Webinar Internasional Seri 4 FKM Unhas Bahas Program Linear Kembangkan Rekomendasi Pemberian MP-ASI

FAJARPENDIDIKAN.co.id – Departemen Ilmu Gizi Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Hasanuddin menggelar Webinar Internasional Seri 4 yang menjadi rangkaian peringatan Dies Natalis ke-38 FKM Unhas yang telah dirayakan puncak acaranya pada 7 November 2020 lalu.

Webinar yang dilaksanakan pada Sabtu 5 November2020 ini mengusung tema: “Menatap Masa Depan dari Window of Opportunity Baduta” dan terbagi menjadi dua sesi.

Pada sesi pertama, salah satu pematerinya yaitu Dr. Ir. Umi Fahmida, M.Sc dari Seameo Recfon. Ia membahas tentang: “Linear Programming to Develop Local Specific Complementary Feeding Recommendation”

Baca Juga:  HMJ Matematika UNM Gelar Inaugurasi Hype23ola Spectrum: Perkuat Solidaritas dan Harmoni

Secara khusus Umi Fahmida membahas pendekatan program linear untuk mengembangkan rekomendasi pemberian makanan pendamping (CFR) atau rekomendasi berbasis makanan (FBR). 

“Pendekatan ini pada prinsipnya merupakan metode ‘gold programming’ yang banyak digunakan pada berbagai disiplin ilmu,” jelasnya.

Pendekatan linear programming dapat digunakan untuk: Identifikasi masalah khusus zat gizi pada populasi tertentu berdasarkan ketersediaan pangan dan pola pangan penduduk, Mengidentifikasi kelompok makanan kaya gizi, sub-kelompok makanan, dan jenis makanan yang tersedia di daerah tersebut, Menerjemahkan pedoman umum ke dalam rekomendasi makanan pendamping spesifik berbasis lokal, Identifikasi kesenjangan zat gizi untuk memandu formulasi resep kaya zat gizi atau campuran berbagai bahan makanan.

Baca Juga:  Rektor Unifa Makassar Kunjungi Kantor Regional Wilayah IV BKN

Studi intervensi dengan CFR menunjukkan efek positif dalam meningkatkan: Keragaman makanan dan asupan zat gizi, dan Pertumbuhan linear dan anemia.

Dalam menutup sesi, Umi Fahmida merekomendasikan adanya kemitraan antara akademisi dan pelaksana program untuk mengembangkan, mempromosikan, dan mengevaluasi efektivitas MP-ASI berbasis lokal.

Bagikan:

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

BERITA TERBARU