gula darah Anda. Salah satu contohnya yaitu mengganti waktu tidur yang kurang dengan tidur lama pada akhir pekan. Selain itu, kinerja hormon insulin sebagai penyeimbang kadar gula darah juga akan berkurang jika Anda terlalu banyak tidur pada siang hingga sore hari.

Kurang tidur selama satu malam saja akan mengurangi kinerja insulin, padahal insulin berperan penting untuk menurunkan gula darah. Dengan itu , secara tidak langsung risiko diabetes dapat meningkat bila Anda memiliki jam tidur terbalik dan lebih banyak menghabiskan waktu istirahat pada sore hari.

Itulah Waspada Bahaya Jam Tidur Terbalik, Mengganggu Hormon, Jantung dan Gangguan Saat Hamil, Semoga bermanfaat dan tetap jaga kesehatan.

Bagikan:

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

BERITA TERBARU